Viral Menu Cegah Stunting di Depok Cuma Tahu Sawi, Padahal Anggaran Rp 18 Ribu per Menu

Galuh Prakasa
Kamis 16 November 2023, 12:43 WIB
Menu Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Kota Depok tidak sesuai budget dan panduan gizi. (Sumber : Instagram/depok24jam)

Menu Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Kota Depok tidak sesuai budget dan panduan gizi. (Sumber : Instagram/depok24jam)

INFOSEMARANG.COM -- Kontroversi muncul di kalangan netizen Instagram baru-baru ini setelah beredar foto viral yang menunjukkan menu pencegah stunting dalam Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Kota Depok tidak memadai.

Padahal budget yang dianggarkan mencapai Rp 4,4 miliar dengan anggaran per menu satu kali makan sebesar Rp 18 ribu.

Dalam foto-foto yang diunggah, terlihat menu untuk anak-anak dibungkus dalam wadah bening dengan tutup warna-warni bergambar Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Wakil Wali Kota Imam Budi Hartono.

Baca Juga: Trauma Berat usai Dibentak ASN, Anak Andika Mahesa Sampai Masuk Rumah Sakit

Akun Instagram @depok24jam membagikan foto-foto menu PMT dengan kesan anggaran minimalis, seperti nugget, kroket, dan tahu sawi.

“Menu pencegah stunting di Kota Depok dan menu yang biasa dibagikan di Posyandu yang ada di Depok,” tulis keterangan @depok24jam dikutip pada Kamis, 16 November 2023.

Selain itu, ada unggahan warga yang merinci menu stunting selama enam hari, termasuk bubur, bola-bola singkong, kentang, makaroni telur puyuh, nugget tempe, sayur sawi dengan tahu putih, dan bola nasi wortel. Namun, diketahui anak-anak tersebut enggan mengonsumsi makanan PMT selama enam hari tersebut.

Pertanyaan pun muncul dari warga mengenai apakah menu tersebut sesuai untuk pencegahan stunting.

Dalam unggahan lainnya di @depok24jam, dilaporkan pihak yang mengaku vendor PMT tersebut hanya menerima dana Rp 9 ribu per menu dari anggaran seharusnya Rp 18 ribu per menu.

Baca Juga: Selain Pinjam 100, Momen Chris Martin Ucapkan Assalamualaikum Di Konser Coldplay di Jakarta Ini Juga Bikin Heboh Penonton

Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi D DPRD Kota Depok, Ikravany Hilman, merasa geram dan mempertanyakan kandungan gizi dalam makanan tersebut.

Program ini seharusnya menurunkan tingkat stunting di Kota Depok, namun menurut Ikra, Pemerintah Kota Depok seharusnya menyediakan makanan bergizi seperti telur, ikan, atau daging dengan anggaran sekitar Rp 4,4 miliar, dengan rincian Rp 18 ribu untuk satu paket makanan.

"Ini seolah-olah ingin menggugurkan kewajiban saja, padahal anggarannya itu hampir Rp 4,4 miliar," ungkapnya kepada media.

"Yang namanya tambahan itu mesti diukur, yang biasanya ada di rumah tangga, nasi ada, tahu tempe biasanya ada. Nah yang enggak ada apa? Itu yang harus ditambahin dong, susu, buah, atau tambahan telur, ikan, daging," tambah Ikra.

Baca Juga: Destinasi Wisata Semarang: 6 Surga Liburan Keluarga untuk Akhir Pekan yang Tak Terlupakan!

Pemerintah Kota Depok diharapkan memberikan perhatian lebih dalam menyusun menu PMT dengan memastikan kandungan gizi yang optimal untuk mencapai tujuan pencegahan stunting yang diinginkan.

Selain itu, transparansi anggaran dan keterlibatan pihak terkait perlu ditingkatkan agar program ini benar-benar memberikan manfaat yang maksimal.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya22 Maret 2025, 17:35 WIB

Sambut Lebaran 2025, The Park Semarang Hadirkan Atraksi Flying Trapeze dari Rusia, Gratis Untuk Pengunjung

Sambut Lebaran, The Park Semarang kembali mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.
The Park Semarang mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Maret 2025, 16:58 WIB

AXA Mandiri Hadirkan Solusi Perlindungan dan Pelunasan Biaya untuk Ibadah Haji dan Umrah

Asuransi Mabrur Insan Syariah AXA Mandiri menghadirkan solusi perlindungan dan juga perencanaan keuangan ibadah calon jemaah haji dan umrah.
AXA Mandiri meluncurkan Asuransi Mabrur Insan Syariah dalam acara literasi keuangan dan community gathering.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:09 WIB

BAIC Perluas Jaringan, Resmikan Dealer ke-10 di Semarang

Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi BAIC untuk memberikan akses lebih luas bagi konsumen di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Tengah.
BAIC meresmikan dealer resmi ke-10 di Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:05 WIB

Jangan Tunggu Viral, Lurah dan ASN di Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga

Iswar menyebut sebagai ASN atau birokrat sudah semestinya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Wakil Wali Kota Iswar Aminuddin saat memberikan sambutan di Musrenbang Kecamatan Semarang Selatan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis13 Maret 2025, 22:36 WIB

Arus Mudik Kapal Laut 2025, DLU Beri Diskon Tiket

Penumpang kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) diharapkan membeli tiket jauh-jauh hari agar mendapat harga diskon.
Manajemen DLU dan KSOP Semarang saat jumpa pers. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya11 Maret 2025, 07:45 WIB

Sebanyak 150 Ribu Penumpang Sudah Pesan Tiket Kereta Api di Daop 4 Semarang untuk Angkutan Lebaran 2025

Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 4 Semarang menyiapkan sebanyak 535.282 tiket, atau rata-rata 24.331 tiket per hari.
Penumpang KA di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga09 Maret 2025, 10:51 WIB

Dai Kyokushin Karate Indonesia Gelar Silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY

Dai Kyokushin Karate Indonesia ( DKKI ) mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY di Hotel Aruss Semarang.
DKKI mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY. (Sumber:  | Foto: Sakti)