Berpengaruh Terhadap Kesehatan Mental, Ini Dampak Buruk Konsumsi Junk Food Berlebihan Pada Anak

Arendya Nariswari
Senin 30 Oktober 2023, 12:42 WIB
Ilustrasi makan junk food (Sumber : Unsplash/Szabo Viktor)

Ilustrasi makan junk food (Sumber : Unsplash/Szabo Viktor)

INFOSEMARANG.COM - Junk food adalah istilah umum untuk semua jenis makanan olahan yang tinggi kalori, lemak, gula, dan garam, tetapi rendah nutrisi penting seperti protein, serat, vitamin, dan mineral.

Makanan ini biasanya dikemas dan mudah didapat, sehingga menjadi pilihan yang populer bagi anak-anak.

Meskipun rasanya enak dan praktis, konsumsi junk food secara berlebihan dapat berdampak buruk pada tumbuh kembang anak, baik secara fisik maupun mental.

Baca Juga: Melihat Kepribadian Pasangan dari Panjang Jari Tangan Berdasarkan Kepercayaan Orang Jepang

Berikut adalah beberapa efek buruk jangka panjang junk food terhadap tumbuh kembang anak:

  • Obesitas dan masalah kesehatan terkait obesitas

Junk food tinggi kalori dan lemak, sehingga dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan obesitas. Obesitas pada anak dapat meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan, seperti penyakit jantung, stroke, diabetes tipe 2, dan kanker.

  • Gangguan perkembangan fisik

Junk food tidak mengandung nutrisi penting yang dibutuhkan anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal. Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan gangguan perkembangan fisik, seperti stunting, gangguan pertumbuhan tulang, dan gangguan penglihatan.

Baca Juga: Heboh Protes Bendera Palestina Dicopot Petugas Stadion, Pendukung Persib Diamankan

  • Masalah kesehatan mental

Anak yang sering mengonsumsi junk food memiliki risiko lebih tinggi mengalami masalah kesehatan mental, seperti depresi, kecemasan, dan gangguan makan.

  • Penurunan prestasi akademik

Junk food dapat mengganggu fungsi otak dan konsentrasi, sehingga dapat menurunkan prestasi akademik anak.

  • Kecanduan

Junk food mengandung zat adiktif, seperti gula dan lemak trans, yang dapat menyebabkan kecanduan. Kecanduan junk food dapat membuat anak sulit untuk berhenti mengonsumsinya, bahkan jika mereka tahu bahwa itu berbahaya.

Baca Juga: Fakta Penemuan Mayat Bapak Anak di Koja, Istri Korban Bersama Jasad Selama Dua Pekan

Untuk mencegah efek buruk junk food terhadap tumbuh kembang anak, penting untuk membatasi konsumsi junk food dan menggantinya dengan makanan yang lebih sehat. Berikut adalah beberapa tips untuk membatasi konsumsi junk food pada anak:

  • Ajarkan anak untuk memilih makanan yang sehat

Ajarkan anak untuk memilih makanan yang sehat dengan cara mengajak mereka berbelanja ke pasar atau supermarket. Beri tahu anak tentang kandungan nutrisi dalam makanan dan bantu mereka memilih makanan yang tinggi nutrisi dan rendah kalori.

  • Siapkan makanan sehat di rumah

Siapkan makanan sehat di rumah untuk anak. Dengan begitu, anak akan lebih mudah mendapatkan makanan yang sehat.

Baca Juga: Mending Putus Sekarang! Ini Ciri-ciri Pasangan Manipulatif yang Harus Segera Ditinggalkan

  • Batasi konsumsi junk food

Batasi konsumsi junk food pada anak, misalnya hanya boleh mengonsumsi junk food sekali seminggu.

  • Jadilah contoh yang baik

Anak-anak belajar dengan meniru orang tua mereka. Jika orang tua sering mengonsumsi junk food, anak-anak juga akan cenderung mengonsumsinya. Oleh karena itu, penting untuk menjadi contoh yang baik bagi anak dengan mengonsumsi makanan sehat.

