Bagaimana Awal Mula Opor Ayam dan Ketupat Menjadi Hidangan Khas Lebaran Idul Fitri? Begini Sejarahnya

Opor ayam dan ketupat, hidangan khas lebaran Idul Fitri (Sumber : Instagram)

INFOSEMARANG.COM - Hari Raya Idul Fitri lebaran 1444 Hijriyah sudah di depan mata dan seluruh umat muslim sedang bersiap menyambutnya.

Beragam persiapan yang menjadi tradisi Idul Fitri sudah dilakukan di beberapa hari terakhir jelang lebaran.

Salah satunya adalah memasak ketupat, makanan yang tidak bisa dipisahkan dengan momen perayaan Idul Fitri.

Baca Juga: Masa Berkabung,Dari LE SSERAFIM hingga IU Tunda Kegiatan Sebagai Penghormatan Mendiang Moonbin ASTRO

Nyaris di semua rumah, ketupat dan opor ayam tersaji pada saat merayakan Idul Fitri lebaran.

Seperti diketahui, opor ayam dan ketupat adalah dua hidangan tradisional yang menjadi menu wajib saat perayaan Idul Fitri atau lebaran di Indonesia.

Kedua hidangan ini memiliki sejarah yang cukup panjang dan menjadi bagian dari budaya Indonesia.

Baca Juga: Gara-gara Senggol Motor Lain, Pengendara Dipukul hingga Kejang meski Sudah Minta Maaf dan Cium Tangan

Opor ayam berasal dari kata "opor" yang dalam bahasa Jawa berarti "masakan yang dimasak dengan santan".

Hidangan ini konon berasal dari Kerajaan Majapahit pada abad ke-14. Pada saat itu, opor ayam hanya disajikan pada acara-acara kerajaan dan hanya dapat dinikmati oleh kalangan bangsawan.

Sementara itu, ketupat berasal dari kata "tupat" yang berarti "nasi yang dimasak dalam anyaman daun". Hidangan ini konon berasal dari Kerajaan Sriwijaya pada abad ke-7.

Baca Juga: Daftar 26 Nomor Penting saat Mudik Lebaran 2023, Hubungi jika Darurat

Pada saat itu, ketupat dianggap sebagai hidangan yang istimewa dan hanya disajikan pada saat-saat tertentu seperti saat perayaan penting atau upacara adat.

Namun, seiring dengan perkembangan waktu, opor ayam dan ketupat menjadi semakin populer dan saat ini menjadi hidangan yang wajib disajikan saat lebaran.

Ketika Islam masuk ke Indonesia, opor ayam dan ketupat kemudian menjadi hidangan yang biasa disajikan saat lebaran.

Hal ini dikarenakan kedua hidangan ini dianggap dapat menggambarkan kegembiraan dan kebahagiaan dalam merayakan keberhasilan dalam menyelesaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan.

Baca Juga: Info Prakiraan Cuaca Semarang dan Sekitarnya Kamis 20 April 2023, Hujan Sedang di Gunungpati dan Mijen

Saat ini, opor ayam dan ketupat menjadi bagian dari budaya Indonesia yang kaya akan tradisi dan menjadi hidangan yang selalu dinantikan saat perayaan lebaran tiba.***

 

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI