INFOSEMARANG.COM - Baru-baru ini publik dibuat menangis dengan curhatan seorang wanita di pengajian Ustaz Hanan Attaki yang menceritakan kisah tragis pernikahannya. Wanita ini bercerita bahwa ia diceraikan oleh suami sebab bercekcok dengan ibu mertua sendiri.
Padahal, wanita tersebut dari pernikahannya telah dikaruniai seorang anak. Sedih namun harus dilaluinya seorang diri, sang suami menalak wanita tersebut ketika putra mereka berusia 8 bulan.
Bukan kali pertama, seperti kita ketahui sudah menjadi rahasia umum jika wanita kerap tak cocok dengan ibu mertua mereka. Lantas apa alasannya?
Dikutip dari laman Psychology Today, ketidakcocokan antara wanita dan ibu mertua adalah hal yang umum terjadi dalam kehidupan rumah tangga.
Bahkan, menurut sebuah survei, tiga dari empat pasangan mengaku bentrok dengan mertua. Namun uniknya, sebagian besar justru pihak wanita lah yang tidak cocok dengan mertua perempuannya atau ibu dari suami mereka.
Ada banyak alasan mengapa wanita kerap tak cocok dengan ibu mertua. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
- Persaingan
Salah satu alasan utama mengapa wanita dan ibu mertua kerap tak akur adalah karena adanya persaingan. Keduanya sama-sama wanita dan sama-sama ingin menjadi sosok yang paling penting dalam hidup anak lelaki atau suami. Hal ini dapat menimbulkan konflik, terutama jika ibu mertua memiliki ekspektasi yang tinggi terhadap menantunya.
Baca Juga: Mau Magang? Pastikan 5 Hal Ini Tercantum Dalam Perjanjian Pemagangan Sebelum Mulai Kerja
- Perbedaan latar belakang
Wanita dan ibu mertua mungkin memiliki latar belakang yang berbeda, baik dari segi budaya, pendidikan, maupun ekonomi. Hal ini dapat menimbulkan perbedaan pendapat dan gaya hidup yang dapat menjadi sumber konflik.
- Kurang komunikasi
Komunikasi yang kurang baik juga dapat menjadi penyebab ketidakcocokan antara wanita dan ibu mertua. Keduanya mungkin tidak memahami satu sama lain dengan baik, sehingga mudah terjadi salah paham.
- Intervensi
Ibu mertua yang terlalu intervensi dalam kehidupan rumah tangga anaknya juga dapat menjadi sumber konflik. Hal ini dapat membuat wanita merasa tidak nyaman dan merasa bahwa haknya untuk mengatur rumah tangganya sendiri telah dilanggar.
Baca Juga: Momen Prabowo Kabur Prank Wartawan, Bikin Ajudan Panik Lari Terbirit-birit
- Kekecewaan
Ibu mertua mungkin memiliki harapan yang tinggi terhadap menantunya. Jika harapan tersebut tidak terpenuhi, ibu mertua dapat merasa kecewa dan mengekspresikan kekecewaannya dengan cara yang tidak tepat. Hal ini dapat menyakiti perasaan menantu dan menimbulkan konflik.
- Ketidakmampuan untuk menerima
Ibu mertua mungkin tidak dapat menerima menantunya apa adanya. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti perbedaan kepribadian, penampilan, atau latar belakang. Jika ibu mertua tidak dapat menerima menantunya, maka konflik akan terus terjadi.
Baca Juga: Momen Prabowo Kabur Prank Wartawan, Bikin Ajudan Panik Lari Terbirit-birit
Cara mengatasi ketidakcocokan dengan ibu mertua
Meskipun ketidakcocokan antara wanita dan ibu mertua adalah hal yang umum terjadi, namun hal ini tidak berarti bahwa konflik tersebut tidak dapat diatasi. Berikut ini adalah beberapa tips untuk mengatasi ketidakcocokan dengan ibu mertua:
- Komunikasi yang baik
Komunikasi yang baik adalah kunci untuk mengatasi semua masalah, termasuk ketidakcocokan dengan ibu mertua. Bersikaplah terbuka dan jujur kepada ibu mertua Anda, dan dengarkan dengan baik apa yang ingin disampaikannya.
- Saling menghormati
Saling menghormati adalah hal yang penting untuk menjaga hubungan yang harmonis. Hormatilah ibu mertua Anda sebagai orang tua dari pasangan Anda, dan hormatilah pendapatnya, meskipun Anda tidak sependapat.
Baca Juga: Ngilu! Mobil Tabrak Motor di Kembangan Hingga Seorang Wanita Terpental, Begini Kondisinya Saat Ini
- Jangan membandingkan diri dengan ibu mertua
Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Jangan membandingkan diri Anda dengan ibu mertua Anda, karena hal ini hanya akan membuat Anda merasa tidak nyaman dan rendah diri.
- Libatkan pasangan Anda
Pasangan Anda adalah orang yang paling tahu bagaimana cara menghadapi ibu kandungnya. Libatkan pasangan Anda dalam mengatasi konflik dengan ibu mertua Anda, agar pasangan Anda dapat menjadi penengah dan membantu Anda untuk memahami ibu mertua Anda.
- Bersabar
Membangun hubungan yang baik dengan ibu mertua membutuhkan waktu dan usaha. Jangan menyerah jika Anda mengalami konflik dengan ibu mertua Anda. Teruslah berusaha untuk membangun hubungan yang baik dengan ibu mertua Anda, dan seiring berjalannya waktu, konflik tersebut akan semakin berkurang.