Gaya Hidup Buruk Jadi Faktor Risiko Terbesar Hipertensi, Sering Merokok dan Jarang Olahraga

Ilustrasi tekanan darah

INFOSEMARANG.COM -- Dokter spesialis jantung di Rumah Skait Primus Super Speciality, New Delhi, Vikas Chopra, mengatakan gaya hidup tidak sehat adalah faktor besar tekanan darah tinggi atau hipertensi.

Gaya hidup tidak sehat bisa berarti kurang berolahraga, kurang makan buah atau sayur, merokok berlebihan, hingga mengonsumsi alkohol.

Selain itu, Chopra juga memperingatkan para pekerja kantoran yang sering duduk sehingga jarang bergerak.

"Orang-orang, seringkali di dunia korporat, mengabaikan tanda bahaya yang dikirimkan oleh tubuh mereka," kata Chopra, mengutip Times of India.

Perlu diketahui, bahwa hipertensi tahap 1 ketika pembacaan atas berkisar antara 130 hingga 139mm Hg atau pembacaan bawah adalah 80 hingga 90 mmHg.

Baca Juga: Tidak Cuma Riwayat Keluarga, Hipertensi juga Bisa Disebabkan Oleh Stres!

Sedangkan, hipertensi tahap 2 terjadi ketika pembacaan atas berkisar dari 140 mm Hg atau lebih tinggi atau pembacaan bawah 90 mmHg atau lebih tinggi.

Orang dengan tekanan darah tinggi memiliki gejala wajah seperti sakit kepala, sesak napas, dan bahkan mimisan.

Namun, tanda-tanda tersebut tidak selalu dialami semua orang.

“Ini tidak spesifik untuk semua orang dan tidak selalu terjadi kecuali tekanan darah tinggi telah mencapai tingkat yang mengancam jiwa," tandasnya.

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI