Awas Terjebak untuk Kedua Kalinya, Pahami Tanda-tanda Perusahaan Toxic Berikut Ini

Arendya Nariswari
Kamis 21 Desember 2023, 22:00 WIB
Ilustrasi | dampak insecure di dunia kerja dan cara mengatasinya (Sumber : Freepik/katemangostar)

Ilustrasi | dampak insecure di dunia kerja dan cara mengatasinya (Sumber : Freepik/katemangostar)

INFOSEMARANG.COM - Bekerja di perusahaan toxic bisa menjadi pengalaman yang sangat buruk. Selain membuat stres, perusahaan toxic juga bisa berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental.

Jika Anda pernah mengalami bekerja di perusahaan toxic, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan agar tidak terjebak dalam jebakan yang sama di kemudian hari.

1. Lakukan riset sebelum melamar

Sebelum melamar kerja, ada baiknya Anda melakukan riset terlebih dahulu tentang perusahaan yang Anda lamar.

Baca Juga: Akhir Kasus Sopir Truk Dianiaya Ajudan Bupati Kutai Barat, Publik: Nasib Orang Kecil di Indonesia

Anda bisa mencari informasi tentang perusahaan di internet, bertanya kepada teman atau kenalan yang bekerja di perusahaan tersebut, atau bahkan mengunjungi perusahaan tersebut langsung. Informasi yang Anda dapatkan akan membantu Anda untuk menilai apakah perusahaan tersebut cocok untuk Anda atau tidak.

2. Perhatikan tanda-tanda perusahaan toxic

Ada beberapa tanda-tanda yang bisa Anda perhatikan untuk mengetahui apakah sebuah perusahaan toxic atau tidak. Beberapa tanda tersebut antara lain:

  • Perusahaan memiliki turnover karyawan yang tinggi.
  • Perusahaan memiliki budaya kerja yang tidak sehat, seperti budaya saling menjatuhkan atau budaya kerja yang berlebihan.
  • Perusahaan tidak memiliki transparansi dalam hal kebijakan atau prosedur.
  • Perusahaan tidak menghargai karyawan.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Chef Haryo Pramoe Dikabarkan Meninggal Dunia

Jika Anda melihat beberapa tanda-tanda tersebut, sebaiknya Anda pertimbangkan kembali untuk melamar kerja di perusahaan tersebut.

3. Jangan takut untuk bertanya

Saat Anda melakukan wawancara kerja, jangan takut untuk bertanya tentang budaya kerja perusahaan. Tanyakan kepada pewawancara tentang bagaimana rasanya bekerja di perusahaan tersebut, apa saja tantangan yang dihadapi karyawan, dan bagaimana perusahaan menangani masalah tersebut. Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut akan membantu Anda untuk menilai apakah perusahaan tersebut cocok untuk Anda atau tidak.

Baca Juga: Dugaan Pelecehan di Ponpes Gondanglegi, Malang: Santriwati Trauma Berat Hingga Lakukan Percobaan Bunuh Diri

4. Percaya pada insting Anda

Jika Anda merasa ada yang tidak beres dengan perusahaan tersebut, sebaiknya Anda mengikuti insting Anda. Jangan memaksakan diri untuk bekerja di perusahaan tersebut jika Anda merasa tidak nyaman.

5. Bersikaplah proaktif

Jika Anda sudah bekerja di perusahaan toxic, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi dampak negatifnya. Pertama, bersikaplah proaktif dalam mengatasi masalah. Jika Anda melihat ada hal yang tidak beres, jangan ragu untuk menyampaikannya kepada pihak manajemen.

Kedua, cari dukungan dari orang-orang terdekat. Berbagi pengalaman Anda dengan orang lain bisa membantu Anda untuk merasa lebih baik. Ketiga, pertimbangkan untuk mencari pekerjaan baru. Jika Anda merasa tidak bisa bertahan lagi di perusahaan tersebut, sebaiknya Anda mencari pekerjaan baru yang lebih baik.

