Semarang Jadi Salah Satu Wilayah yang Bakal Disebar Nyamuk Wolbachia Kemenkes, Amankah?

Arendya Nariswari
Selasa 21 November 2023, 05:30 WIB
Ilustrasi | Kemenkes melepas nyamuk ber-wolbachia untuk tekan DBD. (Sumber : Pexels/icon0 com)

Ilustrasi | Kemenkes melepas nyamuk ber-wolbachia untuk tekan DBD. (Sumber : Pexels/icon0 com)

INFOSEMARANG.COM - Nyamuk Wolbachia adalah nyamuk yang telah dimodifikasi secara genetik untuk membawa bakteri Wolbachia. Bakteri ini dapat mencegah virus dengue, zika, dan demam kuning berkembang biak di dalam tubuh nyamuk.

Penyebaran nyamuk Wolbachia telah dilakukan di beberapa negara di dunia, termasuk Indonesia. Namun, penyebarannya menimbulkan pro dan kontra di masyarakat. Sebagian orang khawatir bahwa nyamuk Wolbachia berbahaya bagi manusia dan lingkungan.

Bagaimana cara kerja nyamuk Wolbachia?

Nyamuk Wolbachia betina menghasilkan telur yang hanya dapat dibuahi oleh nyamuk Wolbachia jantan. Jika nyamuk Wolbachia betina dibuahi oleh nyamuk Aedes aegypti jantan biasa, maka telurnya akan mati.

Baca Juga: Koreografer BTS Dikabarkan Dipecat Usai Lakukan Penipuan dan Penggelapan Uang

Bakteri Wolbachia juga dapat mengubah perilaku nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk Wolbachia betina lebih cenderung bertelur di tempat-tempat yang tidak disukai oleh nyamuk Aedes aegypti biasa, seperti di tempat yang terang dan ramai.

Apakah nyamuk Wolbachia berbahaya?

Berdasarkan hasil penelitian, nyamuk Wolbachia tidak berbahaya bagi manusia dan lingkungan. Nyamuk Wolbachia tidak dapat menggigit manusia dan tidak dapat menyebarkan penyakit.

Baca Juga: Cara Kerja Nyamuk Wolbachia, Bakal Gantikan Populasi Nyamuk Aedes Aegypti

Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa penyebaran nyamuk Wolbachia dapat mengurangi kasus demam berdarah, zika, dan demam kuning.

Nyamuk Wolbachia adalah teknologi yang menjanjikan untuk mengendalikan penyakit yang ditularkan oleh nyamuk. Teknologi ini telah terbukti aman dan efektif dalam mengurangi kasus demam berdarah, zika, dan demam kuning.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Pilih Aktor Ganteng Favorit, Ungkap Rahasia Kepribadian Anda!

Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan keamanan dan efektivitas nyamuk Wolbachia dalam jangka panjang.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)