Tanggapan Bima Sakti Soal Absennya Amar Brkic di Laga Indonesia vs Ekuador Piala Dunia U-17 2023

Galuh Prakasa
Sabtu 11 November 2023, 11:16 WIB
Tanggapan Bima Sakti soal absennya Amar Brkic di laga pembuka Indonesia vs Ekuador Piala Dunia U-17 2023. (Sumber : Instagram/amar.brc)

Tanggapan Bima Sakti soal absennya Amar Brkic di laga pembuka Indonesia vs Ekuador Piala Dunia U-17 2023. (Sumber : Instagram/amar.brc)

INFOSEMARANG.COM -- Timnas Indonesia U-17 memulai perjalanan mereka di Piala Dunia U-17 2023 dengan menghadapi Ekuador pada Jumat, 11 November 2023 malam.

Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1, memberikan Indonesia satu poin penting di klasemen Grup A.

Meskipun demikian, posisi mereka saat ini ada di peringkat dua, di bawah Maroko yang berhasil mengalahkan Panama dengan skor 2-0.

Baca Juga: Terduga Pelaku Pelecehan Maba UNY Hilang dari Kost dan DPO, Warganet: Katanya Hoax, Kok Kabur?

Netizen memberikan kritikan terhadap performa tim, khususnya terkait kontrol bola, passing yang kurang akurat, dan build up yang kurang.

Selain itu, penurunan stamina di babak kedua juga menjadi sorotan, begitu pula dengan absennya Amar Brkic, pemain diaspora yang tidak masuk ke lapangan.

Di kolom komentar Instagram @timnas.indonesia, netizen menyuarakan kritikannya seperti berikut:

"Menit 70 udah lemes noh!!!!" tulis @alf***

"Amar kenapa ga dimainin sama pelatih penjas? ada yg tau? dia main di liga jerman loh," ujar @rid***

"Bisa Imbang 1-1 Lawan Timnas Ekuador Rangking 36 FIFA, dengan sebagian besar pemain yang dibantai 5-1 dengan Malaysia, Persiapan mepet & dilatih pelatih lokal minim pengalaman itu sudah luar biasa..," tulis @peng****

"Kalo Amar gk dipake lebih baik balikin aja ke Hoffenheim, kasian loh dia datang pengen bela negara nya dia. Pas datang gk dikasih jam terbang," tulis @liv***

Baca Juga: Konser BMTH Dihentikan, Penonton Beber Kronologi: Panitia Sebut Ada Masalah Sama Stage...

Menanggapi kritik tersebut, pelatih Bima Sakti memberikan penjelasan terkait absennya Amar Brkic.

Menurutnya, pemain 17 tahun itu mengalami sakit diare selama dua hari dan telah melewatkan dua sesi latihan.

Bima Sakti menegaskan bahwa keputusan untuk tidak memasang Amar Brkic bukanlah hal yang dapat dipaksakan, mengingat kondisi kesehatannya.

"Amar kemarin dia sakit diare dua hari, dua hari tidak latihan, tidak mungkin kita pasang. Tidak mungkin kami paksakan juga, oleh sebab itu kondisinya takut lebih memburuk lagi," kata Bima Sakti.

Pelatih juga menyoroti adaptasi pemain yang datang dari Eropa, seperti Amar Brkic, dengan kondisi di Indonesia yang berbeda.

Baca Juga: Cathy Sharon Angkat Bicara Usai Dituding Dukung Zionis Imbas Follow Akun Pasukan Pertahanan Israel

"Itu juga terjadi sama Welber dulu pertama-tama, termasuk coach Frank, coach Frank juga begitu kondisinya."

Menurutnya, adaptasi diperlukan, dan harapannya adalah Amar Brkic dapat pulih untuk pertandingan berikutnya melawan Panama.

Dengan demikian, Timnas Indonesia U-17 harus fokus pada pemulihan dan peningkatan performa untuk meraih hasil lebih baik dalam pertandingan mendatang.

Semua mata tertuju pada pertandingan melawan Panama, di mana diharapkan tim dapat menampilkan performa terbaiknya.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)