Wisata Sejarah Rumah Astiri di Jawa Tengah, Pabrik Minyak Wangi Pertama di Indonesia

Elsa Krismawati
Sabtu 04 November 2023, 15:57 WIB
Rumah Astiri Tawangmangu Jawa Tengah (Sumber : PesonaKaranganyar.com)

Rumah Astiri Tawangmangu Jawa Tengah (Sumber : PesonaKaranganyar.com)

INFOSEMARANG.COM- Indonesia memiliki sejarah panjang dalam industri minyak wangi dan penggunaan tanaman atsiri sebagai bahan dasar untuk parfum, minyak esensial, sabun, dan produk serupa

Beberapa dekade yang lalu, Indonesia juga dikenal di dunia sebagai salah satu pemain utama dalam industri minyak wangi.

Salah satu situs bersejarah yang berperan penting dalam proses produksi minyak atsiri adalah Rumah Atsiri Indonesia di Tawangmangu, Jawa Tengah.

Baca Juga: Gratis Live Streaming Persita Tangerang vs Barito Putera di BRI Liga 1, Laskar Antasari Bakal Kembali Mendominasi?

Sejarah Rumah Atsiri dimulai dari kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Bulgaria pada tahun 1963 untuk mengolah minyak atsiri dengan bahan dasar sereh wangi atau citronella.

Pada tahun yang sama, Pabrik Cittronella secara resmi didirikan sebagai bagian dari visi Presiden pertama Indonesia, Soekarno, untuk memiliki pabrik Cittronella terbesar di ASEAN.

Namun, setelah menjadi pusat penelitian minyak atsiri di masa pemerintahan Soeharto, pabrik ini mengalami pasang surut, berpindah kepemilikan beberapa kali, bahkan sempat tutup pada tahun 2015.

Baca Juga: Sedang Berlangsung! Persikabo 1973 vs RANS Nusantara BRI Liga 1, Gratis Nonton di HP

Namun, sejak saat itu, Rumah Atsiri Indonesia bangkit kembali dan menjadi salah satu tujuan wisata populer di kaki Gunung Lawu.

Rumah Atsiri Indonesia mempertahankan bangunan bersejarah tahun 1960-an yang dirancang oleh Presiden Soekarno.

Namun, sekarang fungsinya telah berubah.

Bangunan bengkel digunakan sebagai restoran, ruang boiler menjadi museum, dan ruang destilasi berfungsi sebagai toko merchandise.

Baca Juga: Apa yang Dilakukan Jika Digigit Anjing? Cara Terhindar Dari Rabies

Paramita Sari Indah Widarini, anggota tim pemasaran Rumah Atsiri Indonesia, menjelaskan bahwa minyak atsiri adalah minyak yang dihasilkan dari berbagai jenis tanaman, seperti alang-alang, sereh, pandan wangi, kenanga, melati, mawar, dan banyak lagi.

Rumah Atsiri Indonesia tidak hanya menawarkan pengalaman wisata, tetapi juga pelajaran sejarah tentang minyak atsiri dan proses pengolahannya dari tanaman hingga produk jadi.

Tiket masuk ke Rumah Atsiri terjangkau, hanya Rp 50 ribu, dan bisa digunakan sebagai voucher untuk berbelanja di toko suvenir, restoran, atau fasilitas lain di dalam kompleks dengan nilai yang sama.

Baca Juga: Hasil Visum AR Bocah 8 Tahun Tewas di Kota Palu Janggal, Warganet: Ingat Pelaku Anak dari...

Tur taman aromatic tersedia dengan biaya tambahan sekitar Rp 20 ribu per orang.

Di sini, pengunjung dapat melihat berbagai jenis tanaman atsiri yang menghasilkan minyak wangi, termasuk tanaman yang sering kita jumpai sehari-hari tanpa menyadari nilai ekonominya.

Rumah Atsiri Indonesia juga menawarkan tur museum dengan biaya tambahan yang dapat dipotong dari voucher tiket senilai Rp 35 ribu per orang.

Di museum, pengunjung dapat mempelajari sejarah minyak atsiri di Indonesia dan proses pembuatannya sambil mengabadikan momen dengan berfoto.

Baca Juga: Digrebeg Lantaran Produksi Keripik Pisang Narkoba di Bantul, Pemilik Rumah Kaget Kontrakan Jadi Pabriknya

Selain itu, Rumah Atsiri Indonesia menyelenggarakan berbagai kegiatan edukasi, seperti kelas pembuatan parfum, pengolahan minyak atsiri, dan aktivitas lain yang dapat diikuti oleh pengunjung.

Lokasinya yang berada di dataran tinggi menawarkan suasana sejuk dan pemandangan alam yang indah, menjadikannya destinasi wisata yang menarik dan edukatif di Jawa Tengah.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)