INFOSEMARANG.COM -- Proses mencari pekerjaan baru sering diibaratkan seperti menjalani pekerjaan itu sendiri. Seperti halnya dalam dunia kerja, kita semua berpotensi untuk melakukan kesalahan kecil di sepanjang perjalanan tersebut.
Namun, dalam mencari pekerjaan baru, penting bagi kamu untuk memberikan kesan yang positif tentang dirimu dan menghindari kesalahan yang dapat menghilangkan peluang suksesmu sebelum tinta pada CV yang brilian kering sempurna.
Berikut adalah lima kesalahan umum yang sering dilakukan oleh para pencari kerja selama proses pendaftaran dan tips tentang cara menghindarinya:
Baca Juga: Keterampilan Berpenghasilan Tinggi yang Patut Dipelajari Mulai Sekarang, Jangan Sampai Ketinggalan!
1. Penyusunan Surat Lamaran yang Tidak Disesuaikan
Menerapkan pendekatan 'satu untuk semua' dalam pencarian pekerjaan, di mana CV dan surat lamaran yang sama dikirimkan untuk setiap pekerjaan yang dilamar, akan lebih merugikan reputasimu daripada memberikan manfaat.
Pengusaha mencari individu yang sungguh-sungguh tertarik untuk bergabung dengan mereka, yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang perusahaan dan peran yang mereka lamar, serta bagaimana mereka dapat berkontribusi pada kesuksesan perusahaan.
Calon pelamar yang mampu dengan antusias menjelaskan mengapa mereka merupakan pilihan yang tepat untuk posisi tersebut, akan lebih diinginkan.
2. Tidak Memaksimalkan Jaringan Pribadi dan Profesional
Meskipun papan pekerjaan adalah tempat umum untuk mencari iklan lowongan, jangan lupakan bahwa para pengusaha juga memiliki jaringan pribadi dan profesional, baik secara online maupun offline.
Oleh karena itu, pikirkan perusahaan-perusahaan yang ingin kamu tuju dan ikuti mereka di media sosial (pastikan profil media sosialmu selalu terupdate!). Carilah acara-acara penting dalam industri yang diminati oleh perusahaan-perusahaan tersebut.
Menjadi bagian dari komunitas ini akan membuatmu lebih terlihat dan terdengar di lingkungan yang sama dengan mereka.
3. Memperhatikan Penampilan yang Tepat
Seperti yang dikatakan oleh Polonius dalam karya Hamlet, "Pakaian sering kali menjadi cerminan seseorang" – cara berpakaianmu mencerminkan bagaimana kamu ingin dilihat oleh rekan-rekanmu.
Berpakaianlah sesuai dengan kultur dan posisi pekerjaan yang kamu bidik, bukan pekerjaan yang saat ini kamu miliki. Ingatlah, kamu hanya memiliki satu kesempatan untuk memberikan kesan pertama.
4. Menyusun CV yang Pas
Terkait panjang CV, pendapat mungkin berbeda-beda. Namun, prinsip umumnya adalah CV seharusnya mencerminkan perjalanan karirmu secara akurat.
Untuk posisi dari tingkat pemula hingga manajemen menengah, disarankan agar CVmu tidak melebihi dua halaman.
Sedangkan untuk posisi senior, seperti kepala departemen atau eksekutif C-level, fokuskan CV pada pencapaian profesional dengan informasi tambahan yang relevan. CV semacam ini mungkin memiliki empat halaman.
Pastikan informasi yang kamu sertakan di CV benar-benar relevan dengan posisi yang kamu lamar.
Baca Juga: Resmi Dipasarkan, Motor Listrik Honda EM1 e Dibanderol Rp 40 Jutaan, Begini Spesifikasinya!
5. Tampil dengan Temperamen Profesional
Pernahkah kamu mendengar pepatah bisnis "manusia adalah kesepakatan"? Pepatah ini sangat relevan dalam dunia rekrutmen.
Pengusaha mencari kandidat yang bisa cocok dengan budaya perusahaan, memiliki kepribadian dan temperamen yang sesuai.
Meskipun seorang pencari kerja memiliki keterampilan teknis yang luar biasa, jika mereka tidak mampu menunjukkan nilai-nilai dan pandangan yang sesuai dengan perusahaan, maka peluang sukses mereka mungkin akan memudar.
Dalam ringkasan, itu adalah lima kesalahan umum yang sering ditemui oleh para pencari kerja. Semoga informasi ini bermanfaat untukmu.
Baca Juga: Waduh, Polusi Jakarta Bisa Sebabkan Kemandulan? Cek Faktanya
Kamu mungkin juga tertarik: membuat CV persuasif yang tidak bisa ditolak HRD.***