Menurut Islam, suami yang dayyuts adalah suami yang merugi dunia dan akhirat karena terlalu cuek dengan istrinya.
INFOSEMARANG.COM - Suami dayyuts adalah suami yang tidak memiliki ghirah atau cemburu terhadap istri atau keluarganya. Sehingga suami yang dayyuts biasanya terkesan cuek pada istrinya.
Menurut Kamus Al-mu’jam Al-Wasith disebutkan dayyuts adalah para pria yang menjadi pemimpin untuk keluarganya namun ia tidak punya rasa cemburu dan tidak punya rasa malu. Yang dimaksud dengan tidak punya rasa cemburu dari suami adalah membiarkan keluarganya bermaksiat tanpa mau mengingatkan, dikutip dari kemenag.go.id.
Suami yang dayyuts tidak akan merasa cemburu ketika melihat istrinya tidak menutup aurat. Mempersilakan orang lain melihat atau menikmati kecantikan istrinya, seperti dikutip dari muslim.or.id.
Suami dayyuts disebut akan rugi dunia akhirat. Rugi di dunia karena kecantikan istri dipamerkan ke pria lain. Rugi di akhirat karena nanti akan ditanya dan dihisab terkait tanggungjawabnya pada istri.
“Tiga golongan yang Allah mengharamkan surga atas mereka: pecandu bir, anak yang durhaka kepada orang tuanya, dan dayyuts yang membiarkan kemaksiatan pada istrinya (keluarganya).” (Shahih At-Targhib wat Tarhib no 2512)
Seorang suami yang membiarkan istrinya berzina atau selingkuh dengan orang lain juga dianggap sebagai suami dayyuts.
Lalu bagaimana jika suami memaafkan istri yang menyesal selingkuh? Seperti terjadi pada kasus Jeje Govinda yang mempertahankan Syahnaz Sadiqah.
Jika konteksnya istri sudah menyesali perbuatan dan bertaubat, maka suami tak tergolong sebagai suami dayyuts. Hal ini harus dibuktikan istri bahwa dia benar-benar sudah tidak mengulangi perbuatannya.
Islam tak menganjurkan suami untuk mempertahankan istrinya yang berselingkuh. Agar tak menjadi suami dayyuts, suami bisa menceraikan istri selama istri tidak bertaubat.
***