Warganet Minta Lisensi MasterChef Indonesia Dicabut, Imbas Tudingan Rasis dan Sarat Unsur Politik

Elsa Krismawati
Selasa 28 November 2023, 11:50 WIB
Warganet minta lisensi MasterChef Indonesia dicabut (Sumber : instagram @masterchefina)

Warganet minta lisensi MasterChef Indonesia dicabut (Sumber : instagram @masterchefina)

INFOSEMARANG.COM - Masyarakat Indonesia nampaknya tak main-main dengan rasa kecewanya pada MasterChef Indonesia Season 11.

Usai Belinda keluar juara 1, publik heran dan menuding sistem penilaian juri tak adil.

Bahkan, komentar menuding pihak penyelenggara rasis pun tak pelak menghiasi kolom komentar akun resmi MasterChef Indonesia.

Baca Juga: Preview dan Prediksi Skor Prancis vs Mali Semifinal Piala Dunia U-17 2023, Selasa 28 November Pukul 19.00 WIB

Tak hanya itu, di tengah kontroversi kemenangan sang juara, hadir sosok Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh di babak Grand Final.

Sontak kemunculan Capres PDIP tersebut diduga sarat unsur politik, mengingat Hary Tanoesoedibjo sekaligus ketua Perindo berkoalisi mendukung Ganjar.

Lantas, warganet pun ramai-ramai gruduk akun instagram @masterchefwolrd, meminta agar lisensi MasterChef Indonesia dicabut.

Baca Juga: Hingga Siang, Banjir di Sejumlah Wilayah Kaligawe Masih Menggenang, Arus Lalu Lintas Dialihkan

"Tolong cabut lisensi untuk indonesia, jika Anda ingin bukti yang mendukung, tontonlah tayangan MasterChef Indonesia Season 11," tulis @lind***

"Tolong hapus MasterChef Indonesia," tulis @bng***

"Saya adalah warga Indoensia yang sangat terganggu saat harus menyaksikan seasin ini, karena acara ini begitu rasis dan mengandung unsur politik," tulis @nysh***

"BAN MasterChef Indonesia," tulis @alvi***

Baca Juga: UMK Kota Semarang Naik 6 Persen, Kenaikan Lebih Tinggi dari Jateng: Pemkot Bersurat ke Pj Gubernur

"Tolong cabut lisensi MasterChef Indonesia untuk indonesia," tulis @potr***

"Tolong hapus lisensi MasterChef Indonesia karena telah dengan sengaja memenangkan salah satu ras dan latar belakang pendidikan, ini tidak adil," tulis @anggr***.

Seperti yang diketahui, Grand Final MasterChef Indonesia musim ini menyisakan Belinda vs Kiki.

Sejak babak pertama Grand Final, warganet merasa janggal karena adanya team challenge.

Baca Juga: Lagi-lagi Banjir di Semarang, Mbak Ita Sebut Semua Pompa Resapan Air sudah Menyala

Banyak masyarakat yang kini ngotot dan tinggalkan komentar pedas jika Belinda tak layak menangkan predikat juara 1, selain dari track recordnya selama di galeri, banyak warganet yang menyoroti kejanggalan dalam penilaian juri. ***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)