Anak Suka Berbohong? Hati-Hati Jadi Pathological Liar, Apa Itu? Begini Cara Mengatasinya

Jeanne Pita W
Sabtu 28 Oktober 2023, 20:20 WIB
Ilustrasi | anak suka berbohong, hati-hati jadi pathological liar (Sumber : Freepik/peoplecreations)

Ilustrasi | anak suka berbohong, hati-hati jadi pathological liar (Sumber : Freepik/peoplecreations)

INFOSEMARANG.COM -- Saat membahas dan membicarakan tentang kebohongan, seringkali kita membayangkan gambaran orang yang berusaha menyembunyikan kebenaran atau mengelak dari konsekuensi.

Namun, ada tingkatan kebohongan yang jauh lebih kompleks dan mendasar dalam sifat manusia, yaitu kebohongan patologis atau pathological liar.

Fenomena ini menghadirkan tantangan psikologis yang mendalam, terutama ketika melibatkan anak-anak.

Baca Juga: Cara Menjaga Percikan Cinta Tetap Hidup dengan Pasangan Berdasarkan Zodiak

Apa Itu Pathological Liar?

Pathological liar merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan individu yang cenderung berbohong secara impulsif, terus-menerus, dan tanpa alasan yang jelas.

Mereka terlibat dalam perilaku ini dengan sangat intens, meskipun tahu bahwa kebohongan tersebut dapat menimbulkan konsekuensi serius.

Perilaku ini sering kali menjadi suatu bentuk gangguan psikologis yang mendalam dan kompleks, di mana kebohongan menjadi bagian dari identitas dan keseharian individu tersebut.

Baca Juga: Viral Warga Jombang lintasi Jalan yang Baru Dua Jam Dicor Hingga Hancur Total, Berawal Dari Aksi Nekat Tukang Becak

Penyebab Pathological Liar pada Anak

1. Gangguan Psikologis: Pathological liar sering kali terkait dengan gangguan psikologis seperti gangguan kepribadian, kecemasan, atau depresi pada anak-anak. Kebohongan dapat menjadi mekanisme koping untuk menghadapi masalah-masalah ini.

2. Rendahnya Empati: Anak-anak yang kesulitan merasakan empati terhadap orang lain cenderung mengalami kesulitan dalam memahami dampak kebohongan pada orang lain, sehingga mereka lebih mungkin untuk berbohong secara patologis.

3. Model Peran: Lingkungan keluarga di mana kebohongan dipertoleransi atau bahkan dicontohkan oleh orang dewasa dapat mempengaruhi perkembangan perilaku kebohongan patologis pada anak.

Baca Juga: Jumlah Harta Kekayaan Titiek Soeharto Mantan Istri Prabowo yang Bakal Maju Caleg DPR RI Pemilu 2024

4. Trauma atau Pengalaman Buruk: Anak-anak yang mengalami trauma atau pengalaman buruk sering kali menggunakan kebohongan sebagai bentuk pelindungan diri atau untuk menghindari konsekuensi dari pengalaman traumatis tersebut.

Cara Mengatasi Pathological Liar pada Anak

1. Terapi Psikologis

Terapi kognitif perilaku atau terapi bicara dengan seorang psikolog anak dapat membantu mengidentifikasi penyebab kebohongan patologis dan memberikan strategi untuk mengatasi perilaku tersebut.

Baca Juga: Penting! Anak Juga Perlu Dihormati, Begini Cara Melakukannya

2. Penguatan Empati

Membantu anak mengembangkan empati dan memahami perasaan orang lain melalui cerita, permainan, atau aktivitas sosial dapat membantu mereka merasa lebih terhubung dengan orang di sekitar mereka.

3. Pendidikan Keluarga

Melibatkan keluarga dalam proses pengobatan sangat penting. Memberikan pendidikan kepada orang tua dan anggota keluarga tentang cara mendukung anak yang berjuang dengan kebohongan patologis dapat menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan positif.

Baca Juga: Masih Nihil, Setjen KPU Belum Umumkan Seleksi Administrasi PPPK 2023

4. Mendorong Keterampilan Sosial

Mengajarkan keterampilan sosial, seperti komunikasi yang efektif dan penyelesaian konflik, dapat membantu anak mengatasi kebutuhan untuk berbohong sebagai mekanisme koping.

5. Memberikan Dukungan Emosional

Anak-anak dengan kebohongan patologis membutuhkan dukungan emosional yang kuat. Membantu mereka merasa diterima dan dicintai dapat membantu mengurangi kebutuhan mereka untuk berbohong sebagai bentuk pelarian.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)