Marak Kasus Viral Soal Pembullyan, Kenali Dampak Mengerikan Terhadap Korban Perundungan

Elsa Krismawati
Kamis 01 Juni 2023, 22:30 WIB
Ilustrasi seseorang dengan penyakit mental (Sumber : pixabay)

Ilustrasi seseorang dengan penyakit mental (Sumber : pixabay)

INFOSEMARANG.COM-- Marak di media kasus-kasus perundungan terhadapa anak-anak maupun remaja dewasa.

Baru-baru ini sebuah video diunggah oleh akun TikTok @Satriabagus60, memperlihatkan seorang anak yang sedang berjalan dengan ayahnya ternyata juga korban pembullyan.

Anak tersebut terpaksa pindah sekolah ke Sekolah Luar Biasa (SLB) karena dirundung.

Baca Juga: Simak Cara Mudah dan Murah Merawat Wajah dengan Masker Kopi Buatan Sendiri

Ironisnya anak tersebut terpaksa sekolah di SLB padahal kondisinya normal tidak kekurangan.

Mengutip dari kanal YouTube kata Dokter, Dokter Lahargo Kembaren menjelaskan dampak dari bullying terhadap korban.

Ia menyebut dampak dari bullying adalah ke aspek psikologis.

Baca Juga: HEBOH! Bjorka akan Hapus Data Pinjol Masyarakat: Feel Free to Chat Me

Pertama kondisi akut, dampak yang paling cepat dirasakan 2-3 hari pasca kejadian.

Biasanya berupa perubahan mendadak dari aspek psikologis, seperti tiba-tiba menangis, cemas, atau bahkan ketakutan.

Pada fase ini juga sering disertai kelainan atau gangguan waktu tidur hingga mimpi buruk.

Baca Juga: VIRAL! Seorang Siswa Terpaksa Sekolah di SLB Karena Dibully, ini Faktanya

Kedua kondisi lanjut, jika dalam kurun waktu berminggu-minggu tidak ada pendampingan maka akan mengarah pada depresi.

Post Traumatic Stress Disorder (PTSD) disebabkan korban tiba-tiba teringat pada kejadian.

Hal ini jika terjadi dalam kurun waktu yang lama dapat menyebabkan gangguan jiwa berkepanjangan.

Baca Juga: Ada Beberapa Teori Mengapa Orang Suka Makan Pedas, Apa Saja?

Mulai dari kelainan dalam intuisi dan perasaan, emosi yang tidak terkontrol, gangguan pola hidup khususnya kebutuhan dasar seperti makan dan minum.

Bahkan dapat berakibat pada kelainan mental.

Sehingga penting bagi para orang tua untuk memperhatikan kondisi anak.

Baca Juga: Rincian Harga Tiket Laga Australia vs Argentina, Mau Meet and Greet dengan Lionel Messi? Bayar Rp100 Juta!

Pada kasus bullying, peran paling besar untuk menanggulanginya adalah kehadiran orang terdekat.

Keluarga dapat menjadi beteng pertahanan untuk bertahan dari kondisi terpuruk pasca bullying.

Demikian dampak buruk dari perundungan yang pantas dijadikan perhatian bersama.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis20 November 2024, 17:03 WIB

Ekonom Bank Mandiri Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid di Tengah Dinamika Global

Ekonomi nasional diproyeksikan akan tetap menunjukkan kinerja positif, didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terjaga.
Event Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya19 November 2024, 15:45 WIB

Semarang Raih Dua Penghargaan Daerah Tertib Ukur dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag

Selama dua tahun berturut-turut, Kota Semarang meraih penghargaan sebagai daerah tertib ukur.
Pemkot Semarang meraih dua kategori penghargaan sebagai Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum19 November 2024, 13:19 WIB

PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Langsung Bergerak Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono

Pemilik UD Pramono, Pramono menyampaikan terima kasih karena telah dibantu menyelesaikan satu persatu permasalahan yang dihadapi.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mendampingi Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasanbersilaturahmi dengan pemilik UD Pramono. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya19 November 2024, 11:57 WIB

Bantu Petani, Mbak Ita Luncurkan "Petruk Semar" untuk Pasarkan Hasil Panen

Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya), truk operasional untuk memasarkan hasil pertanian di Kota Semarang.
Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya). (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:49 WIB

Warga Tambaklorok Kini Miliki Jamban Pribadi, Tak Lagi Buang Hajat di Sungai

Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi.
Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:45 WIB

Pemkot Semarang Terbitkan Perwal Beasiswa Anak Petani dan Nelayan

Pemkot Semarang akan melakukan sosialisasi Perwal dan melakukan kurasi terhadap anak-anak petani dan nelayan yang bisa mendapatkan beasiswa tersebut.
Aktivitas pertanian di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya15 November 2024, 16:55 WIB

Semarang Agro Expo 2024 Kembali Digelar di Mijen

. Tidak hanya memamerkan produk-produk pertanian terpadu seperti hasil kebun, peternakan, dan perikanan, SAE 2024 juga dimeriahkan berbagai lomba menarik dan edukasi pertanian untuk anak-anak.
Pembukaan Semarang Agro Expo 2024 di Mijen. (Sumber: )
Semarang Raya15 November 2024, 16:45 WIB

DPD Gerakan Pemuda Marhaenis Deklarasikan Dukungan Untuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Dalam deklarasi tersebut, secara khusus DPD GPM Jateng memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Deklarasi digelar di Posko Kemenangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya14 November 2024, 18:13 WIB

Pedagang Barito Slup-slupan Tempati Eks Pasar Dargo Semarang

Sebanyak 50 pedagang, Rabu 13 November 2024 mulai menempati Semarang Exhibition Center atau eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
Pedagang Barito menempati eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis14 November 2024, 17:37 WIB

Terus Tumbuh dan Semakin Kokoh di Tahun Ke-5, DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Baru dengan Sejumlah Perusahaan Ternama

Kerja sama ini memberikan arti penting bagi DPLK AXA Mandiri karena kami sama-sama memiliki komitmen terhadap masa depan karyawan.
DPLK AXA Mandiri menjalin kerja sama strategis dengan PT  Industri Kereta Api dan Sambu Group. 
 (Sumber:  | Foto: dok)