INFOSEMARANG.COM - Jonathan Latumahina telah memberikan tanggapannya terkait kasus perundungan yang menimpa seorang siswa SMP di Cilacap, Jawa Tengah.
Tak lain karena dirinya merupakan Ayah dari David Ozora, korban penganiayaan kejam oleh Mario Dandy Satriyo.
Sebagai seorang Ayah yang merasakan secara mendalam peristiwa tragis yang menimpa anaknya, Jonathan Latumahina mengungkap perasaannya terhadap kasus ini melalui cuitan di akun media sosial X.
Baca Juga: Codeblu Ungkap Bang Madun Nyak Kopsah Tak Salah: Baba Hanya Polos Diperalat Banyak Orang
Dalam cuitannya, Jonathan Latumahina menekankan pentingnya untuk bersama-sama mengawal kasus ini.
Jonathan Latumahina mengingatkan bahwa Undang-Undang Perlindungan Anak tidak membedakan antara pelaku dan korban.
Dibagikan melalui akun twitternya @seeksixsuck, Jonathan menyatakan kasus seperti ini perlu dikawal.
Baca Juga: Cara Menggunakan Fitur Baru Jam di Spotify, Bisa Buat Playlist Lagu Ramai-ramai dengan Teman
"Ini harus dikawal karena jika tidak, undang-undang perlindungan anak tidak memandang pelaku atau korban. Dan hal ini sangat menyakitkan bagi korban, terutama karena kasus ini terjadi di daerah. Oleh karena itu, kasus ini harus terus menerus diawasi." cuitnya, dikutip Infosemarang.com Rabu 27 September 2023.
Seperti yang telah dilaporkan, video viral menunjukkan pelaku perundungan yang kejam memukul dan menendang temannya hingga jatuh.
Bahkan, aksi perundungan tersebut disaksikan oleh tujuh orang teman lainnya yang hanya berdiam diri dan tidak berusaha untuk melerai sang perundung.
Dikonfirmasi oleh Polresta Cilacap, pelaku rupanya sudah diamankan bahkan sebelum video perundungan siswa SMP itu viral di media sosial.
Pihak Polresta Cilacap sudah mengamankan 5 siswa yang terlibat dalam insiden tersebut.
Disebutkan, dua diantaranya berstatus terduga pelaku, sementara tiga siswa lainnya sementara masih berstatus sebagai saksi.
Baca Juga: Spotify Punya Fitur Baru "Jam", Bisa Buat Playlist Lagu Bareng Teman atau Pasangan
Sementara itu, korban sendiri menderita luka pada bagian wajah, memar di perut, dan bahu kanan akibat perundungan yang dialaminya.***