INFOSEMARANG.COM -- Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah, berkomitmen untuk meningkatkan akses internet bagi warganya dengan pemasangan jaringan WiFi di berbagai lokasi strategis di Kota Semarang.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, atau yang akrab dipanggil Mbak Ita, menyatakan bahwa pemasangan jaringan WiFi akan dilakukan secara menyeluruh di seluruh Kota Semarang.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan infrastruktur digital di kota tersebut, sejalan dengan inisiatif transformasi digital nasional yang didukung oleh pemerintah pusat.
Baca Juga: Hormati Duka Warga Gaza, Kota Betlehem Rayakan Natal Dalam Sunyi
"Itu termasuk pemasangan CCTV di seluruh sudut Kota Semarang yang masih dalam proses realisasi," ungkap Wali Kota perempuan pertama ini.
Dalam mendukung transformasi digital, Pemkot Semarang juga menyediakan ruang realitas virtual dalam bentuk metaverse, sebuah lingkungan tiga dimensi yang dihasilkan melalui program komputer.
Mbak Ita menyebutkan bahwa teknologi ini akan dimanfaatkan dalam Mal Pelayanan Publik (MPP) Metaverse, memberikan kemudahan akses bagi masyarakat.
"Peluncuran MPP Metaverse akan menjadi langkah awal kami menuju eksplorasi lebih lanjut ke dalam dunia metaverse," katanya.
Pengembangan metaverse juga akan melibatkan penggunaan teknologi virtual reality (VR) dan kecerdasan buatan (AI).
Baca Juga: Relawan Prabowo-Gibran di Madura Ditembak Orang Tak Dikenal Pas Lagi Ngopi
"Kami berfokus pada modernisasi teknologi, baik dari segi database maupun informasi yang disajikan," tambahnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, Mualim, memberikan dukungan penuh terhadap upaya Pemkot Semarang dalam meningkatkan akses internet.
Ia mengakui bahwa literasi digital dan kemudahan akses internet menjadi krusial, terutama mengingat kemajuan pesat teknologi digital yang semakin merasuk ke dalam kehidupan sehari-hari.
"Dalam era di mana teknologi digital menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita, memastikan akses internet mudah dijangkau oleh masyarakat adalah langkah yang sangat relevan," ujarnya.***