INFOSEMARANG.COM - Bagi wanita haid saat malam Nisfu Syaban, tetap tisa Lakukan amalan ini agar mendapatkan keberkahan dan rahmat Allah.
Keistimewaan dan keutamaan malam Nisfu Syaban membuat banyak umat muslim yang taat berlomba untuk mengisinya dengan berbagai amalan dan ibadah.
Semua itu dilakukan semata-mata untuk mendapatkan berkah, kasih sayang dan keridaan dari Allah SWT.
Baca Juga: Bacaan Doa Nisfu Syaban, Lengkap Dengan Arab dan Latin Beserta Artinya
Namun bagaimana bagi perempuan yang sedang haid di malam Nisfu Syaban 2024 ini.
Apakah mereka harus pasrah melewatkan malam Nisfu Syaban begitu saja? Apakah ada amalan atau ibadah lainnya yang bisa dikerjakan?
Amalan bagi perempuan haid
Amalan-amalan yang bisa dilakukan di malam nisfu syaban di atas adalah amalan bagi mereka yang kondisinya tidak ada halangan. Namun bagaimana untuk perempuan yang sedang haid?
Baca Juga: Rekam Jejak dan Profil Agus Harimurti Yudhoyono, Kini Jabat Menteri ATR BPN
Meski perempuan haid tidak diperbolehkan mendirikan sholat, menunaikan puasa, juga menyentuh mushaf Al-Qur'an namun ada sejumlah amalan yang tetap bisa dilaksanakan.
Yakni dengan mengisi waktu beristigfar dan bersholawat.
Sebagaimana sabda Nabi SAW dari Mu'adz bin Jabal.
يَطَّلِعُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَى خَلْقِهِ لَيْلَةَ النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ فَيَغْفِرُ لَجَمِيعِ خَلْقِهِ إِلَّا لِمُشْرِكٍ أَوْ مُشَاحِنٍ
Artinya:
"Pada malam Nisfu Syaban (pertengahan bulan Syaban, Allah akan mengumumkan kepada manusia, bahwa Dia akan mengampuni orang-orang yang mau beristighfar, kecuali kepada orang-orang yang menyekutukan-Nya, juga orang-orang yang suka mengadu domba (menciptakan api permusuhan) terhadap saudara muslim." (HR Thabrani & Ibnu Hibban)
Baca Juga: Catat ini Aturan Puasa Sunah di Bulan Syaban Sebelum Ramadhan Tiba
Karena tidak satu pun manusia yang bersih dari dosa dan kesalahan, maka Rasul SAW mensyariatkan istghfar untuk meminta ampunan Allah SWT terutama di malam pertengahan Syaban sesuai hadits tersebut.a
Sehingga, wanita haid juga bisa melanggengkan shalawat kepada Nabi SAW di malam nisfu Syaban, memperbanyak doa dan dzikir.***