5 Hotel Tertua Di Jawa Tengah, Salah Satunya Pernah Dipakai Bung Karno Sekeluarga Di Solo

Elsa Krismawati
Sabtu 23 September 2023, 11:42 WIB
Hotel Dana Solo (Sumber : Tiket.com)

Hotel Dana Solo (Sumber : Tiket.com)

INFOSEMARANG.COM- Hotel-hotel bekas peninggalan zaman Belanda menampilkan arsitektur Eropa klasik yang membedakan mereka dari hotel-hotel modern saat ini.

Hotel-hotel ini telah berdiri kokoh selama bertahun-tahun dan menjadi saksi bisu sejarah di berbagai daerah, termasuk di Jawa Tengah.

Hotel telah menjadi bagian dari Indonesia sejak zaman kolonial Belanda.

Baca Juga: Buka 3.833 Formasi, Bocoran Gaji PPPK Tenaga Teknis Kemenag Periode Seleksi 2022 dan 2023

Beberapa bangunan hotel peninggalan era Hindia Belanda masih beroperasi hingga hari ini dan memiliki nilai sejarah yang tinggi.

Namun, ada juga hotel tua yang saat ini telah berhenti beroperasi tetapi bangunannya masih tetap berdiri dengan megah.

Berikut adalah lima hotel tertua di Jawa Tengah yang masih memiliki jejak sejarah mereka:

1. Hotel Inna Dibya Puri (Semarang):

Baca Juga: CATAT! Ini Jadwal Seleksi PPPK Kemenag RI 2023 yang Baru Dibuka, Lengkap Syarat, dan Formasi

Hotel Inna Dibya Puri, yang terletak di Kota Semarang, adalah salah satu hotel tertua di Jawa Tengah.

Bangunan awalnya adalah vila berlantai dua yang dibangun pada 1847.

Kemudian, bangunan ini berkembang menjadi sebuah hotel.

Hotel ini memiliki nilai sejarah yang tinggi karena pernah digunakan untuk acara pameran bernama Koloniale Tentoonstelling pada tahun 1914.

Baca Juga: Patung Bung Karno Rp500 Juta di Banyuasin Ditutup Terpal Usai Viral dan Disebut Wajahnya Tak Mirip Aslinya

Saat ini, hotel ini telah berhenti beroperasi, tetapi direncanakan akan dibuka kembali setelah direnovasi oleh PT Natour pada tahun 2019.

2. Hotel Candi Baru (Semarang):

Hotel Candi Baru, yang terletak di Semarang, didirikan pada tahun 1919.

Hotel ini telah mengalami beberapa pergantian nama seiring dengan perubahan kepemilikan.

Di era kolonial Belanda, hotel ini dikenal dengan nama Hotel Bellevu.

Baca Juga: Formasi CPNS 2023 Tanpa Syarat Tinggi Badan, Ada Kemenkumham hingga Kementan

Selama pendudukan Jepang, hotel ini berganti nama menjadi Hotel Sakura.

Namun, setelah Perang Dunia II berakhir, hotel ini kembali ke tangan pemiliknya dan akhirnya berganti nama menjadi PT Hotel Candi Baru pada tahun 1961.

3. Pati Hotel (Kabupaten Pati):

Pati Hotel adalah hotel pertama di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Pati Hotel adalah saksi sejarah perjuangan melawan penjajahan Jepang dan Belanda.

Baca Juga: Diundang ke Acara TV, Nyak Kopsah Tak Lagi Ngamuk Usai Dapat Review Buruk dari Influencer

Hotel ini berdiri sejak tahun 1926 dan awalnya hanya memiliki lima kamar.

Bangunan ini dibangun untuk menyambut tamu-tamu bisnis dari berbagai negara yang datang ke Jawa.

4. Hotel Besar (Purwokerto):

Hotel Besar terletak di Kota Purwokerto dan telah berdiri sejak tahun 1930.

Hotel ini adalah salah satu yang tertua di Purwokerto dan memiliki peran penting dalam perkembangan kota ini.

Bangunan ini juga merupakan cagar budaya, yang berarti tidak dapat mengubah secara keseluruhan bentuk bangunannya.

Baca Juga: Viral Video Mobil Dibawa Kabur Orang Lewat saat Sedang Dipanaskan di Garasi Rumah

5. Hotel Dana Solo (Kota Solo):

Hotel Dana, yang terletak di Kota Solo, berdiri sejak tahun 1952. Hotel ini adalah aset milik Pura Mangkunegaran dan memiliki sejarah yang unik.

Awalnya, hotel ini adalah rumah milik Pangeran Purbonegoro, putra Pakubuwono X. Hotel Dana membuka pintunya untuk umum pada tahun 1953.

Salah satu kamar yang memiliki sejarah adalah Bung Karno Family Suite, yang pernah digunakan oleh Bung Karno saat berkunjung ke Solo.

Baca Juga: Lagi! Warung Makan Madun Oseng Nyak Kopsah Dapat Kritik Pedas dari Flood Vlogger: Amburadul!

Hotel-hotel ini tidak hanya merupakan tempat penginapan, tetapi juga memiliki makna sejarah yang mendalam sebagai bagian dari perjalanan Indonesia menuju kemerdekaan.

Meskipun beberapa dari mereka tidak lagi beroperasi, bangunan-bangunan ini tetap menjadi bagian penting dari warisan budaya Jawa Tengah.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya08 Januari 2025, 16:05 WIB

Pemprov Jateng Alokasikan Rp67,13 Miliar untuk Pendampingan Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng melakukan dukungan dengan menyiapkan alokasi anggaran dari APBD tahun 2025 sebesar Rp67,13 miliar.
Pj Gubernur Jawa Tengah,  Nana Sudjana meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis08 Januari 2025, 13:08 WIB

BTN Siapkan Hadiah Lebih dari Rp 1 Miliar untuk Lomba Desain Rumah Subsidi

Sayembara Desain Rumah Nusantara menjadi kesempatan bagus untuk lahirnya desain rumah yang menarik dengan ciri khas budaya Indonesia.
Gedung Pusat Bank BTN. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis08 Januari 2025, 12:41 WIB

Layanan Streaming Dominasi Lonjakan Kenaikan Trafik XL

XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
BTS XL. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya08 Januari 2025, 12:15 WIB

Jadi Tersangka Kasus Pajak, Seorang Direktur di Semarang Diproses Hukum

Penyerahan tersangka ini dilakukan setelah berkas penyidikan dinyatakan lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Tersangka kasus pajak di Kejari Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)