INFOSEMARANG.COM -- "Harga diri" adalah pandangan subjektif Anda terhadap nilai atau harga diri pribadi secara keseluruhan.
Serupa dengan "penghargaan diri," ini menggambarkan tingkat keyakinan Anda dalam kemampuan dan atribut Anda.
Harga diri yang sehat dapat memengaruhi motivasi, kesejahteraan mental, dan kualitas hidup Anda secara keseluruhan.
Namun, memiliki harga diri yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menjadi masalah.
Memahami dengan lebih baik tingkat harga diri unik Anda dapat membantu Anda menemukan keseimbangan yang tepat.
Elemen kunci harga diri mencakup:
1. Kepercayaan diri
2. Perasaan keamanan
3. Identitas
4. Rasa kepemilikan
5. Perasaan kompetensi
Istilah lain yang sering digunakan secara bergantian dengan harga diri adalah "nilai diri," "penghargaan diri," dan "penghormatan diri."
Harga diri cenderung paling rendah pada masa kanak-kanak dan meningkat selama masa remaja dan dewasa, akhirnya mencapai tingkat yang cukup stabil dan berkelanjutan.
Ini membuat harga diri mirip dengan stabilitas sifat kepribadian seiring waktu.
Mengapa Harga Diri Penting
Harga diri memengaruhi proses pengambilan keputusan, hubungan Anda, kesehatan emosional, dan kesejahteraan Anda secara keseluruhan.
Ini juga memengaruhi motivasi, karena orang yang memiliki pandangan positif dan sehat tentang diri mereka memahami potensi mereka dan mungkin merasa termotivasi untuk menghadapi tantangan baru.
Empat karakteristik kunci harga diri yang sehat adalah:
1. Pemahaman yang kuat akan keterampilan diri
2. Kemampuan untuk menjaga hubungan sehat dengan orang lain karena memiliki hubungan yang sehat dengan diri sendiri
3. Harapan pribadi yang realistis dan sesuai
4. Pemahaman akan kebutuhan diri dan kemampuan untuk mengungkapkan kebutuhan tersebut
Orang dengan harga diri rendah atau merasa rendah diri cenderung merasa kurang yakin akan kemampuan mereka dan mungkin meragukan proses pengambilan keputusan mereka.
Mereka mungkin tidak merasa termotivasi untuk mencoba hal-hal baru karena mereka tidak percaya bisa mencapai tujuan mereka.
Mereka yang rendah diri mungkin memiliki masalah dalam hubungan dan mengungkapkan kebutuhan mereka. Mereka juga mungkin mengalami tingkat kepercayaan diri yang rendah dan merasa tidak dicintai dan tidak berharga.
Orang dengan harga diri yang terlalu tinggi mungkin memperbesar kemampuan mereka dan mungkin merasa berhak untuk berhasil, bahkan tanpa kemampuan untuk mendukung keyakinan mereka tentang diri mereka sendiri.
Mereka mungkin mengalami masalah hubungan dan menghalangi diri mereka dari peningkatan diri karena terlalu fokus pada melihat diri mereka sebagai sempurna.
Baca Juga: Ikut Salat Istisqa, Mbak Ita: Minta Hujan Turun untuk Padamkan Kebakaran di TPA Jatibarang
Teori Harga Diri
Banyak teoretikus telah menulis tentang dinamika yang terlibat dalam perkembangan harga diri.
Konsep harga diri memainkan peran penting dalam hierarki kebutuhan Abraham Maslow, yang menggambarkan penghargaan sebagai salah satu motivasi dasar manusia.
Maslow mengusulkan bahwa individu memerlukan penghargaan dari orang lain dan penghargaan diri untuk membangun harga diri.
Kedua kebutuhan ini harus dipenuhi agar seseorang bisa tumbuh sebagai individu dan mencapai aktualisasi diri.
Penting untuk dicatat bahwa harga diri adalah konsep yang berbeda dari efikasi diri, yang melibatkan seberapa baik Anda percaya bahwa Anda akan menghadapi tindakan, kinerja, atau kemampuan di masa depan.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Diri
Ada banyak faktor yang dapat memengaruhi harga diri Anda. Harga diri Anda dapat dipengaruhi oleh:
1. Usia
2. Disabilitas
3. Genetika
4. Penyakit
5. Kemampuan fisik
6. Status sosial-ekonomi
7. Pola pikir
8. Rasisme dan diskriminasi juga telah terbukti memiliki efek negatif pada harga diri.
Selain itu, faktor genetik yang membentuk kepribadian seseorang dapat berperan, tetapi pengalaman hidup diyakini menjadi faktor paling penting.
Seringkali pengalaman kita yang membentuk dasar harga diri secara keseluruhan.
Sebagai contoh, perasaan rendah diri mungkin disebabkan oleh penilaian yang terlalu kritis atau negatif dari keluarga dan teman-teman.
Mereka yang mengalami apa yang Carl Rogers sebut sebagai penghargaan positif tanpa syarat cenderung memiliki harga diri yang sehat.
