Tragis Bayi Dibuang di Kolong Jembatan Jatirejo, Semarang: Tali Pusar Masih Menempel, Alami Dehidrasi, Ditutupi Daun Jati

Galuh Prakasa
Rabu 06 Desember 2023, 18:31 WIB
Warga di Jatirejo, Semarang digegerkan dengan penemuan bayi perempuan baru lahir di bawah jembatan.  (Sumber : Instagram @kejadiansmg)

Warga di Jatirejo, Semarang digegerkan dengan penemuan bayi perempuan baru lahir di bawah jembatan. (Sumber : Instagram @kejadiansmg)

INFOSEMARANG.COM -- Penemuan bayi baru lahir di bawah jembatan menuju makam Ki Potro Wongso Sentono membuat gempar warga RT 02/RW 03 Kelurahan Jatirejo, Gunungpati, Semarang, pada Rabu, 6 Desember 2023 pagi.

Bayi perempuan tersebut diduga disengaja ditaruh di kolong jembatan sesaat setelah kelahirannya. Tali pusarnya masih melekat, dan bayi itu hanya dibungkus daun jati.

Warga yang prihatin segera mengevakuasi dan membersihkan bayi tersebut sebelum membawanya ke Puskesmas untuk perawatan medis.

Baca Juga: Doa Terakhir Yasirli Amri, Pendaki Wanita Korban Erupsi Gunung Marapi yang Dinyatakan Meninggal: Kini Ku Tutup...

Kapolsek Gunungpati, Kompol Muhammad Nurkholis, mengonfirmasi penemuan bayi ini. Laporan awal diterima pada Rabu pagi pukul 06.30 WIB dari warga Jatirejo.

Berdasarkan keterangan warga, bayi itu pertama kali ditemukan oleh Samusi (60), yang sedang mencari pakan ternak di sekitar lokasi pukul 05.00 WIB.

Setelah mendengar tangisan bayi, Samusi menemukannya di kolong jembatan menuju kompleks makam Ki Potro Wongso Sentono.

"Saksi Samusi segera memberitahukan kepada Tumiyatun (58), warga terdekat dengan lokasi," kata Kapolsek.

Tumiyatun membersihkan bayi dan membawanya ke bidan Puskesmas Gunungpati, Arsela (33), yang selanjutnya merawat di Puskesmas.

Polsek Gunungpati telah meminta keterangan para saksi dan sedang menyelidiki kasus ini.

Baca Juga: Penumpang Pelita Air Guyon Bawa Bom ke Kabin Saat Pesawat Tujuan Surabaya-Jakarta Lepas Landas, Begini Endingnya

Kepala Puskesmas Gunungpati, dr Amir Gozali, mengatakan bayi perempuan itu sudah mendapatkan perawatan di Puskesmas.

Awalnya mengalami dehidrasi, kondisinya kini relatif baik setelah perawatan.

"Mudah-mudahan kondisinya semakin stabil dan tidak ada gangguan lain terkait dengan kesehatan bayi yang baru ditemukan tersebut," ujar Gozali.

Dalam pemeriksaan fisik, bayi tersebut memiliki panjang 45 cm dan berat 2,4 kg.

Puskesmas Gunungpati telah berkoordinasi dengan Dinkes Kota Semarang, kepolisian, dan Kecamatan Gunungpati untuk tindak lanjut.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya08 April 2025, 19:10 WIB

Kuatkan Semangat Membangun, Agustina Wali kota Semarang Silaturrahmi ke Para Mantan Wali Kota

Agustina menyambangi sejumlah tokoh yang pernah memimpin Kota Semarang, di antaranya Hendrar Prihadi, Soemarmo Hadi Saputro, dan Sukawi Sutarip.
Wali Kota Semarang bersama jajaran pimpinan OPD bersilaturahmi dengan para Wali Kota Semarang terdahulu. 
 (Sumber:  | Foto: sakti)
Semarang Raya27 Maret 2025, 21:38 WIB

Posko Mudik BUMN 2025 Hadir di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Sambut Ribuan Pemudik dari Kalimantan

Ribuan pemudik yang tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang, disambut dengan fasilitas layanan gratis dari Posko Mudik Bersama BUMN 2025.
Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan25 Maret 2025, 15:34 WIB

Universitas Semarang Raih Akreditasi Unggul

Akreditasi Unggul pada sebuah perguruan tinggi merupakan simbol bahwa lembaga atau perguruan tersebut sudah memenuhi syarat yang ditetapkan.

USM Raih Akreditasi Unggul.
 (Sumber:  | Foto: dok.)
Semarang Raya25 Maret 2025, 14:33 WIB

Puncak Penumpang Kereta Api di Daop IV Semarang Diprediksi H-2 Lebaran 2025

Diprediksi jumlah kedatangan penumpang tertinggi selama masa arus mudik akan terjadi pada Sabtu, 29 Maret 2025 atau H-2 dengan jumlah lebih dari 28 ribu penumpang.
Penumpang tiba di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng. (Sumber:  | Foto: Sakti)