Apa Itu Gerhana Matahari Hibrida yang Terjadi Besok 20 April?

Elsa Krismawati
Rabu 19 April 2023, 19:32 WIB
apa itu gerhana matahari hibrida (Sumber : pexels)

apa itu gerhana matahari hibrida (Sumber : pexels)

INFOSEMARANG.COM -- Badan Riset dan Antariksa Nasional (BRIN) menyatakan bahwa gerhana matahari hibrida akan terjadi besok, tepatnya 20 April 2023.

Umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan salat gerhana saat fenomena alam itu terjadi.

Baca Juga: Tayang Besok 20 April 2023, Begini Sinopsis Film Buya Hamka, Penuh Makna Kehidupan

Melansir siaran pers brin.go.id, Gerhana Matahari Hibrida total akan teramati khususnya di wilayah Indonesia bagian timur yang terbilang singkat kurang lebih 1 menit, sementara di daerah Indonesia lainnya akan teramati sebagai gerhana Matahari parsial.

Baca Juga: Asal-Usul Bedug, Alat Musik yang Identik dengan Kegiatan Keagamaan, Salah Satunya Saat Malam Takbiran Idul Fitri

Gerhana Matahari ini akan teramati sebagai gerhana Matahari cincin di wilayah selatan Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

Lantas apa itu gerhana matahari hibrida? berikut penjelasannya.

Masih dari sumber yang sama, Gerhana Matahari Hibrida adalah jenis gerhana matahari yang merupakan kombinasi antara gerhana matahari total dan gerhana matahari cincin.

Baca Juga: Isnpirasi Ucapan Hari Raya Idul Fitri Plus Caption Isntastory bahasa Inggris, Selain Eid Al-Fitr.

Saat gerhana matahari hibrida terjadi, pada beberapa daerah terdapat cincin matahari yang mengelilingi bulan, sementara pada daerah lain terjadi gerhana matahari total di mana bulan sepenuhnya menutupi matahari.

Baca Juga: Tumbuh di Keluarga Beda Keyakinan, Jawaban Cinta Laura Mengenai Agama Bikin Warganet Kagum

Menurut para ahli, gerhana matahari hibrida terjadi ketika bulan dalam posisi dekat dengan Bumi sehingga ukuran bayangan bulan yang jatuh di Bumi menjadi lebih besar.

Kondisi ini membuat beberapa daerah mengalami gerhana matahari total, sementara daerah lain mengalami gerhana matahari cincin.

Baca Juga: Tata Cara dan Bacaan Niat Sholat Gerhana Matahari bagi Imam dan Makmum

Gerhana matahari hibrida terjadi dalam siklus yang sama seperti gerhana matahari biasa, yaitu sekitar dua kali setiap tahun.

Namun, gerhana matahari hibrida terjadi lebih jarang dibandingkan dengan jenis gerhana matahari lainnya.

Baca Juga: Tips Atasi Rambut Lepek Saat Pakai Hijab, Jangan Lakukan Hal Ini

Untuk menyaksikan gerhana matahari hibrida, seseorang harus berada di lokasi yang tepat pada waktu yang tepat.

Selain itu, pengamat harus menggunakan alat pelindung mata yang memadai seperti kacamata khusus atau teleskop dengan filter matahari yang baik.

Baca Juga: Sejarah Malam Takbiran yang Jadi Tradisi Idul Fitri, Apakah Sudah Ada Sejak Zaman Nabi? Simak Ulasannya


Meskipun gerhana matahari hibrida terjadi lebih jarang, fenomena ini menjadi momen yang menarik bagi para astronom dan pengamat bintang.

Selain itu, gerhana matahari hibrida juga menjadi momen yang penting untuk mempelajari tentang gerhana matahari dan dinamika sistem tata surya.

Baca Juga: Insidious 5, Siap Hibur Penggemar Horor Indonesia. Kapan Tayang di Bioskop?

Itulah penjelasan mengenai gerhana matahari hibrida yang bisa kami sampaikan.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum05 Oktober 2024, 12:45 WIB

Kesiapan Venue Ajang Peparnas XVII di Solo Dicek Kesiapannya, Besok Dibuka Presiden

Pembukaan resmi Peparnas XVII akan digelar di Stadion Manahan Solo, Minggu, 6 Oktober 2024.


Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana mengecek kesiapan akhir venue  Perparnas XVII Solo.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 21:01 WIB

Pemkot Semarang Buka Seleksi 2.654 Formasi PPPK

Dalam keputusan tersebut, alokasi formasi sebanyak 2.654 posisi disediakan untuk mengisi jabatan fungsional dan jabatan pelaksana di lingkungan Pemerintah Kota Semarang.
Pemkot Semarang menetapkan PPPK untuk Tahun Anggaran 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya04 Oktober 2024, 20:57 WIB

“Symphony Lawang Sewu 2024" Hadirkan Kla Project dan Ruth Sahanaya

Symphony Lawang Sewu ini menjadi selebrasi pertunjukan musik baru di kota Semarang bagi kalangan usia menengah keatas dalam bernostalgia.
Jumpa pers Symphony Lawang Sewu 2024. (Sumber:  | Foto: Dok)
Pendidikan04 Oktober 2024, 11:54 WIB

Jawab Tantangan Limbah Mikroplastik, Dosen FTP SCU Semarang Raih Penghargaan di Forum Ilmuan Internasional

IUFoST sendiri merupakan organisasi beranggotakan negara-negara yang memiliki asosiasi profesi ahli teknologi pangan.
Dosen FTP SCU Semarang Dyah Wulandari, Ph.D. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis04 Oktober 2024, 11:40 WIB

Ikapesta Kembali Gelar Wedding Expo 2024 di PRPP Semarang, Catat Tanggalnya

Wedding expo terbesar di Kota Semarang ini akan berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada Kamis 11 Oktober 2024 hingga Minggu 13 Oktober 2024.


Panitia penyelenggara Ikapesta di depan pintu gerbang PRPP Semarang, sebagai tempat penyelenggaraan acara.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Umum03 Oktober 2024, 17:25 WIB

Nana Sudjana Ajak Mahasiswa Berpartisipasi Aktif dalam Pilkada 2024

Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana meminta kepada para mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam perhelatan Pilkada serentak 2024.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana  saat menjadi keynote speech pada acara Seminar Kebangsaan di Undip. (Sumber:  | Foto: dok Humas Jateng.)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:16 WIB

Keren, Kota Semarang Berhasil Raih Penghargaan Sekolah Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional

Kota Semarang kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup dengan meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK).

Kota Semarang meraih Penghargaan Sekolah Adiwiyata. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya03 Oktober 2024, 17:12 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.
Semarang Raya03 Oktober 2024, 16:33 WIB

Banyak Keluhan Warga Terkait "Cumi-cumi Darat", Yoyok Sukawi Buktikan Sendiri Saat Naik BRT

Banyak warga yang menyebutnya cumi-cumi darat, karena BRT Trans Semarang saat ini banyak yang kondisinya tak terawat dan mengeluarkan asap hitam saat melaju di jalanan.
Yoyok Sukawi menjajal pelayanan Bus Rapid Trans (BRT), Kamis 3 Oktober 2024.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis03 Oktober 2024, 07:01 WIB

Paramount Land Gelar Pameran di Ajang ‘Amazing Gading Serpong’ Property Expo 2024, Hadirkan Beragam Promo Menarik

Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’ pada 2-7 Oktober 2024 di West Atrium Living World Alam Sutera, Tangerang.
Paramount Land menggelar pameran properti bertajuk ‘Amazing Gading Serpong Property Expo 2024’. (Sumber:  | Foto: Sakti)