INFOSEMARANG.COM - Baru-baru ini viral video jembatan kaca di Banyumas pecah hingga sebabkan seorang wisatawan tewas.
Tentu saja, tidak sedikit publik yang lantas mempertanyakan ketebalan lantai dari jembatan kaca di Banyumas tersebut.
Sebenarnya, objek wisata jembatan kaca ini merupakan tiruan dari destinasi luar negeri.
Baca Juga: Beda Komitmen dan Pacaran yang Kerap Bikin Bingung Banyak Orang
Jauh sebelum tren tersebut diadaptasi Indonesia, China sudah terlebih dahulu membuat objek wisata jembatan kaca itu.
Inilah jembatan Skywalks Zhangjiajie di China yang kekuatannya sempat diuji agar terjamin keamanan pengunjung ketika menikmati objek wisata tersebut.
Diunggah ulang oleh akun @fyifact, terlihat beberapa orang melakukan uji keamanan terhadap ketebalan jembatan kaca Zhangjiajie, Hunan China.
Zhangjiajie Bridge Glass tersebut memiliki lebar meter dan panjang 430 meter membentang di antara tebing serta pegunungan.
Jembatan kaca yang terdiri dari 120 panel tersebut juga diklaim mampu menampung 800 orang dewasa ketika beroperasi.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Ungkap Jurus Ampuh Terhindar dari Jebakan Kelas Menengah
"Tak main-main soal keselamatan, begini cara China menguji kekuatan jembatan kaca," tulis keterangan pada video yang diunggah.
Benar saja, dalam video tersebut beberapa orang berkerumun untuk menguji kekuatan jembatan kaca itu.
Ada yang memukulnya dengan palu, lalu setelah sedikit retak pada lapisan luar jembatan kaca itu dilalui oleh mobil.
Namun sebab dilengkapi dengan sistem keamanan yang memadai, kaca tersebut hanya retak sedikit bagian luarnya saja dan tetap kokoh menahan beban.
Tidak sedikit warganet Indonesia lantas memberikan berbagai tanggapan mereka melalui kolom komentar video viral itu.
"Jembatan tiruan di Indonesia malah sudah makan korban jiwa," ungkap salah seorang warganet.
"Di Indonesia yang penting yakin, nggak perlu uja uji terus nggak perlu ada pengaman tambahan," imbuh warganet lain.
"Yang bikin niru ginian harus lihat video. Jangan asal bikin terus pengen cepet selesai aja," timpal warganet lainnya.