Viral Suami Tegur Istri Karena Sering Curhat di Medsos, Ternyata Ini Dampak Negatifnya

Elsa Krismawati
Selasa 24 Oktober 2023, 18:56 WIB
ilustrasi : pasangan suami istri bertengkar diumbar ke media sosial (Sumber : freepik)

ilustrasi : pasangan suami istri bertengkar diumbar ke media sosial (Sumber : freepik)

INFOSEMARANG.COM - Viral video suami geram dan tegur kebiasaan istri umbar masalah rumah tangga di media sosial.

Pasalnya sang istri mengaku tengah kesal pada sang suami, dan mengunggah masalah mereka ke media sosial di status whatsapp.

Namun, suami tersebut merasa tak perlu apabila masalah rumah tangga diupload ke publik.

Baca Juga: CATAT! Ini Tips Memilih Wedding Organizer Agar Tak Jadi Korban Penipuan

Ternyata, dari berbagai sudut pandang, mengumbar masalah rumah tangga di media sosial memiliki dampak negatif lho, berikut ulasannya!


1. Mempermalukan Diri Sendiri

Banyak orang cenderung merahasiakan masalah dalam rumah tangga mereka demi menjaga citra dan martabat yang telah mereka bangun bersama.

Namun, mengungkapkan masalah ini di media sosial hanya akan mengekspos diri mereka sendiri secara berlebihan.

Baca Juga: Istri Enggan Disentuh Suami? Bisa Jadi Sedang Alami Touched Out, Apa Itu? Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Tidak dapat dipungkiri bahwa konflik dalam rumah tangga adalah hal yang umum terjadi.

Sebaiknya, kita berfokus pada upaya mencari solusi daripada mengumbar masalah di ruang publik.

Pertengkaran hari ini bisa menjadi kenangan yang sudah terlupakan besok.

Adakah alasan untuk mengekspos masalah sederhana yang mungkin hanya berlangsung sehari, yang kemudian diketahui oleh ratusan orang?

Baca Juga: Berkaca dari Kasus Sherine, Ini Ciri-ciri Calon Suami Kamu Bertipe Anak Mami, Banyak Untung atau Rugi?

Selain itu, ketika anak-anak kita tumbuh dan memiliki akses ke media sosial, mereka juga mungkin merasa malu jika orang tua mereka menjadikan masalah keluarga sebagai tontonan umum.

Bahkan, ini bisa berujung pada pelecehan verbal dari teman-teman sebaya mereka, semua karena masalah pribadi orang tua. Ini adalah suatu hal yang patut dipertimbangkan, bukan?

2. Menjadi Sumber Gosip

Mengumbar masalah rumah tangga di media sosial hampir sama dengan memberi makan kucing dengan duri ikan: itu menarik perhatian, tetapi justru memberikan kesenangan bagi mereka yang hanya ingin tahu urusan pribadi kita.

Baca Juga: Baru! Kini Bisa Pakai Dua Nomor di Satu Aplikasi WhatsApp, Begini Caranya

Media sosial penuh dengan tipu daya. Orang-orang yang tampak peduli mungkin hanya mencari gosip, dan sulit menemukan yang benar-benar peduli.

Ini mirip dengan mencari jarum di tumpukan jerami.
Sebagian besar dari mereka lebih tertarik pada cerita kita sebagai bahan pergunjingan daripada membantu.

3. Tidak Ada Solusi Jika Masalah diumbar ke Medsos

Mengungkapkan masalah rumah tangga di media sosial tidak akan memberikan solusi yang kita butuhkan.

Baca Juga: 5 Bahan Alami Masker Rambut, Murah dan Gampang Didapatkan, Sudah Pernah Coba?

Intinya, masalah rumah tangga adalah urusan pribadi kita dan pasangan.

Melibatkan pihak luar hanya akan memperkompleks masalah dan memperbesarnya.

Media sosial, meskipun menjadi tempat yang nyaman untuk berbicara tentang berbagai hal, seringkali tidak sesuai untuk masalah rumah tangga.

Solusi yang kita cari seharusnya datang dari komunikasi dan kerja sama antara pasangan.

Baca Juga: Viral Istri Ditalak Usai Cekcok dengan Ibu Suami, Ini Alasan Mengapa Wanita Kerap Tak Cocok dengan Ibu Mertua

4. Risiko Kehilangan Kepercayaan Pasangan

Tindakan sederhana berbagi cerita di media sosial bisa mengakibatkan kerugian besar dalam hubungan rumah tangga, yaitu kehilangan kepercayaan dari pasangan.

Pasangan mungkin merasa kehilangan kepercayaan karena privasi mereka terlalu sering terungkap.

Apapun yang mereka upayakan untuk memperbaiki hubungan hanya akan menjadi topik diskusi di media sosial.

Hal ini tentu tidak menyenangkan bagi siapapun.

Baca Juga: Aksi Gemoy Prabowo Subianto Usai Rapimnas Gerindra Disorot, Warganet: Umur Segitu Emang Lagi Gemes-gemesnya...

Seiring berjalannya waktu, pasangan dapat menjadi enggan berbicara tentang perasaan dan masalah pribadi dengan kita, karena mereka merasa bahwa hal tersebut tidak akan tetap menjadi rahasia.

Ini bisa menyebabkan munculnya masalah lebih besar dalam hubungan.

Itu tadi dampak negatif menceritakan masalah rumah tangga ke media sosial.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)