Ini Solusi Pemkot Semarang Tekan Banjir di Wilayahnya

Ali Rahmat
Rabu 06 Maret 2024, 09:14 WIB
Pantauan banjir di kawasan perlintasan kereta api di Kaligawe pada Kamis 4 Januari 2024 pagi. (Sumber: Instagram @infokejadian_genuk)

Pantauan banjir di kawasan perlintasan kereta api di Kaligawe pada Kamis 4 Januari 2024 pagi. (Sumber: Instagram @infokejadian_genuk)

INFOSEMARANG.COM--Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menyatakan terbuka dalam strategi pengendalian banjir. Termasuk dengan melibatkan pakar dan akademisi dalam upaya pengendalian banjir. Salah satunya melalui inovasi pipa resapan horizontal (PRH) yang diciptakan oleh ahli hidrologi Universitas Semarang (USM).

Pemkot Semarang melalui Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang melakukan perjanjian kerja sama dengan USM tentang pemasangan PRH dalam upaya pengendalian banjir pada 2022.

Setidaknya pada 2023 telah terpasang sebanyak 106 PRH di beberapa titik yang ada di Kota Semarang. Titik yang dipilih di antaranya Kelurahan Gajahmungkur, Kecamatan Gajahmungkur dan Kelurahan Mugassari, Kecamatan Semarang Selatan. Pada tahun ini, pemasangan PRH akan ditambah 55 titik.

Kepala Bidang Pendayagunaan Infrastruktur DPU Kota Semarang, Ismet Adipradana mengatakan, PRH menjadi solusi dalam mengatasi run off atau limpasan banjir di perkotaan.

"PRH ini sangat cocok dengan strategi pengendalian banjir karena kalau run off tidak ditangani secara serius, berapa pun kapasitas saluran yang dibangun tidak akan menyelesaikan permasalahan banjir," kata Ismet, Senin (4/3/2024).

Menurutnya, PRH hampir sama dengan sumur resapan. Hanya saja, di tengah perkotaan yang sulit dalam pembebasan lahan, PRH menjadi solusi pasti karena tak membutuhkan tanah terbuka luas.

"Relatif mudah dibuat, konstruksinya tidak terlalu rumit, tidak memakan waktu lama, dan tidak membutuhkan lahan yang luas. Apalagi di tengah perkotaan," katanya.

Ismet menyebut, upaya pengendalian banjir yang telah dimulai sejak 2023 tersebut dapat dirasakan manfaatnya. Menurutnya, genangan-genangan air yang biasanya terjadi, kini menjadi berkurang.

Langkah ini, tak terlepas dari peran langsung Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu yang acap kali merespon aduan maupun laporan dari masyarakat perihal genangan air.

Di bawah kepemimpinan orang nomor satu di Kota yang akrab disapa Mbak Ita tersebut, menurutnya, terus mendorong munculnya inovasi-inovasi dalam pengendalian banjir. Termasuk juga melibatkan pakar dan akademisi dalam upaya pengendalian banjir di Kota Semarang. 

"Tapi yang terus kami tekankan, masyarakat jangan membuang sampah sembarangan. Termasuk dalam membangun rumah harus menyesuaikan izin menyediakan area resapan air," kata Ismet.

Melalui PRH, air yang biasanya melimpas, diharapkan dapat langsung meresap ke dalam tanah. Pipa ini memiliki daya resapan besar atau mencapai 20 sampai 30 kali dibandingkan sumur resapan. Satu unit PRH akan meresapkan sekitar 1.000 m3 air hujan tiap tahun.

Inovasi ini dari segi harga jauh lebih murah ketimbang sumur resapan. Pengerjaan dan bahan mudah didapat yakni, dari pipa PVC. Dalam pemasangannya tidak membutuhkan tempat luas, serta pemeliharaannya juga sangat mudah.

"Pipa ini multifungsi, dapat menuntaskan masalah banjir dan genangan serta mengatasi kekurangan air tanah. Termasuk mengurangi penurunan tanah, dan mengurangi intrusi air laut," kata Edy Susilo, Ahli Hidrologi USM sekaligus pencipta pipa resapan horizontal.

