Anak yang Keras Kepala Bukan Pembangkang, Tapi Dia Bisa Jadi Orang Dewasa yang Begini Di Masa Depan

Jeanne Pita W
Jumat 20 Oktober 2023, 17:58 WIB
Ilustrasi | Anak yang Keras Kepala Bukan Pembangkang (Sumber : Freepik/stockking)

Ilustrasi | Anak yang Keras Kepala Bukan Pembangkang (Sumber : Freepik/stockking)

INFOSEMARANG.COM -- Sebagian orangtua mungkin kerap merasa kesal hingga kewalahan saat anaknya cenderung keras kepala.

Tidak jarang orangtua yang kemudian melabeli anak tersebut sebagai pembangkang dan tidak bisa diatur.

Alih-alih melihat sisi negatif dari perilaku anak yang keras kepala, sebenarnya di mata positive discipline sendiri anak yang keras kepala malah memiliki berbagai potensi di masa depan.

Baca Juga: Pembunuh Ibu dan Anak di Subang Ternyata Keluarga Sendiri, Mengapa Orang Terdekat Sering Jadi Pelaku Kejahatan?

Seorang edukator, Damar Wahyu Wijayanti dalam unggahannya menyebutkan bahwa anak yang keras kepala merupakan anak yang memiliki bibit teguh pendirian.

Selain itu, anak tersebut dinilai tahu betul dengan apa yang diinginkan atau dibutuhkannya.

Anak yang keras kepala juga dinilai pandai dalam mempertahankan pendapatnya dan tidak mudah terbawa arus.

Meski perilaku tersebut saat ini menjadi tantangan bagi orangtua, namun secara positif, anak sedang menunjukkan bibit kemampuan yang diinginkan di masa depan.

Baca Juga: Arti Mimpi Kejatuhan Cicak, Benarkah Jadi Pertanda Akan Datangnya Musibah?

Hanya saja memangmasih ada bagian kosong yag perlu diisi oleh orangtua atau orang di sekitarnya.

Sebagai orangtua, Anda dapat mengasah kemampuan anak yang keras kepala tersebut menjadi orang dewasa yang memiliki pendirian teguh.

Anda dapat membantunya dalam mengasah kemampuannya dalam mendengarkan pendapat orang lain dan berkomunikasi secara asertif.

Selainitu, kembangkan pula kemampuannya untuk bernegosiasi dan meregulasi emosinya sebagai bekal anak di masa depan.

Baca Juga: Benarkah Orang yang Sering Minum Kopi Berpotensi Jadi Psikopat? Cek Faktanya

Saat kemampuan-kemampuan tersebut ikut terasah, maka anak yang tadinya tampak keras kepala dan suka membantah malah akan tumbuh menjadi pribadi yang tahu betulapa yang diinginkannya.

Selain itu, ia akan memiliki kepribadian dengan pendirian teguh dan dapat mengkomunikasikan pendapatnya secara asertif atau melalui negosiasi.

Di sisi lain, jika anak yang tampak keras kepala tadi dihadapkan dengan hukuman dan omelan, bisa jadi anak akan menjadi pribadi yang akan melawan dengan kekuatannya, sembunyi-sembunyi dari orangtua, tumbuh sebagai people pleaser hingga membuat hubungan orangtua dan anak jadi merenggang. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya06 Oktober 2024, 19:46 WIB

PPJI dan Pemkot Semarang Bakal Simulasikan Makan Siang Bergizi di 24 Sekolah, Kandungan Gizi dan Harga Sudah Dihitung

PPJI Jawa Tengah dan PPJI Kota Semarang bersama Pemerintah Kota Semarang akan mengadakan simulasi program ‘’Makan Siang Bergizi’’ untuk siswa dari 24 SD dan SMP di Kota Semarang.
Simulasi program ‘’Makan Siang Bergizi’’ digelar untuk siswa dari 24 SD dan SMP di Kota Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum05 Oktober 2024, 12:45 WIB

Kesiapan Venue Ajang Peparnas XVII di Solo Dicek Kesiapannya, Besok Dibuka Presiden

Pembukaan resmi Peparnas XVII akan digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.


Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek kesiapan akhir venue  Perparnas XVII Solo.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 21:01 WIB

Pemkot Semarang Buka Seleksi 2.654 Formasi PPPK

Dalam keputusan tersebut, alokasi formasi sebanyak 2.654 posisi disediakan untuk mengisi jabatan fungsional dan jabatan pelaksana di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Pemkot Semarang menetapkan PPPK untuk Tahun Anggaran 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 20:57 WIB

“Symphony Lawang Sewu 2024" Hadirkan Kla Project dan Ruth Sahanaya

Symphony Lawang Sewu ini menjadi selebrasi pertunjukan musik baru di kota Semarang bagi kalangan usia menengah keatas dalam bernostalgia.
Jumpa pers Symphony Lawang Sewu 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan04 Oktober 2024, 11:54 WIB

Jawab Tantangan Limbah Mikroplastik, Dosen FTP SCU Semarang Raih Penghargaan di Forum Ilmuan Internasional

IUFoST sendiri merupakan organisasi beranggotakan negara-negara yang memiliki asosiasi profesi ahli teknologi pangan.
Dosen FTP SCU Semarang Dyah Wulandari, Ph.D. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis04 Oktober 2024, 11:40 WIB

Ikapesta Kembali Gelar Wedding Expo 2024 di PRPP Semarang, Catat Tanggalnya

Wedding expo terbesar di Kota Semarang ini akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada Kamis 11 Oktober 2024 hingga Minggu 13 Oktober 2024.


Panitia penyelenggara Ikapesta di depan pintu gerbang PRPP Semarang, sebagai tempat penyelenggaraan acara.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Oktober 2024, 17:25 WIB

Nana Sudjana Ajak Mahasiswa Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada 2024

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta kepada para mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam perhelatan Pilkada serentak 2024.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  saat menjadi keynote speech pada acara Seminar Kebangsaan di Undip. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:16 WIB

Keren, Kota Semarang Berhasil Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional

Kota Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK).

Kota Semarang meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:12 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.
Semarang Raya03 Oktober 2024, 16:33 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.  (Sumber:  | Foto: Sakti)