Pasang Gigi Palsu Pakai BPJS Kesehatan, Berikut Persyaratan yang Harus Dipenuhi

Elsa Krismawati
Kamis 07 September 2023, 10:20 WIB
persyaratan pasang gigi palsu dengan BPJS Kesehatan (Sumber : pexels.com)

persyaratan pasang gigi palsu dengan BPJS Kesehatan (Sumber : pexels.com)

INFOSEMARANG.COM - Salah satu aspek kesehatan yang penting adalah kesehatan gigi dan mulut.

Bila gigi berlubang, bahkan hingga copot tentu bisa mengganggu kenyamanan sehari-hari, apalagi saat makan.

Namun biaya kesehatan gigi dan mulut biasanya tidak murah, termasuk biaya pasang gigi palsu. Lantas apakah bisa pakai BPJS Kesehatan?

Baca Juga: Camat Gajahmungkur Buat Vlog ala Ade Bhakti, Ujung-ujungnya Malah Kena Sentil Warganet Begini

Dirangkum dari Klikdokter, berikut persyaratan yang harus dipenuhi bila ingin pasang gigi palsu dengan BPJS Kesehatan.

Persyaratan Pasang Gigi Palsu PAkai BPJS


1. Status Keanggotaan aktif BPJS Kesehatan

Saat ini, ada banyak orang yang telah mendaftar ke BPJS, namun dalam beberapa bulan terakhir, mereka tidak membayar iuran secara rutin.

Akibatnya, status keanggotaan mereka dianggap tidak aktif dalam sistem.

Baca Juga: Jadwal7 Wakil Indonesia 16 Besar China Open 2023: Ada Derbi Pram/Yere vs Fikri/Bagas

Untuk memastikan Anda tetap dapat menikmati layanan BPJS, sangat penting untuk menjaga status keanggotaan Anda tetap aktif.

Jika terjadi keterlambatan pembayaran iuran, pastikan untuk segera melunasi iuran yang belum dibayar.

2. Indikasi Medis untuk Pembuatan Gigi Palsu dengan BPJS

BPJS menawarkan jaminan kesehatan yang memberikan prioritas pada pelayanan medis yang didasarkan pada indikasi medis.

Baca Juga: Ipar Adalah Maut Bukan Cuma Karangan, Viral Kisah Wanita Mulai Baper ke Suami Kakaknya Gegara Hal Ini

Oleh karena itu, salah satu alasan utama untuk mendapatkan dukungan BPJS dalam pembuatan gigi palsu adalah jika Anda mengalami kehilangan gigi yang masuk dalam kategori indikasi medis.

Misalnya, gigi yang harus dicabut untuk mencegah perkembangan infeksi yang lebih serius.

3. Pelayanan di Fasilitas Kesehatan Pertama dan Lanjutan

Proses pembuatan gigi palsu termasuk dalam wilayah kompetensi dokter gigi umum, sehingga Anda dapat memperoleh layanan ini mulai dari fasilitas kesehatan pertama (faskes pertama).

Baca Juga: Jangan Dibuang, Coba Manfaatkan Sisik Ikan untuk 3 Hal Berikut Ini

Namun, dalam beberapa kasus yang lebih rumit, Anda mungkin akan dirujuk ke fasilitas kesehatan tingkat lanjutan.

Di fasilitas tingkat lanjutan ini, Anda akan dilayani oleh dokter gigi spesialis prostodonsia yang memiliki keahlian khusus dalam pembuatan gigi palsu.

Nah itulah persyaratan pasang gigi palsu dengan BPJS Kesehatan.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya08 Januari 2025, 16:05 WIB

Pemprov Jateng Alokasikan Rp67,13 Miliar untuk Pendampingan Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng melakukan dukungan dengan menyiapkan alokasi anggaran dari APBD tahun 2025 sebesar Rp67,13 miliar.
Pj Gubernur Jawa Tengah,  Nana Sudjana meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis08 Januari 2025, 13:08 WIB

BTN Siapkan Hadiah Lebih dari Rp 1 Miliar untuk Lomba Desain Rumah Subsidi

Sayembara Desain Rumah Nusantara menjadi kesempatan bagus untuk lahirnya desain rumah yang menarik dengan ciri khas budaya Indonesia.
Gedung Pusat Bank BTN. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis08 Januari 2025, 12:41 WIB

Layanan Streaming Dominasi Lonjakan Kenaikan Trafik XL

XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
BTS XL. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya08 Januari 2025, 12:15 WIB

Jadi Tersangka Kasus Pajak, Seorang Direktur di Semarang Diproses Hukum

Penyerahan tersangka ini dilakukan setelah berkas penyidikan dinyatakan lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Tersangka kasus pajak di Kejari Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)