3 Alasan Mengapa Kamu Tidak Boleh Membandingkan Hubunganmu dengan Pasangan Lain di Media Sosial

Galuh Prakasa
Rabu 12 Juli 2023, 09:31 WIB
Ilustrasi | 3 alasan tidak perlu membandingkan hubunganmu dengan pasangan lain di media sosial. (Sumber : Pexels/ROMAN ODINTSOV)

Ilustrasi | 3 alasan tidak perlu membandingkan hubunganmu dengan pasangan lain di media sosial. (Sumber : Pexels/ROMAN ODINTSOV)

INFOSEMARANG.COM -- Kamu pasti pernah mengalami situasi ini. Tengah asyik menggulir Instagram untuk menghabiskan waktu luang, tiba-tiba kamu melihat sebuah foto pasangan yang terlihat sangat bahagia.

Mungkin mereka sedang menikmati liburan yang menyenangkan, membagikan momen-momen indah dari perjalanan mereka, atau bahkan postingan romantis untuk merayakan ulang tahun.

Semua foto itu mendapatkan banyak like, dan teman-temanmu memberi apresiasi, komentar emoticon love, atau ucapan doa agar selalu bahagia.

Sebagai manusia biasa, mungkin kamu juga memberikan komentar cinta di bawah foto tersebut.

Tidak ada yang salah dengan melihat orang-orang bahagia. Namun, terkadang melihat kebahagiaan orang lain yang begitu menyolok bisa membuatmu merasa tertekan.

Jika kamu sedang berada dalam suatu hubungan, mungkin kamu akan mulai bertanya-tanya: "Mengapa kita tidak sebahagia mereka? Mengapa kita tidak bisa terlihat sempurna seperti mereka?".

Orang-orang mungkin pernah terperangkap dalam perasaan ini, terutama bagi mereka yang memiliki hubungan paltonis atau hubungan cinta yang tidak vulgar.

Baca Juga: Kawasaki W175 SE Black Style, Idaman Pecinta Motor Klasik dengan Gaya dan Performa Optimal, Harganya Cuma Segini

Tetapi, perlu diingat, ketika kamu melihat wajah-wajah tersenyum itu, kamu hanya melihat bagian kecil dari kehidupan mereka.

Seperti halnya dunia maya pada umumnya, mereka hanya menunjukkan kepada dunia apa yang mereka inginkan orang lain lihat.

Berikut 3 hal alasan mengapa kamu tidak boleh membandingkan hubunganmu dengan pasangan lain di media sosial.

1. Kamu Hanya Melihat Bagian Terbaik Mereka di Media Sosial

Ini adalah hal yang sudah sering diungkapkan sejak aplikasi seperti Snapchat dan Instagram menjadi populer pada awal tahun 2010-an.

Sementara kamu mengetahui setiap momen dalam kehidupanmu, baik yang menyenangkan maupun yang menyedihkan, yang kamu lihat di media sosial hanyalah momen-momen terbaik dari kehidupan orang lain.

Semua orang ingin terlihat bahagia. Mereka jarang memposting cerita tentang pertengkaran yang mereka alami dua menit sebelum foto golden hour yang sempurna diambil.

Mereka tidak membagikan kegagalan atau kejadian-kejadian yang tidak sesuai dengan rencana.

Di media sosial kita bisa lebih mudah mengendalikan bagaimana teman-teman dan followers kita melihat kita dan lebih mudah untuk berpura-pura bahwa kita selalu tersenyum.

Meskipun sebenarnya, kita sedang mengalami ketidakharmonisan dalam hubungan.

Baca Juga: Tips Hemat Trip Semarang-Solo-Jogja PP, Naik Kereta Budget Tak Sampai Rp 100 Ribu

2. Kamu Tertekan Menjaga Hubungan yang Sempurna

Ketika kamu melihat pasangan yang bahagia di media sosial, mudah untuk terperangkap dalam pikiran bahwa kehidupan sehari-hari mereka seindah apa yang mereka bagikan.

Hal ini bisa membuatmu merasa tertekan untuk menjaga hubunganmu tetap "bahagia", bahkan ketika sebenarnya tidak demikian.

Ironisnya, upaya untuk terus terlihat sempurna itu sendiri bisa membuatmu merasa tidak puas dengan apa yang kamu miliki.

