Orang dengan mythomania cenderung memiliki keterampilan meyakinkan yang kuat, membuat sulit untuk membedakan antara kenyataan dan fiksi
INFOSEMARANG.COM - Artikel ini membahas tentang gangguan psikologis yang diduga diidap oleh Selebtok Luker Feller yang ramai dibahas warganet TikTok.
Mythomania, fenomena psikologis yang terus menarik perhatian peneliti dan profesional kesehatan mental, merujuk pada kecenderungan individu untuk berbohong secara terus-menerus tanpa motivasi yang jelas.
Apa Itu Mythomania?
Mythomania bukan sekadar kebohongan biasa. Ini adalah kondisi di mana seseorang secara konsisten menciptakan cerita palsu, mengubah fakta, atau bahkan menciptakan identitas palsu tanpa keuntungan yang jelas.
Baca Juga: Ramai Selebtok Luker Feller Diduga Mengidap Mythomania, Apa Itu?
Orang dengan mythomania cenderung memiliki keterampilan meyakinkan yang kuat, membuat sulit untuk membedakan antara kenyataan dan fiksi.
Penyebab Mythomania: Apa yang Mendorong Seseorang untuk Berbohong Tanpa Henti?
Penelitian mendalam telah dilakukan untuk mencari tahu apa yang mendorong seseorang untuk menjadi mythomaniac.
Beberapa faktor psikologis dan neurologis telah diidentifikasi.
Faktor-faktor ini termasuk rendahnya rasa harga diri, kebutuhan akan perhatian, dan perubahan struktural dalam otak yang dapat mempengaruhi kontrol impuls.
Baca Juga: Viral Karyawati Apotek di Sidrap Gelapkan Dana Ratusan Juta Hingga Bisa Beli Hp, Mobil dan Tanah
Manifestasi dan Tanda-tanda Mythomania
Seiring dengan pemahaman tentang penyebabnya, penelitian juga mengidentifikasi berbagai tanda-tanda mythomania.
Beberapa ciri khas meliputi cerita yang terlalu rumit dan terperinci, kecenderungan untuk menghindari konfrontasi, dan perubahan drastis dalam perilaku sosial.
Memahami tanda-tanda ini dapat menjadi langkah awal penting dalam mendeteksi dan mengelola mythomania.***