Dengan membatasi konsumsi junk food dan menggantinya dengan makanan yang lebih sehat, orang tua dapat membantu anak tumbuh dan berkembang secara optimal.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Bisnis20 November 2024, 17:03 WIB

Ekonom Bank Mandiri Optimistis Ekonomi Indonesia Tetap Solid di Tengah Dinamika Global

Ekonomi nasional diproyeksikan akan tetap menunjukkan kinerja positif, didukung oleh stabilitas makroekonomi yang terjaga.
Event Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025 di Jakarta, Rabu 20 November 2024.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya19 November 2024, 15:45 WIB

Semarang Raih Dua Penghargaan Daerah Tertib Ukur dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag

Selama dua tahun berturut-turut, Kota Semarang meraih penghargaan sebagai daerah tertib ukur.
Pemkot Semarang meraih dua kategori penghargaan sebagai Daerah Tertib Ukur (DTU) dan Pasar Tertib Ukur dari Kemendag.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Umum19 November 2024, 13:19 WIB

PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana Langsung Bergerak Selesaikan Pemblokiran Rekening UD Pramono

Pemilik UD Pramono, Pramono menyampaikan terima kasih karena telah dibantu menyelesaikan satu persatu permasalahan yang dihadapi.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mendampingi Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasanbersilaturahmi dengan pemilik UD Pramono. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya19 November 2024, 11:57 WIB

Bantu Petani, Mbak Ita Luncurkan "Petruk Semar" untuk Pasarkan Hasil Panen

Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya), truk operasional untuk memasarkan hasil pertanian di Kota Semarang.
Mbak Ita meluncurkan Petruk Semar (Petani Truck Semarang Punya). (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:49 WIB

Warga Tambaklorok Kini Miliki Jamban Pribadi, Tak Lagi Buang Hajat di Sungai

Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi.
Ahmad Sholeh (50), warga RT 3 RW 14 Tambakmulyo, Semarang Utara, kini memiliki jamban pribadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 November 2024, 16:45 WIB

Pemkot Semarang Terbitkan Perwal Beasiswa Anak Petani dan Nelayan

Pemkot Semarang akan melakukan sosialisasi Perwal dan melakukan kurasi terhadap anak-anak petani dan nelayan yang bisa mendapatkan beasiswa tersebut.
Aktivitas pertanian di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya15 November 2024, 16:55 WIB

Semarang Agro Expo 2024 Kembali Digelar di Mijen

. Tidak hanya memamerkan produk-produk pertanian terpadu seperti hasil kebun, peternakan, dan perikanan, SAE 2024 juga dimeriahkan berbagai lomba menarik dan edukasi pertanian untuk anak-anak.
Pembukaan Semarang Agro Expo 2024 di Mijen. (Sumber: )
Semarang Raya15 November 2024, 16:45 WIB

DPD Gerakan Pemuda Marhaenis Deklarasikan Dukungan Untuk Andika Perkasa-Hendrar Prihadi

Dalam deklarasi tersebut, secara khusus DPD GPM Jateng memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jateng nomor urut 1, Andika Perkasa-Hendrar Prihadi.
Deklarasi digelar di Posko Kemenangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya14 November 2024, 18:13 WIB

Pedagang Barito Slup-slupan Tempati Eks Pasar Dargo Semarang

Sebanyak 50 pedagang, Rabu 13 November 2024 mulai menempati Semarang Exhibition Center atau eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
Pedagang Barito menempati eks Pasar Dargo yang berada di Jalan dr. Cipto Semarang.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis14 November 2024, 17:37 WIB

Terus Tumbuh dan Semakin Kokoh di Tahun Ke-5, DPLK AXA Mandiri Jalin Kerja Sama Baru dengan Sejumlah Perusahaan Ternama

Kerja sama ini memberikan arti penting bagi DPLK AXA Mandiri karena kami sama-sama memiliki komitmen terhadap masa depan karyawan.
DPLK AXA Mandiri menjalin kerja sama strategis dengan PT  Industri Kereta Api dan Sambu Group. 
 (Sumber:  | Foto: dok)