Profil Hugo Samir, Dapat Kartu Merah di Waktu Genting Asian Games 2022, Ternyata Anak Pelatih

Profil Hugo Samir, anak pelatih sepak bola yang dapat kartu merah (Sumber : instagram.com/hugosamir28)

INFOSEMARANG.COM -- Hugo Samir menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang ikut diturunkan dalam laga melawan Uzbekistan di Asian Games 2022 hari ini (28/9/2023).

Laga penentuan untuk masuk ke 8 besar Asian Games 2022 ini berjalan sengit.

Hingga akhir babak pertama, kedua tim baik Indonesia maupun Uzbekistan masih sama-sama bertahan kuat tanpa mencetak gol.

Baca Juga: Kondisi Terkini Korban Bullying Siswa SMP, Alami Patah Tulang Rusuk Usai Diinjak

Babak pertama pun berakhir dengan skor 0-0.

Mendekati menit akhir pertandingan, yakni pada menit 113, akhirnya salah satu pemain Indonesia yakni Hugo Samir malah mendapatkan kartu merah usai menyikut salah satu pemain Uzbekistan.

Tidak sedikit yang kemudian menyoroti sosok pemain bernama Hugo Samir ini yang diduga karena emosi.

Lalu, siapa sosok Hugo Samir ini?

Baca Juga: Usai Pemerintah Larang TikTok Shop Beroperasi, Diprediksi TikTok Akan Menjadi Dua Platform

Profil Hugo Samir

Diketahui lebih lanjut, Hugo Samir merupakan pemain dari Borneo FC.

Selain itu, Hugo Samir merupakan pemain berdarah Brasil.

Ia pun merupakan anak kandung dari Jacksen Ferreira Tiago, seorang mantan pemain sepak bola dari Brasil yang pernah bermain serta melatih Persebaya Surabaya.

Baca Juga: Nasabah Siap-siap, BCA Akan Tutup Rekening Saldo Nol Rupiah Per Tanggal Ini

Meski berdarah Brasil, Hugo Samir merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang lahir dan besar di Surabaya.

Ibunya, Nadira Bajamal merupakan wanita asli Surabaya.

Meski diduga terbawa emosi hingga menyikut pemain lawan, Hugo Samir merupakan pemain potensial dan berprestasi.

Pada tahun 2016 Hugo Samir mampu meraih gelar top skor Karlos Cup.

Baca Juga: Giliran Mendikbud Nadiem Makarim Disentil Warganet Usai Marak Aksi Bullying di Sekolah

Ia berhasil mencetakkan 11 gol dari 7 penampilannya atau 1,6 gol tiap laga.

Pemain muda kelahiran 2005 ini diketahui sudah membela sejumlah klub di Indonesia.

Dia pernah memperkuat tim muda Persebaya Surabaya pada tahun 2018.

Selain itu, ia juga pernah membela tim pemuda Barito Putera hingga Bhayangkara FC.

Sejak November 2021, winger 18 tahun tersebut menjadi bagian dari Akademi Persis Solo.

Baca Juga: Waduh! Viral Video TikTok Anak SD Diajak Nonton Film Horor 13 Tahun ke Atas oleh Guru

Namun meski memiliki sejumlah prestasi, Hugo Samir juga pernah dihukum Komdis PSSI .

Hal ini pun menjadi catatan merah bagi Hugo Samir di sepak bola Indoneaia.

Hugo Samir pernah dilarang bermain selama setahun dan harus membayar denda Rp 5 juta. Dia didakwa menendang wasit. ***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI