INFOSEMARANG.COM - Momen malam takbiran Idul Fitri merupakan saat yang teramat spesial dan bahkan menjadi satu momen terbaik di setiap tahunnya.
Beragam kegiatan yang menjadi tradisi malam takbiran pasti selalu meninggalakan kesan yang tak bisa digambarkan menjelang Idul Fitri.
Menariknya, ada beberapa tradisi yang menjadi ciri khas pada saat malam takbiran yang pasti dilakukan setiap tahun.
Berikut adalah tradisi malam takbiran Idul Fitri di sejumlah daerah di Indonesia.
1. Jakarta
Di Jakarta, malam takbiran diisi dengan karnaval takbir yang dilakukan di beberapa titik, seperti di Monas dan Lapangan Banteng. Karnaval ini diikuti oleh ribuan orang yang membawa bendera dan spanduk berisi kata-kata takbir.
2. Aceh
Di Aceh, malam takbiran diisi dengan acara "meugang" atau makan bersama. Biasanya masyarakat akan memasak berbagai macam hidangan dan menyajikannya di rumah-rumah sebagai ajakan untuk bertakbir bersama.
3. Surabaya
Di Surabaya, malam takbiran diwarnai dengan kegiatan "grebeg takbir". Kegiatan ini diawali dengan shalat maghrib berjamaah di Masjid Agung Surabaya, dilanjutkan dengan prosesi berjalan kaki menuju pasar tradisional di sekitar masjid. Di pasar tersebut, para pedagang akan menyalakan lilin dan membaca takbir bersama.
Baca Juga: Tayang Juli 2023 Mendatang, Trailer Insidious 5 Bikin Merinding
4. Yogyakarta
Di Yogyakarta, malam takbiran diwarnai dengan "takbir keliling" yang dilakukan oleh para pemuda. Mereka akan berkeliling kampung dengan membawa alat musik, seperti kendang dan bedug, sambil membaca takbir.
5. Makassar
Di Makassar, malam takbiran diisi dengan acara "tabuik". Tabuik adalah bentuk perayaan tradisional di Sumatera Barat yang telah diadaptasi oleh masyarakat Makassar. Dalam acara ini, masyarakat akan membawa tumpeng dan bendera untuk diarak di sekitar kota sambil membaca takbir. ***