Makna Tahun Baru Islam Bagi Umat Muslim dan Asal-usulnya, Kapan Dilaksanakan?

Elsa Krismawati
Kamis 06 Juli 2023, 11:00 WIB
Tahun Baru Islam 1 Muharram (Sumber : pexels.com)

Tahun Baru Islam 1 Muharram (Sumber : pexels.com)

INFOSEMARANG.COM - Berikut ini makna Tahun Baru Islam yang akan dilaksanakan pada 1 Muharram mendatang.

Bagaimana asal-usul Tahun Baru Islam ditetapkan?Simak penjelasannya di bawah ini.

Tahun baru Hijriah jatuh setiap tanggal 1 Muharram dalam kalender Islam.

Penentuannya, dilakukan pada tahun 1 Hijriyah atau 17 tahun setelah hijrahnya Nabi Muhammad SAW (638 Masehi).

Baca Juga: Harga Honda Scoopy 2023, Pilihan Terbaik Skuter Matik dengan Desain Retro Stylish

Menurut sejarahnya, tahun pertama Hijriah diprakarsai oleh Umar bin Khattab.

Dalam bukunya yang berjudul Sejarah Penetapan Kalender Hijriah karya Ahmad Sarwat.

Asal muasal penanggalan Islam atau kalender Hijriah menjadi penanda awal sejarah tahun baru Islam.

Baca Juga: The Uncanny Counter Season 2' Sinopsis, Pemeran dan Jadwal Tayang, Kim Sejeong Masih Tampil?

Hal ini dimulai saat Gubernur Abu Musa Al-Asyari menulis surat yang dikirimkan kepada Khalifah Umar Bin Khattab.

Umar Bin Khattab kala itu merasa kebingungan dalam menentukan tahun pembuatan surat yang dimaksud.

Hal ini tentu saja pada perkembangannya mempersulit saat harus berurusan dengan pengarsipan dokumen.

Baca Juga: GERAM, Indosiar Ultimatum Pembuat Konten Parodi Jasa Keliling,Sebut Akan Ambil Jalur Hukum Bila Masih Bandel!

Dalam situasi inilah kalender Islam diciptakan.

Dari Abu Hurairah, Rasululllah SAW bersabda:

Setahun berputar sebagaimana keadaannya sejak Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun itu ada dua belas bulan. Di antaranya ada empat bulan haram atau suci. Tiga bulan berturut-turut yakni Dzulkaidah, Dzulhijah, dan Muharam. Satu bulan lagi adalah Rajab yang terletak di antara Jumadil dan Sya’ban.” (HR. Bukhari nomor 3197 dan Muslim no 1679).

Baca Juga: Tata Cara dan Bacaan Niat Puasa Asyura Beserta Keutamaannya

Tahun baru Hijriah adalah tahun baru Islam yang di Indonesia secara resmi ditetapkan sebagai hari libur nasional.

Tahun baru Hijriah menjadi hari libur nasional merujuk pada Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 24 Tahun 1953.

Pada kalender tahun baru Hijriah, sistem penanggalannya terdiri dari 12 bulan.

Baca Juga: Daftar Lembaga Pemerintah Terapkan Sistem Single Salary Jelang Kenaikan Gaji PNS 2023

Rata-rata satu tahun kalender Hijriah adalah sekitar 10-12 hari lebih pendek dari satu tahun kalender Masehi.

Ini nama-nama bulan di kalender Hijriah untuk menentukan tahun baru Hijriyah yang dimaksudkan, dijelaskan oleh Ida Fitri Shohibah:

Makna bulan Muharram

Nama bulan Islam dalam kalender Hijriyah yang pertama adalah Muharram.

Baca Juga: Apa itu Single Salary, Sistem Gaji Bagi Pegawai Negeri Sipil Tanpa Tunjangan?

Bulan ini diperingati sebagai tahun baru Islam bagi seluruh umat muslim.

Penentuan Muharram sebagai nama bulan Islam pertama dalam tahun Hijriyah dilakukan oleh Khalifah Umar bin Khattab.

Muharram disebut sebagai bulan mulia sekaligus selesainya umat Islam dalam melaksanakan ibadah haji.

Baca Juga: Ada Perombakan, Berapa Jumlah Tunjangan Kinerja PNS Terbaru 2023?

Setelah bulan Muharram, ada Safar,Rabi'ul Awal, Rabi'ul Akhir, Jumadil Awal, Jumadil Akhir, Rajab, Syaban, Ramadhan,Syawal, Dzulkaidah, Dzullhijjah.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)