Punya Teman Terlalu Meremahkan Dirinya Sendiri? Ketahui Tanda-Tanda Inferiority Complex

Galuh Prakasa
Minggu 22 Oktober 2023, 09:37 WIB
Mengenali tanda-tanda inferiority complex secara lebih mendalam. (Sumber : Pexels/Andrea Piacquadio)

Mengenali tanda-tanda inferiority complex secara lebih mendalam. (Sumber : Pexels/Andrea Piacquadio)

INFOSEMARANG.COM -- Anda mungkin pernah mengalami situasi di mana ada seseorang dalam hidup Anda yang tampaknya berbeda dari yang lain.

Mungkin Anda tidak yakin apa yang membuat mereka berbeda, tetapi ada beberapa perilaku tertentu yang membuat Anda bertanya-tanya apakah mereka mungkin memiliki inferiority complex.

Inferiority complex sendiri ialah gangguan kepribadian yang membuat seseorang meragukan kemampuannya sendiri atau membuatnya merasa rendah diri.

Dalam artikel ini, kami akan membahas lebih rinci tanda-tanda inferiority complex dan bagaimana Anda dapat membantu teman Anda yang mungkin mengalaminya.

Baca Juga: 9 Kebiasaan Orang yang Selalu Bahagia, Bahkan di Saat Sulit

1. Meremehkan Diri Sendiri

Salah satu tanda pertama bahwa Anda mungkin berurusan dengan seseorang yang memiliki inferiority complex adalah kesulitan mereka dalam mengakui kebaikan dalam diri mereka.

Mereka cenderung meremehkan prestasi dan kemampuan mereka. Ini bukanlah sekadar kesombongan palsu; mereka sungguh-sungguh percaya bahwa mereka tidak berarti.

Hal ini mungkin berkaitan dengan pengalaman masa kecil mereka di mana mereka mungkin sering diberitahu bahwa apa pun yang mereka lakukan tidak pernah cukup baik.

2. Permintaan Maaf Berlebihan

Anda mungkin pernah bertanya, "Mengapa mereka terus meminta maaf?" Orang dengan inferiority complex seringkali terlalu sering meminta maaf, bahkan untuk hal-hal yang sebenarnya tidak memerlukan permintaan maaf.

Hal ini terjadi karena mereka merasa tidak berarti dan hidup dalam ketakutan konstan untuk membuat orang lain tidak senang atau membuat kesalahan.

3. Kesulitan Menerima Pujian

Menerima pujian mungkin tampak seperti hal yang mudah bagi banyak orang, tetapi bagi mereka yang memiliki inferiority complex, hal ini bisa menjadi tugas yang sulit.

Mereka mungkin tidak percaya bahwa mereka pantas mendapatkannya atau bahwa pujian tersebut tulus. Hasilnya, mereka cenderung mengalihkan topik dengan cepat ketika diberi pujian.

Baca Juga: Yusril: Deklarasi Gibran Cawapres Prabowo Tinggal Menunggu Waktu

4. Merendahkan Diri Sendiri Terus-Menerus

Lelucon merendahkan diri sendiri mungkin terdengar lucu ketika dilakukan secara gelegar oleh seseorang yang percaya diri.

Namun, ketika hal ini menjadi kebiasaan dan dilakukan berulang kali, itu bisa menjadi tanda perasaan kurangnya harga diri yang serius.

Orang dengan inferiority complex mungkin melakukan hal ini sebagai permohonan bantuan, yang sebenarnya mereka inginkan hanyalah pengakuan dan validasi.

5. Ketidakamanan tentang Penampilan

Inferiority complex seringkali berkaitan dengan ketidakamanan terhadap penampilan fisik.

Orang dengan masalah ini mungkin sangat terobsesi dengan penampilan mereka dan merasa tidak cukup menarik.

Ketika seseorang memiliki harga diri yang rendah, mereka seringkali memandang diri mereka sendiri dengan kritis dan bahkan bisa mengalami gangguan makan seperti anoreksia.

6. Membandingkan Diri dengan Orang Lain

Selain meremehkan prestasi mereka sendiri, mereka juga cenderung memandang rendah diri mereka sendiri sambil mengagungkan kesuksesan orang lain.

Mereka mungkin merasa di bayangi oleh kesuksesan orang lain dan merasa tidak mampu mencapai hal serupa.

Baca Juga: Pelatihan di Jerman Rampung, Timnas U-17 Hanya Menang Dua Kali dari Tujuh Laga, Simak Daftar Skor Selengkapnya!

7. Membutuhkan Validasi Eksternal

Orang dengan inferiority complex seringkali sangat membutuhkan persetujuan dan validasi dari orang lain.

Hal ini bisa berasal dari kurangnya dukungan dan pujian yang mereka terima saat masih kecil. Mereka takut membuat keputusan sendiri dan selalu mencari persetujuan dari orang lain.

8. Takut Gagal

Ketakutan akan kegagalan adalah sesuatu yang dialami oleh banyak orang, tetapi bagi mereka yang memiliki inferiority complex, ketakutan ini bisa sangat mendalam.

