INFOSEMARANG.COM -- Timnas U-24 Indonesia mengalami kekalahan tipis 0-1 dari China Taipei dalam laga Grup F Asian Games 2022 di Stadion Zhejiang Normal University East pada Kamis, 21 September 2023.
China Taipei mencetak satu-satunya gol melalui tendangan kaki kiri Wen Yen Chin pada menit ke-47. Upaya keras tim Indonesia tidak mampu menghasilkan gol dalam pertandingan ini.
Pelatih Indra Sjafri mengungkapkan kekecewaannya atas hasil pertandingan yang didapatkan.
Baca Juga: Masih Gagal Unggah Swafoto dan KTP di Akun SSCASN? Mungkin Ini Masalahnya
"Pertama tentu hasil yang sangat mengecewakan bagi kita. Menjadikan posisi kita di posisi grup sangat sulit, walaupun dengan satu kemenangan, padahal tadi kita sangat yakin bisa memenangkan pertandingan," katanya.
"Sebenarnya apa yang kami prediksi terhadap permainan, China Taipei pasti akan bermain defend dan kita di babak pertama tidak bisa membongkar compact defend mereka, malahan mereka yang bisa melakukan serangan dengan membuahkan hasil satu gol," ujarnya menambahkan.
Indra Sjafri juga mencatat, setelah gol lawan, para pemain kesulitan untuk bangkit. Meskipun dia melakukan beberapa pergantian untuk mengubah situasi, hasilnya tidak begitu membantu.
"Memang hasil ini yang kita tidak inginkan," katanya.
Pada pertandingan sebelumnya, Selasa, 19 September 2023, Indonesia berhasil mengalahkan Kirgistan dengan skor 2-0 melalui gol Ramai Rumakiek dan Hugo Samir.
Baca Juga: Rekonstruksi Begal Habisi Nyawa Driver Taksi Online di Mugas Dalam, Pilih Korban karena Mobil Bagus
Indonesia akan menghadapi Korea Utara pada Minggu, 24 September 2023. Mereka harus meraih kemenangan agar dapat melaju ke babak 16 besar.
Kekalahan ini menjadi perbincangan di media sosial, terutama di kalangan penggemar sepak bola Indonesia.
Banyak yang membandingkan performa Indra Sjafri dengan mantan pelatih Shin Tae-yong, yang sebelumnya memimpin Timnas U-23 mengalahkan Taiwan 9-0 dalam Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Sebagian penggemar khawatir bahwa jika Shin Tae-yong tidak lagi menjadi bagian dari staf pelatih Timnas Indonesia, performa tim akan menurun.
Sentimen tersebut diungkapkan oleh beberapa warganet, yang merasa pelatih lokal kurang mampu menyajikan taktik inovatif.
Mereka mengkritik strategi "long ball" yang digunakan dan mempertanyakan apakah masalahnya terletak pada tingkat pemain atau taktik pelatih.
"Gambaran suatu hari ini nanti jika STY Out. Lokal kamprudd" kata @ifa****.
"long ball mulu cuy, ekspetasi gua yang ketinggian atau pemainnya yg emang di bawah standar? stress liatnya," ujar @ali****.
"Gw kira Coach Indra kaya taktik, ternyata gitu2 aja mainnya dari jaman AFF wkwkwk ngga salah Indonesia nunjuk STY jadi pelatih Senior," tulis @fri***.
Penggemar sepak bola di Indonesia sangat menghargai kontribusi Shin Tae-yong dan berharap Timnas dapat memperbaiki performa mereka dalam pertandingan selanjutnya.***