Mengenal Salt Therapy yang Dilakukan Nikita Willy Pada Anaknya Untuk Bantu Lindungi dari Udara Buruk, Apa Itu?

Jeanne Pita W
Rabu 23 Agustus 2023, 15:08 WIB
Mengenal Salt Therapy yangDilakkan Nikita Willy Pada Anaknya Untuk Bantu Lindungi dari Udara Buruk (Sumber : instagram.com/nikitawillyofficial94)

Mengenal Salt Therapy yangDilakkan Nikita Willy Pada Anaknya Untuk Bantu Lindungi dari Udara Buruk (Sumber : instagram.com/nikitawillyofficial94)

INFOSEMARANG.COM -- Belakangan ini memang isu buruknya kualitas udara menjadi sorotan hampir setiap kalangan masyarakat.

Tidak terkecuali kalangan artis yangjuga mengkhawatirkan dampak buruknya kualitas udara terhadap anak-anaknya.

Dalam mengantisipasi dampak buruk ini pada putra semata wayangnya, Issa, Nikita Willy pun diketahui melakukan hal yang tak biasa dilakukan kalangan masyarakat Indonesia.

Baca Juga: Hary Tanoe Jadi Caleg Sekeluarga Termasuk Istri dan 5 Anaknya, Maju Dari Dapil Mana Saja?

Salah satu langkah yang ia lakukan yakni dengan mengajak Issa untuk bermain pasir garam.

Pengalaman tersebut pun ia bagikan melalui akun isntagramnya @nikitawillyofficial94 pada Selasa (22/8/2023).

"Issa sedang tidak batuk/pilek, tapi karena udara Jakarta tidak bagus jadi aku coba seminggu sekali melakukan salt therapy," tulis Nikita Willy dalam cerita Instagramnya

Dalam unggahannya tersebut, tampak Issa sedang berada di sebuah ruangan khusus yang dikenal sebagai salt room.

Baca Juga: 6 Cara Menghilangkan Tulisan Online di WhatsApp padahal Sedang Online Gratis

Unggahan Nikita Willy saat Issa melakukan salt therapy di salt room.Unggahan Nikita Willy saat Issa melakukan salt therapy di salt room.

Ruangan ini pun tampak seperti area bermain pasir putih yang juga dilengkapi dengan sekop, ember hingga kuda-kudaan.

Lalu, apa sebenarnya salt theraphy yang dilakukan Nikita Willy pada anaknya ini?

Melansir dari berbagai sumber, Salt Therapy atau terapi garam ini merupakan salah satu metode pengobatan alternatif yang melibatkan paparan terhadap partikel garam mikroskopis di udara dengan tujuan meningkatkan kesehatan pernapasan.

Baca Juga: CATAT! Ini Daftar Lengkap Standar BMI Postur Badan Seleksi CPNS Kejaksaan, Kamu Sudah Ideal Belum?

Terapi ini dapat dilakukan di tempat khusus yang disebut sebagai ruang terapi garam atau grotto garam, atau juga dapat diterapkan menggunakan perangkat garam udara portabel di rumah.

Konsep utama di balik salt therapy adalah bahwa partikel garam yang dihirup oleh pasien akan membantu membersihkan saluran pernapasan, mengurangi peradangan, dan memfasilitasi proses pernapasan.

Terapi garam udara diyakini memiliki efek meredakan pada gangguan pernapasan seperti asma, alergi, bronkitis, dan masalah pernapasan lainnya.

Dalam sesi terapi garam udara di ruang terapi khusus, pasien duduk atau berbaring dalam ruangan yang dinding dan lantainya dilapisi dengan garam.

Baca Juga: PSIS Semarang Siap Laga Tandang Lawan Persik Kediri Tanpa Pemain Kunci, Gilbert Agius Minta Pemain Atur Emosi

Udara di dalam ruangan ini diberikan melalui pengaturan khusus yang menghaluskan partikel garam, yang kemudian dihirup oleh pasien.

Dalam bentuk perangkat portabel, pasien dapat menghirup udara yang telah diionisasi dengan partikel garam mikroskopis.

Namun, penting untuk diingat bahwa efektivitas terapi garam udara masih menjadi perdebatan di kalangan komunitas medis.

Baca Juga: Hati-Hati 3 Penyakit Karena Cuaca Panas Berlebih, Heat Stroke Paling Berbahaya, Ketahui Gejala dan Penanganan Pertamanya!

Beberapa studi menunjukkan manfaat tertentu dalam meredakan gejala pernapasan tertentu, sementara studi lain tidak menemukan perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan plasebo.

Oleh karena itu, sebelum mencoba terapi garam udara atau metode pengobatan alternatif lainnya, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter Anda terlebih dahulu, terutama jika Anda memiliki kondisi pernapasan yang serius.

Selain itu, baca juga Bayi Sampai Masuk Rumah Sakit Gegara Polusi Udara Jakarta Kian Parah, Curhatan Ibu Ini Bikin Warganet Miris ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)