Viral Curhatan Pembeli di Kolom Review E-Commerce, Berhasil Hentikan Gangguan Tetangga Berisik Pakai Kipas

Arendya Nariswari
Selasa 25 Juli 2023, 10:36 WIB
Ilustrasi kipas angin (Sumber : Pixabay/Bru-nO)

Ilustrasi kipas angin (Sumber : Pixabay/Bru-nO)

INFOSEMARANG.COM - Kekinian, para pembeli barang bisa dengan mudah mengajukan komplain dan memberikan review barang melalui kolom yang sudah tersedia pada aplikasi.

Misalnya saja, seperti cuitan yang viral di Twitter berikut ini.

Awalnya, pemilik akun Twitter @hariyanto mengatakan jika ia sedang mencari kipas di salah satu e-commerce.

Baca Juga: Momen Langka Hujan Salju di Papua Viral, Publik: Kutubnya Indonesia Indah Sekali

Namun, saat melihat review untuk mencari penjual terpercaya, Hari justru menemukan curhatan pembeli lain yang kisahnya cukup menarik.

Secara rinci, pembeli kipas bernama Agung ini awalnya bercerita jika ia memiliki seorang tetangga.

Viral curhatan pembeli kipas di kolom review soal tetangganya yang berisikViral curhatan pembeli kipas di kolom review soal tetangganya yang berisik

Kebetulan tetangganya kerap menjadikan rumahnya sebagai tempat berkumpul bersama teman-temannya.

Sebab tak kenal waktu kerap nongkrong dari malam hingga subuh, Agung selaku tetangganya merasa terganggu dan tidak dapat beristirahat.

Baca Juga: Resep Keripik Tempe Setipis kartu ATM yang Viral di TikTok, Benarkah Dijual Rp500 Sudah Untung?

Akhirnya Agung menemukan solusi agar tetangganya tak lagi berisik sepanjang malam.

Ia membuat kipas exhaust yang dihubungkan dengan pipa lalu diberi wewangian semerbak melati.

Sekilas bau melati di malam hari memang identik dengan hal mistis, namun berkat produk tersebut Agung akhirnya berhasil membuat tetangga berisiknya tak mengganggu lagi dan nongkrong sampai subuh.

Tampak, Agung memberikan bintang lima pada pembelian kipas yang sudah ia lakukan.

Baca Juga: Viral video Jadul Jakarta Tahun 1995 saat Pemerintahan Presiden Soeharto, Publik: Berasa di Eropa

Sang penjual juga terlihat memberikan balasan kepada Agung

"Semoga bermanfaat dan mereka yang mengganggu semoga sadar," tulis pemilik toko.

Membaca curhatan berkedok review kipas angin tersebut sontak tidak sedikit warganet terhibur dan memberikan berbagai tanggapan melalui kolom komentar.

"Hahaha, idenya bisa buat inspirasi," ungkap salah seorang warganet.

"Kipas angin pengundang kunti," imbuh warganet lainnya sambil menyertakan emotikon tertawa.

Baca Juga: Viral Video Wildan 'Ongkek Geden', Remaja yang Meledek Polisi Lapor soal Balapan Liar di Semarang

"Tidak bisa ditegur baik-baik, ditegur dengan cara berbau mistis," tutur warganet lain.

"Tapi emang bau melati itu beneran bikin merinding, daripada lihat benda geser sendiri, barang nyala sendiri, sama pintu diketok tapi nggak ada orangnya," imbuh warganet lainnya.

Sampai dengan artikel ini ditulis cuitan review kipas berisi curhatan tetangga berisik tersebut telah viral di Twitter dan mendapatkan 9 ribu lebih likes dari warganet.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)