Hari Pertama Masuk Sekolah, Simak 6 Tips agar Anak Tenang Ditinggal setelah Diantar

Noorchasanah Anastasia
Minggu 16 Juli 2023, 21:02 WIB
Ilustrasi hari pertama sekolah di TK. (Sumber : kemdikbud.go.id)

Ilustrasi hari pertama sekolah di TK. (Sumber : kemdikbud.go.id)

Hari pertama masuk sekolah biasanya membuat sejumlah anak yang baru pertama ke sekolah menjadi cemas bahkan takut.

INFOSEMARANG.COM - Berikut 6 tips agar anak yang tak mau ditinggal di hari-hari awal bersekolah berakhir menjadi tenang dan mudah ditinggal di sekolah.

Tak semua anak bisa langsung ditinggal saat hari pertama bersekolah. Bisa jadi karena pengaruh orang baru dan tempat baru yang belum pernah didatangi sebelumnya.

Sebagai orangtua, jangan bingung untuk menghadapi situasi ini. Berikut tips agar anak tetap tenang di sekolah meski tanpa pengawasan orangtua:

Kenalkan serunya sekolah

Sebelum memasuki dunia sekolah, selalu ceritakan hal-hal baik tentang indahnya masa sekolah kepada anak.

Baca Juga: 33 TK Swasta Gratis di Kota Semarang, Tanpa Uang Gedung dan Bebas SPP

Seperti bisa bermain dan belajar bersama teman baru di sekolah. Lalu menyenangkannya memiliki banyak teman di sekolah.

Jangan ditinggal diam-diam

Ada anak yang cemas atau takut jika ditinggal oleh orangtuanya di sekolah. Terkadang orangtua juga diam-diam meninggalkan anaknya di sekolah tanpa melihat bagaimana kondisi anak.

Lakukan hal ini secara bertahap. Dimulai dari hari pertama, coba tunggu anak selama beberapa jam. Perhatikan apakah anak sudah nyaman di lingkungan barunya.

Bawa barang kesayangan

Jika anak baru memasuki TK atau SD, mungkin masih diperbolehkan untuk membawa barang kesayangannya. Tapi harus diingat juga agar barang kesayangannya ini tak membuat teman lainnya merasa iri ya!

Bawakan 1 barang kesayangannya agar menjadi teman di tempat barunya.

Beri pujian atau kalimat positif

Berikan semangat untuk anak agar mau bersekolah, beri kalimat pujian untuknya.

Misalnya seperti memuji cantik atau ganteng karena bangun pagi dan mengenakan seragam yang bagus.

Beritahu guru soal kebiasaan anak

Terutama untuk anak yang akan masuk TK atau SD, beritahu kepada guru soal kondisi anak. Begitu pun dengan kebiasaan anak selama di rumah.

Ceritakan juga soal kesehatan anak, misalnya memiliki alergi terhadap sesuatu. Hal ini untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan.

Temani anak saat berinteraksi dengan teman atau orang baru

Wajar jika akan bertemu orang baru di tempat yang baru. Begitu pun di sekolah, anak akan bertemu dengan banyak teman baru.

Amati anak bagaimana reaksinya bertemu orang baru yang seumuran dengannya. Jika anak aktif menyapa teman baru lebih dahulu, maka sebagai orangtua hanya butuh mendampinginnya.

Jika anak terkesan pasif, cobalah untuk mendekatkannya kepada anak lain dan contohkan cara berkenalan dan berteman.

Selamat mencoba, semoga anak senang di sekolah!

***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)