Bocoran Sanksi Disiplin TNI AU, Praka ANG akan Terima Hukuman ini,Netizen:Melihat Saja Tak Kuat

Elsa Krismawati
Rabu 26 April 2023, 14:38 WIB
Viral video aparat TNI menendang motor ibu-ibu di jalan. (Sumber : Twitter @channel_siap55)

Viral video aparat TNI menendang motor ibu-ibu di jalan. (Sumber : Twitter @channel_siap55)

INFOSEMARANG.COM -- Masih soal viral video TNI tendang ibu pemotor di Bekasi, kali ini Netizen ingin bocoran sanksi disiplin TNI AU.

Diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI bernama Praka Arya Nobel Gideon melakukan aksi arogan terhadap ibu yang bonceng anak.

Aksi tersebut menuai kecaman publik hingga akhirnya mendapatkan atensi dari warganet di Twitter.

Baca Juga: Sinopsis Surat Cinta Untuk Starla, Kembali Viral Setelah Virgoun Ketahuan Selingkuh

Akibatnya, Praka ANG akan mendapat hukuman disiplin dari atasannya di intitusi militer.

Selain itu Komando Pasukan Gerak Cepat atau Kopasgat TNI AU melalui Komandan Denhanud 471 Pasgat Letnan Kolonel Pas Bagus Ajar Pamungkas pun menyampaikan permohonan maaf kepada korban atas tindakan anggotanya.

Baca Juga: Good News International Church, Sekte Sesat di Kenya yang Tewaskan 89 Orang karena Doktrin Puasa

Penindakan pada pelaku diberitahukan melalui akun resmi milik Angkatan Udara, di media sosial Twitter dengan nama @_TNIAU.

"Selamat pagi Airmen.. yang bersangkutan adalah Praka ANG, Anggota Denhanud 461. Saat ini ybs sudah mendapat sanksi disiplin dari atasannya. " tulis akun @_TNIAU pada 25 April 2023.

Lantaran tidak puas dengan jawaban yang dilontarkan pihak pemilik akun, warganet mempertanyakan bentuk sanksi disiplin TNI AU.

Baca Juga: Suami Selingkuh, Inara Rusli Minta Netizen Tak Hujat Virgoun, Minta Doa agar Diberi Hidayah

Karena dalam sepemahaman warganet yang notabenenya warga sipil, hukuman tersebut dirasa terlalu ringan.

Sehingga warganet meminta bocoran sanksi disiplin TNI AU pada admin Twitter @_TNIAU.

"Tunjukkan di depan umum..mana buktinya pelaku sudah dihukum..Krn rakyat sudah krisis kepercayaan kepada negara ini..jgn Krn banyak yg ditutupi... ujungnya amarah masyarakat yg meledak.. masyarakat juga punya hak utk tau" tulis pengguna @poisedon_1991

Baca Juga: Sinar Matahari Terasa Lebih Terik, Baca Doa Berikut Agar Cuaca Panas Tak Jadi Bencana

Atas komentar yang dilontarkan salah satu pengguna Twitter tersebut airmen, sebutan untuk admin akun TNI AU menyarankan untuk datang ke lokasi Denhanud 471.

"Silakan datang ke Denhanud 471 di Halim mas, sampaikan ke yang piket bahwa mas mau melihat secara langsung hukuman bagi yang bersangkutan." tulis @_TNIAU

Dalam kolom balasan terlihat sejumlah warganet membagikan pengalaman melihat prosesi sanksi disiplin TNI.

Baca Juga: Dikabarkan Sakit, Joy Bakal Absen dari Konser Red Velvet di Jakarta

"Sy prnh kerjakn proyek diarea militer,menyaksikn hukuman bagi mrk yg "melanggar".Sbg manusia yg ditakdirkn brstatus sipil spt sy,rasanya tdk sanggup fisik&mentalku." tulis salah satu warganet

"Bagi sipil biasa sanksi disiplin TNI sangat berat, hanya utk melihat saja pun mungkin takan kuat." balas yang lainnya.

Baca Juga: 10 Kerusakan Alam yang Pernah Terjadi Akibat Cuaca Panas Ekstrim, Salah Satunya Penyebaran Penyakit

Diwartakan sebelumnya, selain mendapat sanksi disiplin, pelaku Praka ANG juga mendapat tindakan penahanan dari institusi militer.(*)

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkini
Umum05 Oktober 2024, 12:45 WIB

Kesiapan Venue Ajang Peparnas XVII di Solo Dicek Kesiapannya, Besok Dibuka Presiden

Pembukaan resmi Peparnas XVII akan digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.


Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek kesiapan akhir venue  Perparnas XVII Solo.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 21:01 WIB

Pemkot Semarang Buka Seleksi 2.654 Formasi PPPK

Dalam keputusan tersebut, alokasi formasi sebanyak 2.654 posisi disediakan untuk mengisi jabatan fungsional dan jabatan pelaksana di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Pemkot Semarang menetapkan PPPK untuk Tahun Anggaran 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 20:57 WIB

“Symphony Lawang Sewu 2024" Hadirkan Kla Project dan Ruth Sahanaya

Symphony Lawang Sewu ini menjadi selebrasi pertunjukan musik baru di kota Semarang bagi kalangan usia menengah keatas dalam bernostalgia.
Jumpa pers Symphony Lawang Sewu 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan04 Oktober 2024, 11:54 WIB

Jawab Tantangan Limbah Mikroplastik, Dosen FTP SCU Semarang Raih Penghargaan di Forum Ilmuan Internasional

IUFoST sendiri merupakan organisasi beranggotakan negara-negara yang memiliki asosiasi profesi ahli teknologi pangan.
Dosen FTP SCU Semarang Dyah Wulandari, Ph.D. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis04 Oktober 2024, 11:40 WIB

Ikapesta Kembali Gelar Wedding Expo 2024 di PRPP Semarang, Catat Tanggalnya

Wedding expo terbesar di Kota Semarang ini akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada Kamis 11 Oktober 2024 hingga Minggu 13 Oktober 2024.


Panitia penyelenggara Ikapesta di depan pintu gerbang PRPP Semarang, sebagai tempat penyelenggaraan acara.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Oktober 2024, 17:25 WIB

Nana Sudjana Ajak Mahasiswa Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada 2024

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta kepada para mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam perhelatan Pilkada serentak 2024.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  saat menjadi keynote speech pada acara Seminar Kebangsaan di Undip. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:16 WIB

Keren, Kota Semarang Berhasil Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional

Kota Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK).

Kota Semarang meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:12 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.
Semarang Raya03 Oktober 2024, 16:33 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis03 Oktober 2024, 07:01 WIB

Paramount Land Gelar Pameran di Ajang ‘Amazing Gading Serpong’ Property Expo 2024, Hadirkan Beragam Promo Menarik

Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’ pada 2-7 Oktober 2024 di West Atrium Living World Alam Sutera, Tangerang.
Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’. (Sumber:  | Foto: Sakti)