Masalah-masalah kecil bisa membuatmu berpikir bahwa hubunganmu rusak, padahal sebenarnya masalah tersebut tidak serius.

Atau, kamu mungkin merasa tekanan tambahan untuk tetap berada dalam hubungan yang tidak sehat dan penuh masalah hanya karena takut mengecewakan teman, keluarga, dan bahkan pengikut media sosialmu.

Jumlah like dan hati yang kamu dapatkan seperti suntikan kecil dopamin yang membuatmu bergairah. Kamu tidak ingin terlihat seperti orang yang gagal atau kehilangan sesuatu yang memberikanmu banyak apresiasi.

Baca Juga: Dua Hari, 9023 Pelanggaran Lalu Lintas Terjadi di Jawa Tengah, Terungkap dalam Operasi Patuh Candi 2023

3. Kamu Memiliki Momen Indahmu Sendiri

Tapi apapun yang terjadi, harapannya adalah kamu dan pasanganmu melakukan sesuatu yang indah.

Kamu berhak mendapatkan pengakuan untuk itu, bukan karena mencoba memenuhi standar orang lain atau standar yang kamu lihat di media sosial.

Tidak ada dua hubungan yang akan terlihat persis sama, karena melibatkan individu-individu yang unik.

Membandingkan aspek kehidupanmu dengan apa yang kamu lihat dari kehidupan orang lain hanya akan membawa kekecewaan.

Hal ini dapat menyebabkan stres dan ketakutan bahwa kamu tidak mampu atau tertinggal dalam hidupmu, padahal tidak ada batasan waktu yang berlaku untuk semua orang.

Ketika kecemasan dan keraguan ini menguasai hubungan yang begitu penting, kerusakan besar bisa terjadi.

Media sosial memang bagus untuk tetap terhubung dengan teman dan keluarga, tetapi kita harus ingat untuk tidak menciptakan harapan-harapan yang tidak realistis yang justru membahayakan kita.

Tetaplah menghargai dan menjaga hubunganmu dengan caramu sendiri, tanpa harus membandingkannya dengan orang lain. Setiap hubungan adalah unik dan memiliki keindahan tersendiri.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya22 Maret 2025, 17:35 WIB

Sambut Lebaran 2025, The Park Semarang Hadirkan Atraksi Flying Trapeze dari Rusia, Gratis Untuk Pengunjung

Sambut Lebaran, The Park Semarang kembali mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.
The Park Semarang mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Maret 2025, 16:58 WIB

AXA Mandiri Hadirkan Solusi Perlindungan dan Pelunasan Biaya untuk Ibadah Haji dan Umrah

Asuransi Mabrur Insan Syariah AXA Mandiri menghadirkan solusi perlindungan dan juga perencanaan keuangan ibadah calon jemaah haji dan umrah.
AXA Mandiri meluncurkan Asuransi Mabrur Insan Syariah dalam acara literasi keuangan dan community gathering.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:09 WIB

BAIC Perluas Jaringan, Resmikan Dealer ke-10 di Semarang

Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi BAIC untuk memberikan akses lebih luas bagi konsumen di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Tengah.
BAIC meresmikan dealer resmi ke-10 di Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:05 WIB

Jangan Tunggu Viral, Lurah dan ASN di Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga

Iswar menyebut sebagai ASN atau birokrat sudah semestinya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Wakil Wali Kota Iswar Aminuddin saat memberikan sambutan di Musrenbang Kecamatan Semarang Selatan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis13 Maret 2025, 22:36 WIB

Arus Mudik Kapal Laut 2025, DLU Beri Diskon Tiket

Penumpang kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) diharapkan membeli tiket jauh-jauh hari agar mendapat harga diskon.
Manajemen DLU dan KSOP Semarang saat jumpa pers. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya11 Maret 2025, 07:45 WIB

Sebanyak 150 Ribu Penumpang Sudah Pesan Tiket Kereta Api di Daop 4 Semarang untuk Angkutan Lebaran 2025

Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 4 Semarang menyiapkan sebanyak 535.282 tiket, atau rata-rata 24.331 tiket per hari.
Penumpang KA di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga09 Maret 2025, 10:51 WIB

Dai Kyokushin Karate Indonesia Gelar Silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY

Dai Kyokushin Karate Indonesia ( DKKI ) mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY di Hotel Aruss Semarang.
DKKI mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY. (Sumber:  | Foto: Sakti)