Mereka mungkin menghindari mengambil risiko dan mencoba hal-hal baru karena takut akan kegagalan.

9. Kesulitan dalam Pengambilan Keputusan

Mereka yang memiliki inferiority complex mungkin kesulitan membuat keputusan, bahkan yang sederhana sekalipun.

Mereka merasa sangat ragu-ragu dan cenderung menghindari membuat keputusan yang penting.

Baca Juga: Bagas/Fikri Melaju ke Final Denmark Open 2023, Siap Tantang Pasangan Malaysia, Aaron Chia dan So Wooi Yik

Pemikiran Akhir

Mengenali tanda-tanda inferiority complex pada seseorang adalah langkah pertama dalam memberikan dukungan. Bersabar dan pengertian sangat penting.

Jika permasalahannya serius, pertimbangkan untuk mendukung mereka mencari bantuan profesional.

Akar penyebab ketidakamanan ini seringkali berasal dari masa kecil, dan kerja sama dengan seorang terapis atau konselor dapat membantu mereka membangun harga diri yang lebih sehat.

Dengan memahami tanda-tanda inferiority complex dan memberikan dukungan yang tepat, Anda dapat membantu teman Anda mengatasi perasaan ini dan membangun kepercayaan diri yang lebih baik.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Olahraga06 Juli 2024, 07:00 WIB

Seri Perdana Trial Game Dirt 2024 di Semarang, Pertarungan Lebih Ketat dengan Regulasi Baru

Persaingan di seri pertama Trial Game Dirt 2024 semakin kompetitif dan lebih ketat dari edisi tahun sebelumnya.
Seri perdana Trial Game Dirt 2024
di Semarang (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:44 WIB

Tanam Padi di Lahan Rob, Pemkot Semarang dan BRIN Implementasikan Hasil Riset Bidang Pertanian

Penebaran benih padi varietas Biosalin dilakukan di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
Penebaran benih padi varietas Biosalin di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:32 WIB

Hindari Anak-anak Terlibat Perjudian, Walikota Minta Orang Tua Cek Handphone Anak

Mbak Ita juga akan terus melakukan penyuluhan kepada pelajar di setiap sekolah lewat Dinas Pendidikan, agar mereka bisa menghindari hal-hal negatif.
ilustrasi judi online. (Sumber:  | Foto: dok pixabay.)
Umum05 Juli 2024, 15:16 WIB

Ini Nama Dua Putra Putri Terbaik Jateng yang Jadi Paskibraka Nasional 2024

Dua pelajar asal Provinsi Jawa Tengah, lolos seleksi menjadi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024. Mereka adalah Akmal Faiz Ali Khadafi dan Glenys Lalita Aksani.
Proses seleksi calon Paskibraka Jateng 2024.  (Sumber:  | Foto: istimewa)
Pendidikan04 Juli 2024, 21:42 WIB

Unnes Buka Prodi Ilmu Komunikasi, Daya Tampung 100 Calon Mahasiswa

Pembukaan prodi tersebut dibuka setelah UNNES mendapatkan rekomendasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT).
kampus Unnes Gunungpati Semarang.. (Sumber:  | Foto: dok Unnes.)
Semarang Raya04 Juli 2024, 21:30 WIB

Minimalisir Angka Kesakitan dan Kematian, Pemkot Semarang Telah Jalankan Layanan ILP Hingga Tingkat RW

Sistem Integrasi Layanan Primer (ILP) untuk menjangkau layanan kesehatan masyarakat hingga tingkat RW.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum04 Juli 2024, 12:12 WIB

Penyelenggaraan AFF U - 16 Sukses, Pj Gubernur Jateng: Menambah Semangat Penyelenggaraan Event

Kesuksesan penyelenggaraan yang diraih,menambah semangat bagi Jateng untuk semakin baik dalam menyelenggarakan event.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana usai pertandingan antara Australia VS Thailand di Stadion Manahan. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 19:16 WIB

PJ Gubernur Jateng Cek Keadaan Dunia Usaha, Kunjungi Sido Muncul dan PT SCI Salatiga

Kunjungannya untuk memantau perkembangan sejumlah industri dan ketenagakerjaan di wilayah Jateng.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana melakukan kunjungan kerja di PT Sido Muncul. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Juli 2024, 10:46 WIB

Jelang Pilwakot, Mbak Ita Lakukan Komunikasi DPD Partai Golkar Kota Semarang

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut mendatangi kantor DPD Partai Golkar didampingi beberapa pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Semarang.
Kader PDI Perjuangan Hevearita Gunaryanti Rahayu  silaturahmi dengan DPD Partai Golkar Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 10:32 WIB

Pemprov Jateng Fasilitasi Pemulangan Korban Perdagangan Orang

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memfasilitasi pemulangan 49 korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) kembali ke daerah asal.
Korban TPPO di Panti Sosial Margo Widodo, Tugu, Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: sakti)