Bekerja di perusahaan toxic bisa menjadi pengalaman yang sangat traumatis. Namun, dengan melakukan beberapa tips di atas, Anda bisa mengurangi risiko untuk terjebak dalam jebakan yang sama di kemudian hari.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis05 November 2024, 18:33 WIB

AXA Mandiri Luncurkan Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera

Produk asuransi dwiguna ini memberikan perlindungan jiwa dengan Manfaat Meninggal Dunia dan Manfaat Akhir Masa Asuransi.
PT AXA Mandiri Financial Services (AXA Mandiri) meluncurkan Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera. (Sumber:  | Foto: Dok)
Bisnis05 November 2024, 12:28 WIB

Tiket KA Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Sudah Bisa Dipesan Mulai Sekarang

PT Kereta Api Indonesia (Persero) resmi membuka penjualan tiket kereta api untuk periode libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 mulai Selasa, 5 November 2024.
Penumpang kereta api di stasiun tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum04 November 2024, 17:05 WIB

Gedung Perpusda Jateng Diperluas, Genjot Minat Baca Masyarakat

Proyek perluasan gedung dan pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Perpustakaan Daerah (Perpusda) Jawa Tengah di Jalan Sriwijaya, Kota Semarang, telah selesai.

Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana meninjau gedung Perpustakaan Daerah (Perpusda) Jawa Tengah.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum04 November 2024, 16:52 WIB

Revitalisasi Rumah Kemasan Jateng, Nana Sudjana: Upaya Tingkatkan Layanan UMKM

Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meresmikan revitalisasi Gedung Balai Industri Kreatif Digital dan Kemasan (BIKDK) atau Rumah Kemasan Provinsi Jawa Tengah.
Rumah Kemasan tersebut meningkatkan produktivitas dan kualitas umkm. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 November 2024, 16:49 WIB

Surat Suara Pilwakot Semarang dan Pilgub Jateng Mulai Disortir KPU

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Semarang memulai proses sortir dan lipat surat suara untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) dan Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot)

KPU Kota Semarang memulai proses sortir dan lipat surat suara untuk Pilgub dan Pilwalkot.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan04 November 2024, 11:55 WIB

Tim Antawirya UNDIP Raih Juara Ajang Kompetisi Kontes Mobil Hemat Energi 2024

Tim Antawirya Universitas Diponegoro kembali mencetak prestasi membanggakan pada kompetisi Kontes Mobil Hemat Energi (KMHE) tahun 2024.
Tim Antawirya UNDIP Raih Juara Ajang Kompetisi Kontes Mobil Hemat Energi 2024. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 November 2024, 16:06 WIB

Tanaman Tanduk Rusa Percantik Median Taman Jalan Pahlawan Semarang

Pemkot Semarang mempercantik taman dan Jalan Pahlawan dengan adanya tanaman Tanduk Rusa sehingga makin indah.
Pemkot Semarang mempercantik taman dan Jalan Pahlawan dengan adanya tanaman Tanduk Rusa. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya01 November 2024, 20:25 WIB

Mbak Ita Tekankan Kolaborasi Antar Wilayah Guna Mendukung Program Prioritas Nasional

Kota Semarang menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi Perencanaan Dukungan terhadap Prioritas Nasional dari Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk tahun 2025.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu pada High Level Meeting Kepala Bappeda Kabupaten/Kota Se-Jawa Tengah. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya01 November 2024, 20:08 WIB

Pemprov Jateng Mulai Uji Coba Makan Bergizi Gratis di 3 Daerah

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah akan mulai melakukan uji coba makan bergizi gartis bagi anak usia sekolah di tiga daerah.
Rapat persiapan program 100 hari kerja Presiden. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga01 November 2024, 12:02 WIB

Ahmad Muhaimin Terpilih Jadi Ketum Pengkot PBSI Semarang

Ahmad Muhaimin terpilih sebagai ketua umum Pengkot PBSI Semarang dalam Musyawarah Kota (Muskot) PBSI Semarang di Hotel Allstay Jl Veteran Semarang.
Ahmad Muhaimin (paling kiri) terpilih sebagai ketua umum Pengkot PBSI Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)