Cara Mengelola Emosi saat Ada Konflik dengan Pasangan, Sepele Namun Hal Ini Kerap Diabaikan

Arendya Nariswari
Minggu 29 Oktober 2023, 08:00 WIB
ilustrasi : pasangan suami istri bertengkar diumbar ke media sosial (Sumber : freepik)

ilustrasi : pasangan suami istri bertengkar diumbar ke media sosial (Sumber : freepik)

INFOSEMARANG.COM - Cara mengelola emosi dalam suatu hubungan memang tak semudah yang dibayangkan ketika menghadapinya.

Konflik dalam hubungan asmara merupakan hal yang wajar terjadi. Ketika dua orang yang berbeda pendapat, perbedaan itu dapat menimbulkan konflik.

Namun, jika tidak dikelola dengan baik, konflik dapat menjadi lebih besar dan merusak hubungan.

Baca Juga: Kisruh Kiky Saputri Dituduh Drama Oleh Pendukung Ganjar Pranowo: Siapa yang Minta Dicut?

Salah satu hal penting dalam mengelola konflik adalah mengelola emosi. Ketika emosi sedang memuncak, sulit untuk berpikir jernih dan mengambil keputusan yang tepat. Akibatnya, konflik dapat semakin memburuk.

Berikut adalah beberapa cara untuk mengelola emosi saat ada konflik dengan pasangan:

  1. Tenangkan diri

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menenangkan diri. Hal ini dapat dilakukan dengan menarik napas dalam-dalam, berjalan-jalan, atau melakukan aktivitas lain yang dapat membantu Anda rileks.

  1. Kenali emosi Anda

Setelah tenang, cobalah untuk mengenali emosi yang Anda rasakan. Apakah Anda marah, sedih, atau kecewa? Memahami emosi Anda akan membantu Anda untuk mengelolanya dengan lebih baik.

Baca Juga: Ini yang Harus Dilakukan saat Cinta Ditolak, Jangan Gegabah Usai Nyatakan Perasaan

  1. Jangan menyalahkan pasangan

Saat sedang emosi, kita cenderung menyalahkan pasangan atas masalah yang terjadi. Hal ini dapat memperburuk konflik. Sebaliknya, cobalah untuk fokus pada masalahnya, bukan pada pasangan.

  1. Bicaralah dengan pasangan

Setelah emosi Anda sudah stabil, cobalah untuk berbicara dengan pasangan tentang masalah yang terjadi. Gunakan bahasa yang sopan dan santun, serta hindari kata-kata yang menyakitkan.

Baca Juga: VIRAL Seorang Anak Harus Lihat Orang Tuanya Cekcok Karena Kepergok Selingkuh, Ini Dampak Psikologisnya

  1. Bersedia untuk berkompromi

Konflik tidak selalu memiliki solusi yang sempurna. Terkadang, kita perlu berkompromi untuk mencapai solusi yang dapat diterima oleh kedua belah pihak.

Berikut adalah beberapa tips tambahan untuk mengelola emosi saat ada konflik dengan pasangan:

  • Hindari menggunakan kekerasan fisik atau verbal
  • Jangan membicarakan masalah di depan orang lain
  • Jangan mengambil keputusan saat emosi sedang memuncak
  • Cari bantuan profesional jika Anda kesulitan untuk mengelola emosi

Dengan mengelola emosi dengan baik, Anda dapat menyelesaikan konflik dengan pasangan secara lebih konstruktif dan tidak merusak hubungan.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Olahraga06 Juli 2024, 07:00 WIB

Seri Perdana Trial Game Dirt 2024 di Semarang, Pertarungan Lebih Ketat dengan Regulasi Baru

Persaingan di seri pertama Trial Game Dirt 2024 semakin kompetitif dan lebih ketat dari edisi tahun sebelumnya.
Seri perdana Trial Game Dirt 2024
di Semarang (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:44 WIB

Tanam Padi di Lahan Rob, Pemkot Semarang dan BRIN Implementasikan Hasil Riset Bidang Pertanian

Penebaran benih padi varietas Biosalin dilakukan di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
Penebaran benih padi varietas Biosalin di lahan tidur imbas rob air laut di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang.
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya05 Juli 2024, 15:32 WIB

Hindari Anak-anak Terlibat Perjudian, Walikota Minta Orang Tua Cek Handphone Anak

Mbak Ita juga akan terus melakukan penyuluhan kepada pelajar di setiap sekolah lewat Dinas Pendidikan, agar mereka bisa menghindari hal-hal negatif.
ilustrasi judi online. (Sumber:  | Foto: dok pixabay.)
Umum05 Juli 2024, 15:16 WIB

Ini Nama Dua Putra Putri Terbaik Jateng yang Jadi Paskibraka Nasional 2024

Dua pelajar asal Provinsi Jawa Tengah, lolos seleksi menjadi calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional 2024. Mereka adalah Akmal Faiz Ali Khadafi dan Glenys Lalita Aksani.
Proses seleksi calon Paskibraka Jateng 2024.  (Sumber:  | Foto: istimewa)
Pendidikan04 Juli 2024, 21:42 WIB

Unnes Buka Prodi Ilmu Komunikasi, Daya Tampung 100 Calon Mahasiswa

Pembukaan prodi tersebut dibuka setelah UNNES mendapatkan rekomendasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT).
kampus Unnes Gunungpati Semarang.. (Sumber:  | Foto: dok Unnes.)
Semarang Raya04 Juli 2024, 21:30 WIB

Minimalisir Angka Kesakitan dan Kematian, Pemkot Semarang Telah Jalankan Layanan ILP Hingga Tingkat RW

Sistem Integrasi Layanan Primer (ILP) untuk menjangkau layanan kesehatan masyarakat hingga tingkat RW.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam. (Sumber:  | Foto: sakti)
Umum04 Juli 2024, 12:12 WIB

Penyelenggaraan AFF U - 16 Sukses, Pj Gubernur Jateng: Menambah Semangat Penyelenggaraan Event

Kesuksesan penyelenggaraan yang diraih,menambah semangat bagi Jateng untuk semakin baik dalam menyelenggarakan event.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana usai pertandingan antara Australia VS Thailand di Stadion Manahan. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 19:16 WIB

PJ Gubernur Jateng Cek Keadaan Dunia Usaha, Kunjungi Sido Muncul dan PT SCI Salatiga

Kunjungannya untuk memantau perkembangan sejumlah industri dan ketenagakerjaan di wilayah Jateng.
Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana melakukan kunjungan kerja di PT Sido Muncul. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Juli 2024, 10:46 WIB

Jelang Pilwakot, Mbak Ita Lakukan Komunikasi DPD Partai Golkar Kota Semarang

Perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut mendatangi kantor DPD Partai Golkar didampingi beberapa pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Semarang.
Kader PDI Perjuangan Hevearita Gunaryanti Rahayu  silaturahmi dengan DPD Partai Golkar Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: dok)
Umum03 Juli 2024, 10:32 WIB

Pemprov Jateng Fasilitasi Pemulangan Korban Perdagangan Orang

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memfasilitasi pemulangan 49 korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) kembali ke daerah asal.
Korban TPPO di Panti Sosial Margo Widodo, Tugu, Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: sakti)