INFOSEMARANG.COM -- Ratusan terminal perbankan, termasuk Anjungan Tunai Mandiri (ATM) diketahui mengalami penurunan selama tiga bulan terakhir di Indonesia.
Pada Q1 2023, dilaporkan setidaknya terdapat 96,802 ATM, turun 2,2% dibandingkan triwulan sebelumnya (98,973 unit) dan turun 2,6% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (99,346 unit).
Selain itu, menurut Thomas Wahyudi, SVP Transaction Bank Retail Sales Group Bank Mandiri yang dilansir melalui ussfeeds, telah mencatat adanya tren kuat dalam transaksi digital.
Baca Juga: Hasil Studi: Kerja 4 Hari Dalam Seminggu Buat Pekerja Lebih Produktif, Benarkah?
Terutama pertumbuhan signifikan yang terjadi pada transaksi cardless.
Seperti misalnya pada platform Livin' by Mandiri Bank Mandiri, mampu mencapai peningkatan nilai transaksi yang luar biasa sebesar 65% year-on-year, di mana nilainya dapat mencapai Rp 1.500 triliun pada Juni 2023.
Lebih lanjut, dikabarkan pula bahwa situasi ini kemungkikan disebabkan oleh penutupan cabang serta meningkatnya kenyamanan transaksi keuangan digital.
Pasalnya, transaksi digital memang telah menawarkan berbagai kemudahan transaksi pilihan seperti mobile banking, internet banking, e-money, dan QRIS. ***