Statement Najwa Shibab Usai Didapuk Sebagai Anggota Satgas Anti Mafia Bola, Punya Syarat Sebelum Gabung

Galuh Prakasa
Rabu 20 September 2023, 20:43 WIB
Statement Najwa Shihab usai diminta Erick Thohir gabung Satgas Anti Mafia Bola. (Sumber : PSSI)

Statement Najwa Shihab usai diminta Erick Thohir gabung Satgas Anti Mafia Bola. (Sumber : PSSI)

INFOSEMARANG.COM -- Tim Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Bola, yang bertujuan memberantas praktik mafia atau pengaturan skor di dunia sepak bola Indonesia telah dibentuk.

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, telah menunjuk Maruarar Sirait sebagai Ketua Satgas Anti Mafia Bola yang bertugas untuk memberantas praktik pengaturan skor atau mafia di dunia sepak bola Indonesia.

Tim Satgas Anti Mafia Bola terdiri dari beberapa anggota, termasuk mantan Ketua Steering Committee Piala Presiden 2015-2019, Maruarar Sirait, jurnalis Najwa Shihab, mantan Ketua BPKP, Ardan Adiperdana, serta koordinator Save Our Soccer (SOS), Akmal Marhali.

Baca Juga: Kades Kembangsari Boyolali Dicatut dalam Video Viral TikTok, Bantah Tuduhan sewa LC dan Siap Tuntut Balik

Dalam konferensi pers yang berlangsung di Jakarta pada hari Rabu, 20 September 2023, Najwa Shihab mengungkapkan bahwa Satgas Anti Mafia Bola merupakan sebuah tim independen.

Ia menyatakan bahwa ketika diminta oleh Ketua Umum PSSI, Erick Tohir untuk bergabung dalam tim ini, pertanyaan pertamanya adalah mengenai independensi Satgas Anti Mafia Bola.

"Ketika diminta Mas Erick Tohir untuk terlibat dalam tim ini, yang pertama kali saya tanyakan adalah apakah ini tim independen? Dan itu diberikan jaminan independensi tim ini, karena sekali lagi itu menjadi hal yang krusial," kata Najwa Shihab dalam konferensi press seperti dikutip dari Antara.

Najwa Shihab juga menegaskan bahwa siapa pun memiliki hak untuk melaporkan dugaan praktik pengaturan skor.

Kemudian yang lebih penting, Satgas memastikan identitas pelapor akan dijaga kerahasiaannya.

Baca Juga: Kasus Bocah 8 Tahun Tertimpa Tembok Beton Saat Wudhu Akibat Freestyle Motor, Begini Kata Keluarga Korban

"Jadi tim ini akan menjaga kerahasiaan siapapun yang melapor, siapapun yang bersedia menjadi whistle blower. Dan karena tadi, kita juga bisa berkoordinasi sudah berkomunikasi bahkan dengan aparat penegak hukum, maka kewenangan untuk menindaklanjuti itu (pelaporan) ke ranah hukum itu akan bisa kita dorong terus secara maksimal," kata Najwa Shihab.

Erick Thohir menyatakan sangat mendukung pembentukan Satgas Anti Mafia Bola dengan melibatkan tokoh-tokoh publik untuk membersihkan praktik culas di persepakbolaan Indonesia.

Dia meyakini keterlibatan beberapa tokoh independen dalam satgas bisa memberikan dampak nyata.

"Jika melihat individu-individu dalam tim ini, saya jamin satgas bisa bekerja maksimal. Mereka bisa langsung laporkan temuan ke Presiden karena tujuannya untuk percepatan dalam membersihkan sepakbola. Satgas ini juga akan berkolaborasi dengan FIFA sebagai bagian transparansi," katanya.

Baca Juga: Syarat Daftar CPNS Kejaksaan Formasi Disabilitas, Bisa Lamar 2 Posisi Ini

Sementara itu, Maruarar Sirait yang diamanihi sebagai Ketua Satgas Anti Mafia Bola menyatakan komitmennya untuk menjadi bagian penting transparansi dan transformasi sepakbola nasional.

"Saya apresiasi karena bersama-sama orang hebat di satgas ini. Kami berkomitmen agar tim ini tidak masuk angin, tidak boleh gentar, dan tidak boleh takut, serta tidak pilih kasih. Akan ada auditor tepercaya serta komunikasi yang baik dengan pihak Polri dan kejaksaan jika kami ingin mengungkap kasus yang terkait aturan hukum," ujar Maruarar.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)