INFOSEMARANG.COM -- Kolesterol adalah zat lilin, seperti lemak yang ditemukan dalam darah.
Hati biasanya menghasilkan semua kolesterol yang dibutuhkan tubuh.
Namun, kolesterol juga bisa didapat dari makanan, seperti susu, telur, dan daging merah.
Baca Juga: Kadar Kolesterol Tinggi Bisa Jadi 'Silent Killer', Ketahui Faktor Penyebabnya!
Jenis kolesterol yang meningkatkan risiko terkena penyakit jantung adalah kolesterol Low-density Lipoprotein (LDL).
Kolesterol LDL bisa disebut sebagai kolesterol jahat yang bisa menumpuk di arteri.
"Kolesterol jahat ini menumpuk di arteri jantung kita menyebabkan pembentukan dan penyumbatan plak. Gangguan dari plak dan penyumbatan ini menyebabkan sebagian besar serangan jantung," kata Direktur Kardiologi Intervensi di Rumah Sakit Marengo QRG, Faridabad, Gajinder Goyal.
Baca Juga: Pola Makan Vegan dan Vegetarian Lebih Ampuh Turunkan Kolesterol
Goyal menambahkan bahwa banyak penelitian dan uji coba yang membuktikan bahwa menurunkan kolesterol akan mengurangi risiko penyakit jantung.
"Setiap penurunan 40 mg kolesterol LDL dapat menurunkan risiko serangan jantung sebesar 25 persen," sambungnya, mengutip The Health Site.
Itulah sebabnya penting untuk mengurangi makanan yang memicu penyumbatan kolesterol adalah cara pencegahan penyakit jantung terbaik.