Klarifikasi Dinkes Kota Depok Soal Menu Cegah Stunting Tahu Sawi: Sudah Memenuhi Standar Makanan Bergizi

Galuh Prakasa
Kamis 16 November 2023, 13:26 WIB
Klarifikasi Dinkes soal menu Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Kota Depok. (Sumber : Instagram/depok24jam)

Klarifikasi Dinkes soal menu Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Kota Depok. (Sumber : Instagram/depok24jam)

INFOSEMARANG.COM -- Program pemberian makanan tambahan (PMT) lokal untuk anak-anak yang mengalami gizi kurang atau stunting di Kota Depok, Jawa Barat, tengah mendapat sorotan.

Beberapa warga mengeluhkan jenis makanan seperti otak-otak dan tahu yang dianggap kurang sesuai untuk memenuhi kebutuhan gizi anak-anak stunting.

Dalam merespons hal ini, Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok, dr. Mary Liziawati, memberikan klarifikasi.

Dia memastikan bahwa PMT yang diberikan kepada balita di 11 kecamatan Kota Depok telah memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan.

Baca Juga: Bahaya Bentakan pada Anak Seperti yang Dialami Buah Hati Andika Kangen Band, Bisa Sebabkan Kerusakan Otak

"Pada hari 1-6 berisi makanan kudapan dan hari ketujuh berupa makanan penuh. Semua itu kami pastikan telah memenuhi standar makanan bergizi yang ditetapkan pemerintah," ujar Mary kepada media, Rabu, 15 November 2023.

Mary menyatakan keyakinannya karena pihaknya telah mengirim 38 petugas ahli gizi ke setiap wilayah, memastikan bahwa makanan yang diberikan kepada balita sesuai dengan kebutuhan gizi.

Di sisi lain, Anita Yuningsih, Petugas Gizi di Puskesmas Pengasinan, mengklaim bahwa menu PMT lokal yang dirancang oleh Dinkes Depok telah sesuai dengan standar, bahkan mengikuti standar dari Unicef.

"Kemarin menjadi masalah misalnya, tahu kukus kita berdasarkan resep yang di Unicef. Yang kelihatannya tahu, itu sebenarnya ada ayamnya, ada daging ikannya, ada putih telur," ujar Anita Yuningsih dalam klarifikasi di PWI Depok.

Baca Juga: Viral Menu Cegah Stunting di Depok Cuma Tahu Sawi, Padahal Anggaran Rp 18 Ribu per Menu

Anita menegaskan bahwa menu tahu kukus sudah sesuai standar untuk memenuhi kebutuhan gizi anak stunting, dengan kandungan 180 kalori dan 12 gram protein per porsi.

Begitu juga dengan menu otak-otak yang mengandung 9 hingga 11 gram protein per porsi, dianggap sesuai dengan kebutuhan gizi anak.

"Kenapa sih jadi masalah? Karena mungkin melihatnya dari kacamata orang dewasa. Kalau saya, karena saya petugas lapangan, saya ikut mengawal, ikut saat ibu balita menerima dan melihat respons anaknya makan. Bahkan, ada ibu-ibu yang mengatakan, oh, ternyata nasi bisa dibikin bola-bola begini, ya. Untuk ke depan bisa saya bikin," ujarnya.

Ia menambahkan, evaluasi rutin akan dilakukan setiap pekan terhadap program ini untuk memastikan dampaknya terhadap pertumbuhan anak setelah menerima PMT bergizi.

Baca Juga: Destinasi Wisata Semarang: 6 Surga Liburan Keluarga untuk Akhir Pekan yang Tak Terlupakan!

Lebih lanjut, Dr. Mary menjelaskan bahwa stunting merupakan masalah global yang serius, dan pemerintah bekerja keras untuk mengatasinya, termasuk di Kota Depok, Jawa Barat.

Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022, prevalensi stunting di Kota Depok mencapai 12,6 persen, lebih rendah dari target nasional 14 persen pada tahun 2024.

Dari 11 kecamatan di Kota Depok, sekitar 9.882 balita membutuhkan pertumbuhan sehat dengan asupan gizi yang memadai.

Untuk mengatasi stunting, Dinas Kesehatan memberikan PMT selama 28 hari kepada balita dengan status gizi kurang dan berat badan kurang.

Program berbasis pangan lokal ini diharapkan mendorong kemandirian pangan dan gizi keluarga secara berkelanjutan.

