INFOSEMARANG.COM -- Ketika berbicara tentang kehamilan, kebanyakan lebih mementingkan kesehatan wanita karena mereka yang mengandung janin.
Namun, kesehatan sang ayah juga sebenarnya harus diperhatikan dan dijaga.
“Saat mengandung, kesehatan ayah dan ibu dipertimbangkan. Hasil kehamilan yang positif didasarkan pada kesehatan pasangan dan bukan hanya ibu," kata obgyn Priya Deshpande dari Rumah Sakit Ibu, Kharghar.
Berbagai penelitian juga membuktikan bahwa kesehatan pria merupakan aspek penting dalam kehamilan.
Mengutip The Health Site, kehatan pasangan dapat berdampak pada pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Baca Juga: Dokter Boyke Tak Menyarankan Bercinta Setiap Hari Jika Ingin Hamil, Kok Bisa?
Bila kesehatan ayah buruk, maka akan meningkatkan risiko kesehatan yang buruk pada bayi baru lahir.
Komorbiditas paternal prakonsepsi dikaitkan dengan hasil bayi yang negatif. Jadi, kesehatan kedua orang tua sama pentingnya.
Sang ayah umumnya akan disarankan untuk berhenti merokok, minum alkohol, dan mengonsumsi obat-obatan terlarang yang dapat menyebabkan komplikasi selama kehamilan.
Ganti gaya hidup buruk itu dengan makan makanan seimbang dengan memilih buah-buahan, sayuran, lentil, dan kacang-kacangan yang bagus untuk tubuh.
Selain itu, disarankan untuk olahraga secara rutin serta melakukan pemeriksaan kesehatan sesuai jadwal yang sudah diberikan dokter.