Baca Juga: 6 Penyebab Kecelakaan yang Tak Akan Dapat Santunan Jasa Raharja
Harga Diri yang Sehat
Ada beberapa cara sederhana untuk menentukan apakah Anda memiliki harga diri yang sehat. Anda mungkin memiliki harga diri yang sehat jika Anda:
1. Menghindari terlalu lama terpaku pada pengalaman negatif di masa lalu
2. Percaya bahwa Anda setara dengan semua orang, tidak lebih baik dan tidak lebih buruk
3. Mengungkapkan kebutuhan Anda
4. Merasa percaya diri
5. Memiliki pandangan positif tentang hidup
6. Mengatakan tidak ketika Anda ingin
7. Melihat kelebihan dan kelemahan Anda secara keseluruhan dan menerimanya
Mempunyai harga diri yang sehat dapat membantu Anda termotivasi untuk mencapai tujuan Anda, karena Anda mampu menjalani hidup dengan keyakinan bahwa Anda mampu mencapai apa yang Anda tetapkan.
Selain itu, ketika Anda memiliki harga diri yang sehat, Anda mampu menetapkan batasan yang sesuai dalam hubungan dan menjaga hubungan yang sehat dengan diri sendiri dan orang lain.
Rendah Diri
Rendah diri dapat muncul dalam berbagai cara. Jika Anda memiliki harga diri yang rendah:
1. Anda mungkin percaya bahwa orang lain lebih baik daripada Anda.
2. Anda mungkin merasa sulit untuk mengungkapkan kebutuhan Anda.
3. Anda mungkin fokus pada kelemahan Anda.
4. Anda mungkin sering merasakan ketakutan, keraguan diri, dan kekhawatiran.
5. Anda mungkin memiliki pandangan negatif tentang hidup dan merasa kekurangan kontrol.
6. Anda mungkin memiliki ketakutan yang sangat besar akan kegagalan.
7. Anda mungkin kesulitan menerima umpan balik positif.
8. Anda mungkin kesulitan mengatakan tidak dan menetapkan batasan.
9. Anda mungkin menempatkan kebutuhan orang lain di atas kebutuhan Anda sendiri.
10. Anda mungkin mengalami kesulitan dalam hal kepercayaan diri.
Rendah diri memiliki potensi untuk menyebabkan berbagai gangguan kesehatan mental, termasuk gangguan kecemasan dan gangguan depresi.
Anda juga mungkin merasa sulit untuk mengejar tujuan Anda dan menjaga hubungan yang sehat.
Memiliki perasaan rendah diri dapat sangat memengaruhi kualitas hidup Anda dan meningkatkan risiko Anda mengalami pikiran bunuh diri.
Baca Juga: Apa Itu Copycat Suicide, Hal yang Bisa Jadi Pemicu Seseorang Mengakhiri Hidup
Harga Diri yang Berlebihan
Harga diri yang terlalu tinggi sering keliru disebut sebagai narsisme, namun ada beberapa ciri khas yang membedakan istilah ini.
Individu dengan ciri khas narsistik mungkin tampak memiliki harga diri yang tinggi, tetapi harga diri mereka bisa tinggi atau rendah dan tidak stabil, terus-menerus berubah tergantung pada situasi yang diberikan.
Mereka dengan harga diri yang berlebihan:
1. Mungkin terobsesi dengan menjadi sempurna.
2. Mungkin selalu berpikir bahwa mereka benar.
3. Mungkin percaya bahwa mereka tidak bisa gagal.
4. Mungkin percaya bahwa mereka lebih terampil atau lebih baik daripada orang lain.
5. Mungkin mengungkapkan gagasan yang berlebihan.
6. Mungkin sangat melebihkan keterampilan dan kemampuan mereka.
Ketika harga diri terlalu tinggi, itu dapat menyebabkan masalah hubungan, kesulitan dalam situasi sosial, dan ketidakmampuan untuk menerima kritik.
Bagaimana Meningkatkan Harga Diri
Untungnya, ada langkah-langkah yang dapat Anda ambil untuk mengatasi masalah dengan pandangan Anda tentang diri Anda dan keyakinan dalam kemampuan Anda.
Bagaimana cara membangun harga diri? Beberapa tindakan yang dapat Anda ambil untuk membantu meningkatkan harga diri Anda meliputi:
1. Menjadi lebih sadar akan pikiran negatif. Pelajari untuk mengidentifikasi pikiran yang terdistorsi yang memengaruhi harga diri Anda.
2. Tantang pola pikiran negatif. Ketika Anda menemukan diri Anda terlibat dalam pemikiran negatif, cobalah melawan pemikiran tersebut dengan pemikiran yang lebih realistis dan/atau positif.
3. Gunakan obrolan positif tentang diri sendiri. Latih diri untuk mengucapkan afirmasi positif kepada diri sendiri.
4. Praktikkan kasih sayang pada diri sendiri. Praktikkan pengampunan pada diri sendiri atas kesalahan masa lalu dan maju dengan menerima semua bagian dari diri Anda.
Baca Juga: Jadwal 32 Besar Arctic Open 2023: 5 Wakil Indonesia Tanding, Ada Derbi Pram/Yere vs Fikri/Bagas
Rendah diri dapat berkontribusi pada atau menjadi gejala gangguan kesehatan mental, termasuk gangguan kecemasan dan gangguan depresi.
Meskipun beberapa penyebab harga diri rendah tidak dapat diubah, seperti faktor genetik, pengalaman masa kanak-kanak, dan sifat kepribadian, ada langkah yang dapat Anda ambil untuk merasa lebih aman dan dihargai.
Ingatlah bahwa tidak ada satu orang pun yang kurang berharga dari yang lain. Mengingat hal ini dapat membantu Anda menjaga rasa harga diri yang sehat.***