Baca Juga: Prediksi Maroko vs Indonesia Piala Dunia U-17 2023: Line Up, Head to Head, Statistik, dan Link Live Streaming

Sementara itu, akun instagram @depok24jam kembali mengunggah update menu PMT. Setelah ramai diperbincangkan, menu makanan pencegah stunting ini pun berubah menjadi lauk lengkap.

"Setelah ramai perbincangan soal menu makanan untuk pencegahan stunting, kini kader posyandu memberikan pencerahan terkait gizi. Dan menunya pun ada perubahan," tulis @depok24jam pada Kamis, 16 November 2023.

Netizen pun melaporkan perubahan menu yang diterima, telah mendapat menu lengkap beserta buah.

"Alhamdulillah min setelah beberapa hari ini dibahas dan viral. Hari ini dapat menu lengkap PMT, tadi aku dapatnya menu nasi dgn onigiri, perkedel tahu dibentuk bulat, tumis brokoli wortel, rolade ayam, dan jeruk. Alhamdulillah sudah di evaluasi sehingga menu dr mulai kandungan, tekstur dan rasa sudah diperbaiki. Semoga kedepannya semakin lebih baik, dan tdk hanya menu lengkap, tp kudapannya pun bisa di evaluasi kembali dan diperbaiki. Terimakasih utk pemerintah, dinkes dan pihak² terkait atas perbaikan menu PMT nya. Kami para orangtua tdk akan komplain kalau memang menu yg diberikan sesuai," tulis @putr***

"Iya min alhamdulilah diposyandu bojongsari jg hari ini nimbang + dikasih menu PMT nya udh lengkap + dapet buah," kata @arv***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya22 Maret 2025, 17:35 WIB

Sambut Lebaran 2025, The Park Semarang Hadirkan Atraksi Flying Trapeze dari Rusia, Gratis Untuk Pengunjung

Sambut Lebaran, The Park Semarang kembali mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.
The Park Semarang mempersembahkan hiburan akrobatik kelas dunia dari Rusia.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Maret 2025, 16:58 WIB

AXA Mandiri Hadirkan Solusi Perlindungan dan Pelunasan Biaya untuk Ibadah Haji dan Umrah

Asuransi Mabrur Insan Syariah AXA Mandiri menghadirkan solusi perlindungan dan juga perencanaan keuangan ibadah calon jemaah haji dan umrah.
AXA Mandiri meluncurkan Asuransi Mabrur Insan Syariah dalam acara literasi keuangan dan community gathering.
 (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:09 WIB

BAIC Perluas Jaringan, Resmikan Dealer ke-10 di Semarang

Langkah ini menjadi bagian dari strategi ekspansi BAIC untuk memberikan akses lebih luas bagi konsumen di Pulau Jawa, khususnya di Jawa Tengah.
BAIC meresmikan dealer resmi ke-10 di Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya17 Maret 2025, 23:05 WIB

Jangan Tunggu Viral, Lurah dan ASN di Semarang Diminta Peka Terhadap Persoalan Warga

Iswar menyebut sebagai ASN atau birokrat sudah semestinya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
Wakil Wali Kota Iswar Aminuddin saat memberikan sambutan di Musrenbang Kecamatan Semarang Selatan. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis13 Maret 2025, 22:36 WIB

Arus Mudik Kapal Laut 2025, DLU Beri Diskon Tiket

Penumpang kapal dari PT Dharma Lautan Utama (DLU) diharapkan membeli tiket jauh-jauh hari agar mendapat harga diskon.
Manajemen DLU dan KSOP Semarang saat jumpa pers. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya11 Maret 2025, 07:45 WIB

Sebanyak 150 Ribu Penumpang Sudah Pesan Tiket Kereta Api di Daop 4 Semarang untuk Angkutan Lebaran 2025

Selama masa Angkutan Lebaran 2025, KAI Daop 4 Semarang menyiapkan sebanyak 535.282 tiket, atau rata-rata 24.331 tiket per hari.
Penumpang KA di stasiun Tawang Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga09 Maret 2025, 10:51 WIB

Dai Kyokushin Karate Indonesia Gelar Silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY

Dai Kyokushin Karate Indonesia ( DKKI ) mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY di Hotel Aruss Semarang.
DKKI mengadakan silaturahmi Sabuk Hitam dan Paguyuban Kyokushin se Jateng dan DIY. (Sumber:  | Foto: Sakti)