INFOSEMARANG.COM -- Bagi Anda yang belum tahu berapa jumlah takbir Sholat Ied, begini penjelasannya.
Simak juga tata cara Sholat Ied dan bacaan niat Sholat Ied.
Manusia tak luput dari lupa, sebaiknya sebelum besok melaksanakan Sholat Ied bersama yang lain silahkan hafalkan tata cara Sholat Ied.
Baca Juga: 6 Cara Rasulullah Merayakan Lebaran Idul Fitri, Harus Diteladani Setiap Muslim
Karena ini merupakan ibadah yang dilakukan setahun sekali, terkadang kita lupa bila tak kembali menghafalnya.
Sholat Ied sendiri merupakan amalan yang dilakukan Rasulullah SAW pada 1 Syawal.
Dari Abdullah bin Abbas RA,ia berkata: "Aku pernah shalat sholat Id bersama Rasulullah SAW, Umar bin Khattab, dan Utsman bin Affan, dan semuanya melakukan takbir pada setiap rukun, dan tidak ada yang mengucapkan bismillah kecuali Utsman bin Affan." (HR. At-Tirmidzi)
Baca Juga: Anak Kosan yang Gak Mudik Lebaran Apakah Berhak Menerima Zakat Fitrah?
Melansir NU online, secara umum syarat dan rukun shalat Idul Fitri sama sebagaimana shalat fardhu lima waktu.
Hanya, ada beberapa tambahan teknis yang sifatnya sunnah.
Waktu shalat dimulai sejak matahari terbit sampai masuk waktu shalat dhuhur.
Baca Juga: Song Joongki Liburan ke Roma, Istri Pamerkan Baby Bump ke Paparazi
Apakah Sholat Ied pada Idul Fitri berbeda pada saat Idul Adha?
Adapun perbedaan keduanya adalah anjuran waktu pelaksanaan Sholat Ied.
Berbeda dari sholat Idul Adha yang dianjurkan mengawalkan waktu untuk memberi kesempatan yang luas bagi masyarakat yang hendak berkurban selepas rangkaian Sholat Ied.
Baca Juga: 23 Ucapan Sungkem Lebaran pada Orangtua Pakai Bahasa Jawa Krama
Sedangkan, shalat Idul Fitri disunnahkan memperlambatnya.Hal ini untuk memberi kesempatan mereka yang belum berzakat fitrah.
Tata cara, dan bacaan niat Sholat Ied
أُصَلِّي سُنَّةً لعِيْدِ اْلفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) لِلّٰهِ تَعَــالَى
Ushallî sunnatan li ‘îdil fithri rak’ataini ma’mûman (jika jadi imam pakai “imaman”) lillâhi ta’âlâ
Artinya: “Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.”
Baca Juga: 7 Negara yang Lebaran Idul Fitri Jumat 21 April 2023, Ada Negara Jazirah Arab hingga Inggris
2. Membaca doa ifititah, kemudian disunnahkan untuk tabir sebanyak tujuh kali.
Di sela-sela tiap takbir dianjurkan untuk membaca lafal berikut,
اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا
Allâhu akbar kabîran, wal ḫamdulillâhi katsîran, wa subḫânallâhi bukratan wa ashîla
Artinya: “Allah Maha Besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha Suci Allah, baik waktu pagi dan petang.”
Baca Juga: Muhammadiyah Lebaran Tak Ikut Pemerintah, Haedar Nashir Ungkap Alasannya
Atau bisa juga lafal ini,
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلٰهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ
Subḫânallâhi wal ḫamdulillâhi wa lâ ilâha illallâhu wallâhu akbar
Artinya: “Maha Suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah maha besar.”
3. Membaca surat Al-Fatihah. Setelah itu disunnahkan untuk membaca surat Al-A’la, lalu dilanjut ke ruku’, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti shalat biasa.
Baca Juga: Kumpulan Ucapan Hari Kartini 2023, Kata-kata Bijak Women Support Women
4. Setelah takbir untuk berdiri rakaat kedua, disunnahkan untuk takbir sebanyak lima kali seperti takbir pada rakaat pertama.
Kemudian membaca surat Al-Fatihah dan dianjurkan membaca surat Al-Ghasiyah. Lalu lanjut ke ruku’, sujud, dan seterusnya hingga salam.
Baca Juga: Hari Kartini 21 April, Simak Sejarah dan Perjalanan Hidupnya Perjuangkan Emansipasi Perempuan
5. Selesai salam, jamaah dianjurkan untuk mendengarkan khutbah yang disampaikan khatib terlebih dulu, jangan dulu beranjak dari tempat.
Itulah tata cara dan bacaan niat Sholat Ied supaya Anda hafal dan tidak salah dalam melaksanakannya.***