Hati-hati! 5 Bahaya Ini Mengintai Wanita yang Sering Makan Mie Instan

Jeanne Pita W
Senin 16 Oktober 2023, 15:44 WIB
Bahaya makan mie instan pada wanita (Sumber : Freepik/rawpixel.com)

Bahaya makan mie instan pada wanita (Sumber : Freepik/rawpixel.com)

INFOSEMARANG.COM -- Mie instan menjadi salah satu makanan yang banyak diminati.

Selain pembuatannya yang praktis, cita rasa yang dihadirkan dari mie instan pun dapat memikat para penimat makanan ini.

Namun, tahukah Anda jika mengonsumsi mie instan secara berlebihan dapat mendatangkan berbagai penyakit termasuk pada wanita?

Baca Juga: Mitos atau Fakta Sering Minum Air Kelapa saat Hamil Bikin Janin Putih Bersih?

Berikut sejumlah bahaya yang mengintai wanita jika terlalu sering makan mie instan.

1. Menyebabkan masalah pencernaan

Kandungan lemak, garam dan MSG yang tinggi pada mie instan dapat menyebabkan masalah pada kesehatan pencernaan.

Beberapa masalah kesehatan pencernaan yang dapat muncul akibat mengonsumsi mie instans ecara berlebihan antara lain gangguan perut, sembelit atau diare.

Baca Juga: Tanda Pasangan Sudah Tak Cinta Lagi, Apa yang Harus Dilakukan Jika Ingin Bertahan?

2. Menyebabkan masalah kesehatan jantung

Umumnya, mie instan mengandung lemak jenuh dan natrium dalam jumlah tinggi.

Kandungan ini berisiko menyebabkan penyakit kardiovaskular, seperti tekanan darah tinggi hingga penyakit jantung.

Kandungan natrium yang tinggi pun juga bisa menyebabkan retensi air dan meningkatkan tekanan darah.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Orang Kaya Asli Nggak Suka Flexing, Kamu Termasuk?

3. Bisa membuat tubuh cepat gemuk dan dapat menaikkan berat badan

Medical News Today menyampaikan bahwa kandungan kalori yang tinggi dengan rendahnya serat dalam mie instan dapat menyebabkan peningkatan berat badan yang signifikan jika dikonsumsi secara berlebihan.

4. Menyebabkan gangguan hormon

Melansir dari Food and Drug Adminsitration (FDA), konsumsi mie instan yang berlebihan dapat memengaruhi keseimbangan hormon dalam tubuh.

Hal ini lantaran kandungan MSG yang ada pada mie instan dapat memngganggu sistem endokrin.

Baca Juga: MK Tolak Uji Materi Batas Usia Cawapres, Gibran Rakabuming: Saya Enggak Mikirin

Dampak lain dari konsumsi mie instan yang berlebihan ini juga dapat memengaruhi siklus menstruasi dan masalah kesehatan lainnya pada wanita.

5. Memiliki risiko kanker usus atau kanker pencernaan lainnya

Setiap orang memerlukan nutrisi yang cukup untuk tubuhnya, tak terkecuali wanita.

Sedangkan mie instan sendiri mengandung banyak kalori dengan kandungan kalori yangs angat rendah.

Baca Juga: Karakter Wanita Dilihat dari Cara Berjalan, Benarkah Ada Korelasinya?

Sehingga konsumsi mie instan yang berlebihan justru akan menyebabkan penurunan kualitas gizi dan dapat berdampak pada kesehatan pencernaan seperti kanker usus besar dan beberapa jenis kanker lainnya. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya08 Januari 2025, 16:05 WIB

Pemprov Jateng Alokasikan Rp67,13 Miliar untuk Pendampingan Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng melakukan dukungan dengan menyiapkan alokasi anggaran dari APBD tahun 2025 sebesar Rp67,13 miliar.
Pj Gubernur Jawa Tengah,  Nana Sudjana meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis08 Januari 2025, 13:08 WIB

BTN Siapkan Hadiah Lebih dari Rp 1 Miliar untuk Lomba Desain Rumah Subsidi

Sayembara Desain Rumah Nusantara menjadi kesempatan bagus untuk lahirnya desain rumah yang menarik dengan ciri khas budaya Indonesia.
Gedung Pusat Bank BTN. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis08 Januari 2025, 12:41 WIB

Layanan Streaming Dominasi Lonjakan Kenaikan Trafik XL

XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
BTS XL. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya08 Januari 2025, 12:15 WIB

Jadi Tersangka Kasus Pajak, Seorang Direktur di Semarang Diproses Hukum

Penyerahan tersangka ini dilakukan setelah berkas penyidikan dinyatakan lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Tersangka kasus pajak di Kejari Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)