3 Kejanggalan Final MasterChef Indonesia: Sindiran Renatta hingga Kiki Bantu Belinda Potong Daging

Noorchasanah Anastasia
Minggu 26 November 2023, 11:13 WIB
Masterchef Indonesia Season 11 memasukin babak grand final untuk penentuan pemenang pada akhir pekan ini, Minggu 26 November 2023 sore. (Sumber : Masterchef Indonesia)

Masterchef Indonesia Season 11 memasukin babak grand final untuk penentuan pemenang pada akhir pekan ini, Minggu 26 November 2023 sore. (Sumber : Masterchef Indonesia)

Masterchef Indonesia Season 11 memasukin babak grand final untuk penentuan pemenang pada akhir pekan ini, Minggu 26 November 2023 sore.

INFOSEMARANG.COM - Sejumlah kejanggalan menurut netizen soal perjalanan 2 grand finalis Masterchef Indonesia Season 11 yang akan ditentukan hari ini, Minggu 26 November 2023 sore. Kedua finalis yang berjuang yakni Rizkisyah Putra Singarimbun dan Belinda Christina.

Grand final Masterchef Indonesia Season 11 ini, kedua finalis akan menjalani 2 ronde kompetisi. Setiap ronde akan mendapat poin dari masing-masing juri Masterchef Indonesia, Arnold Poernomo, Juna Rorimpandey dan Renata Moeloek.

Banyak netizen yang menyimpulkan jika jalannya grand final ini terdapat banyak kejanggalan, mulai dari cara dan sikap finalis memasak di setiap kompetisi hingga poin yang diberikan para juri.

Baca Juga: Soal Kisruh Food Vlogger, Chef Juna: Dunia Kami Ternodai Orang-orang yang Sok Jadi Foodies

Kejanggalan grand final Masterchef Indonesia Season 11

Potong lamb rack

Pada ronde kedua, setiap finalis diwajibkan untuk memasak menu yang dicontohkan oleh juri tamu, Chef Hans. Menunya yakni membuat lamb rack.

Pada tantangan ini, setiap finalis mau tak mau harus memotong dan menyisir lamb rack agar potongannya lebih rapi saat dimasak.

Terlihat Kiki yang lancar tanpa masalah saat memotong lamb rack, kebalikan dengan Belinda yang terlihat beberapa kali menyisir tulang yang masih ditempeli daging.

Dalam kesempatan begini pun, Kiki terlihat membantu Belinda untuk memotong lamb rack, yang memang dianggap tak mudah.

Ucapan Chef Renatta

Saat ronde kedua berlangsung, ada momen dimana Renatta dan Chef Hans mendekati para finalis yang masih terlihat memasak.

Pada momen ini, Renatta menyebut jika cara kerja Kiki lebih cepat dibanding Belinda. Namun rupanya di akhir kalimat, ia memberikan sindiran.

"Tapi yang duluan belum tentu yang lebih baik," katanya sambil memajukan badannya seakan menyindir para finalis, termasuk Kiki.

Poin dari Chef Renatta

Ronde pertama, Chef Renatta menjadi juri paling terakhir yang memberikan nilai untuk kedua finalis. Chef Arnold dan Chef Juna terlihat memberikan poin untuk kedua finalis dengan jarak yang tipis.

Poin Chef Juna membuat Belinda unggul tipis dari Kiki dan poin Chef Arnold membuat Kiki unggul tipis dari Belinda. Namun poin dari Chef Renatta membuat perbedaan poin kedua finalis menjadi cukup jauh.

Chef Renatta memberikan beda 15 poin antara Belinda dan Kiki sehingga membuat poin Belinda jauh lebih unggul. Pada akhirnya poin di akhir ronde pertama dimenangkan oleh Belinda.

***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)