Kumpulan Celetukan Fizi 'Si Mulut Pedas' di Kartun Upin-Ipin, Selalu Bikin Sakit Hati

Noorchasanah Anastasia
Minggu 12 November 2023, 05:02 WIB
Kumpulan kalimat pedas Fizi yang sering buat sakit hati di kartun Upin & Ipin. (Sumber : MNCTV)

Kumpulan kalimat pedas Fizi yang sering buat sakit hati di kartun Upin & Ipin. (Sumber : MNCTV)

Fizi karakter pada kartun Upin & Ipin menjadi sorotan lagi setelah kembali mengucapkan kalimat pedas kepada teman sekelasnya, si kembar Upin-Ipin.

INFOSEMARANG.COM - Nama Fizi kembali masuk trending topic di X setelah lagi-lagi ucapan pedasnya untuk Upin dan Ipin dianggap tidak sopan. Seperti diketahui, Fizi merupakan karakter dalam kartun asal Malaysia di MNCTV tersebut yang berperan sebagai teman sekelas Upin dan Ipin.

Terbaru, Fizi melontarkan celetukan soal nenek dan orangtua Upin & Ipin. Pasti sudah tahu jika si kembar ini hanya tinggal bersama nenek yang dijuluki Opa dan kakak perempuannya, Kak Ros.

Orangtua Upin-Ipin diketahui sudah meninggal sejak mereka masih balita.

Pada momen terbaru Fizi dan Upin-Ipin terjadi saat kegiatan melukis di kelas berlangsung. Sang guru sedang bertanya pada Upin-Ipin yang dikenal sebagai cucu kesayangan sang Opa. Namun Fizi tiba-tiba melemparkan celetukannya, tertera pada bagian akhir artikel ini.

Baca Juga: 16 Channel YouTube untuk Anak-anak, Banyak Tontonan Menarik tapi Mendidik

Cikgu besar

Fizi sempat mengomentari soal ucapan gurunya yang ingin menjadi Cikgu Besar. Namun dengan santainya, Fizi menyeletuk karena berpikir Cikgu Besar adalah guru berbadan besar.

"Senang je, makan banyak-banyak tak payah belajar," katanya.

Meledek cita-cita Jarjit

Momen ini memperlihatkan Jarjit yang di depan kelas sedang mendeskripsikan soal cita-citanya. Lagi-lagi, Fizi menimpali tebakan tersebut dengan jawaban di luar nalar.

"Kau nak jadi pencuri," kata Fizi pada Jarjit.

Body shaming ke Ehsan

Fizi mengaku tak ingin menaiki kapal bersama Ehsan dan menyebutkan alasan yang membuat teman-temannya pun ikut kaget.

"Aku tak akan naik kapal dengan Ehsan. Kau kan berat, pasti tenggelam," kata Fizi dengan santai.

Ibu dan surga

Saat membahas soal surga, Fizi berkomentar jika tak memiliki ibu berarti tak memiliki surga kepada Upin-Ipin yang notabene adalah anak yatim piatu.

"Kalau tak ada ibu tak ada lah surga," katanya kepada Upin-Ipin yang terlihat bersedih.

Salah paham perkataan Susanti

Saat Susanti siswa asal Indonesia memperkenalkan diri, ia mengucap harapan agar teman-teman barunya bisa senang padanya. Fizi pun salah paham karena Susanti menggunakan Bahasa Indonesia.

"Kita susahkan dia ke?" tanya Fizi pada Ehsan yang bingung dengan ucapan Susanti.

Lukisan Upin-Ipin

Upin dan Ipin terlihat menjual lukisan hasil tangannya sendiri. Fizi yang melihatnya justru melontarkan kata-kata pedas.

"Adakah orang nak beli? Tak cantik pun," kata Fizi di depan teman-temannya.

Cucu kesayangan Opa

Fizi tiba-tiba menyindir Upin-Ipin yang tidak memiliki orangtua saat pelajaran di kelas sedang berlangsung.

"Jadi, Upin dan Ipin cucu kesayangan Opa ya?" tanya gurunya.

"Tentu saja Cikgu, Upin dan Ipin itu anak yatim piatu. Tak ada ibu dan ayah yang sayangi mereka," kata Fizi menimpali.

***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)