Duh! Awkarin Malah Kena Sindir Eddi Brokoli Usai Sentil Alshad Ahmad Masalah Pelihara Hewan Liar

Arendya Nariswari
Kamis 27 Juli 2023, 10:39 WIB
Selebgram Awkarin (Sumber : Instagram/@narinkovilda)

Selebgram Awkarin (Sumber : Instagram/@narinkovilda)

INFOSEMARANG.COM - Seperti kita ketahui, baru-baru ini publik dibuat geram usai anak harimau peliharaan Alshad Ahmad bernama Cenora mati. Ternyata, isu peliharaan hewan liar ini turut menyita perhatian Awkarin.

Ya, selebrgam Awkarin melalui akun Instagramnya mengunggah isu mengenai hewan liar yang dipelihara di rumah dan blak-blakan menuliskan kembali berita matinya Cenora anak harimau peliharaan Alshad.

"Baru aja ada berita kalau salah satu bayi harimau yang dirawat oleh Alshad Ahmad meninggal. Diketahui juga, ternyata udah ada 7 anak harimau yang meninggal dari 1 indukannya," tulis Awkarin.

Baca Juga: Alshad Ahmad Ungkap Penyebab Kematian Cenora Anak Harimau Usia 2 Bulan, Bukan Diracun dan Makan Wagyu A5

"Alshad Ahmad emang udah dari lama kena kontroversi soal memelihara satwa liar, tapi kejadian ini jadi trigger lagi buat pembahasan soal domestikasi satwa liar atau hewan buas," imbuhnya.

Awkarin melalui postingannya itu juga menjelaskan posisi binatang yang kerap dirugikan dengan sikap semena-mena manusia.

"Hewan buas itu ada di posisi teratas di dalam rantai makanan. Kalau mereka diambil dari tempat tinggal aslinya, akan ada dampaknya terhadap tempat yang ditinggal dan tempat barunya dia," tulis selebgram pemilik nama lengkap Karin Novilda itu.

"Contohnya kayak pandemi yang nyusahin kita semua, di mana ada dugaan bahwa asal penyakitnya itu dari hewan buas yang masuk ke tubuh manusia," sebutnya.

Baca Juga: Ternyata Segini Jumlah Anak Harimau yang Mati di 'Tangan' Alshad Ahmad, Warganet: Njiirr, Udah Kayak Tumbal Pesugihan

Awkarin juga sempat menyindir fans yang membela sang YouTuber dengan alasan jika dilepas ke habitat asli hewan liar tadi belum tentu bisa bertahan hidup.

"Mungkin kita bisa berdalih tentang insting buas binatang yang udah jadi jinak karena diurusin sama manusia. Tapi binatang itu akan jadi stres dan akhirnya dia nggak bisa berperilaku hingga berkembang biak dengan benar," pendapatnya.

"Sebuah tindakan yang melawan alam, ketika manusia memelihara binatang buas sampai mereka jadi tontonan yang menggemaskan," sentil Awkarin kepada konten Alshad.

Setelah viral dan mendapatkan berbagai tanggapan, terdapat satu komentar menohok dari sosok Eddi Brokoli.

Baca Juga: Miris! Publik Syok Alshad Ahmad Santai Jawab Jumlah Harimau yang Mati di Tempatnya

Aktor sekaligus VJ tersebut malah menyindir Awkarin perihal literasi.

"Hmmmmm sepertinya kali ini kamu perlu menggali lebih dalam lagi (tentang topik ini)," tulis Eddi Brokoli menggunakan Bahasa Inggris pada komentarnya.

"Kalau hewan yang dari lahir sudah ada di dalam penangkaran gimana? Dilepas ke alam pun nggak akan bisa bertahan," imbuh warganet lain melakukan pembelaan.

Alshad Ahmad baru-baru ini juga telah memberikan klarifikasi dan membantah jika Cenora anak harimau tersebut mati akibat terlalu sering diajak membuat konten. Sang YouTuber mengatakan jika peliharaanya itu mengalami kelainan paru-paru hingga akhirnya meninggal.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya22 Maret 2025, 17:35 WIB

Sambut Lebaran 2025, The Park Semarang Hadirkan Atraksi Flying Trapeze dari Rusia, Gratis Untuk Pengunjung

Sambut Lebaran, The Park Semarang kembali mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.
The Park Semarang mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Maret 2025, 16:58 WIB

AXA Mandiri Hadirkan Solusi Perlindungan dan Pelunasan Biaya untuk Ibadah Haji dan Umrah

Asuransi Mabrur Insan Syariah AXA Mandiri menghadirkan solusi perlindungan dan juga perencanaan keuangan ibadah calon jemaah haji dan umrah.
AXA Mandiri meluncurkan Asuransi Mabrur Insan Syariah dalam acara literasi keuangan dan community gathering.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:09 WIB

BAIC Perluas Jaringan, Resmikan Dealer ke-10 di Semarang

Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi BAIC untuk memberikan akses lebih luas bagi konsumen di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Tengah.
BAIC meresmikan dealer resmi ke-10 di Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:05 WIB

Jangan Tunggu Viral, Lurah dan ASN di Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga

Iswar menyebut sebagai ASN atau birokrat sudah semestinya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Wakil Wali Kota Iswar Aminuddin saat memberikan sambutan di Musrenbang Kecamatan Semarang Selatan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis13 Maret 2025, 22:36 WIB

Arus Mudik Kapal Laut 2025, DLU Beri Diskon Tiket

Penumpang kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) diharapkan membeli tiket jauh-jauh hari agar mendapat harga diskon.
Manajemen DLU dan KSOP Semarang saat jumpa pers. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya11 Maret 2025, 07:45 WIB

Sebanyak 150 Ribu Penumpang Sudah Pesan Tiket Kereta Api di Daop 4 Semarang untuk Angkutan Lebaran 2025

Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 4 Semarang menyiapkan sebanyak 535.282 tiket, atau rata-rata 24.331 tiket per hari.
Penumpang KA di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga09 Maret 2025, 10:51 WIB

Dai Kyokushin Karate Indonesia Gelar Silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY

Dai Kyokushin Karate Indonesia ( DKKI ) mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY di Hotel Aruss Semarang.
DKKI mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY. (Sumber:  | Foto: Sakti)