Edy mengatakan, respon Pemkot Semarang terhadap inovasi cukup antusias. Pasalnya, alat yang diciptakan olehnya tersebut merupakan inovasi yang dibutuhkan Kota Semarang dalam pengendalian banjir.

Di sisi lain, penanganan persoalan banjir di Kota Semarang dinilai Edy cukup efektif dalam kurun waktu tiga bulan terakhir. Tercatat, musim hujan sejak Desember 2023 hingga Februari 2024, Ibu Kota Jawa Tengah (Jateng) tersebut terhindar dari banjir.

Termasuk, kontrol saluran dan pompa-pompa air di sejumlah titik. Edy mengatakan, pemantauan yang dipimpin langsung oleh Wali Kota Semarang perempuan pertama adalah simbol pemimpin hadir.

"Bagus, memang saya lihat komitmen Mbak Ita dalam penanganan banjir sangat intens sekali perhatiannya. Kemarin sampai turun langsung penanganan, dia memimpin kontrol kondisi saluran dan pompa," katanya.

Follow Berita Info Semarang di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Umum22 Januari 2025, 11:12 WIB

Supply BBM dan LPG di Wilayah Terdampak Bencana Jateng Aman, Masyarakat Diharapkan Tenang

Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah (JBT) menjamin supply Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di sejumlah wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.
Pertamina menjamin supply BBM dan LPG di wilayah yang terkena banjir tidak terganggu.  (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis21 Januari 2025, 12:17 WIB

Siap Akselerasi Investasi di Indonesia, Bank Mandiri kembali Gelar Mandiri Investment Forum (MIF) 2025

MIF 2025 telah dirancang untuk memberikan wawasan komprehensif kepada investor global mengenai prospek ekonomi Indonesia.
Konferensi Pers Pre-Event MIF 2025 di Jakarta, Selasa 21 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: dok Bank Mandiri.)
Semarang Raya20 Januari 2025, 14:00 WIB

Perayaan Imlek, Queen City Mall Semarang Gelar Acara Spektakuler

Tahun ini Queen City Mall siap menyuguhkan pengalaman yang lebih meriah dengan perpaduan budaya tradisional dan hiburan modern yang sayang untuk dilewatkan.
 Imlek tahun ini Queen City Mall siap hadirkan hiburan menarik. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis18 Januari 2025, 13:22 WIB

Bank Mandiri Gelar Puncak Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024: Perjalanan Inspiratif Para Wirausaha Muda Menuju Top 4 dan Best of The Best

WMM menjadi salah satu program unggulan Bank Mandiri dalam menumbuhkan ekosistem kewirausahaan di Indonesia.
Puncak acara Wirausaha Muda Mandiri (WMM) 2024 di Jakarta.
 (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:54 WIB

Penduduk Miskin di Jateng 9,58 Persen, Penurunan Tertinggi se-Jawa

Penurunan persentase tersebut menjadi yang tertinggi di Pulau Jawa. Kinerja Pemprov Jawa Tengah juga turut menyumbang penurunan kemiskinan menjadi satu digit.
Plh Sekda Jateng Ema Rachmawati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya16 Januari 2025, 12:42 WIB

Rais PWNU Jateng Tegaskan Peran Kiai Mengurus Persoalan Dunia Akhirat

perjuangan ulama dalam mengurus kepentingan masyarakat sebagai jihad sebagaimana Nabi Muhammad SAW menyebut jihad kecil (perang badar) dan jihad besar untuk memerangi hawa nafsu di bulan Ramadhan.

Doa Bersama dalam rangka tasyakuran Harlah Nahdlatul Ulama ke 102 di Lt. 3 PWNU Jateng, Rabu 15 Januari 2025.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya08 Januari 2025, 16:05 WIB

Pemprov Jateng Alokasikan Rp67,13 Miliar untuk Pendampingan Program Makan Bergizi Gratis

Pemprov Jateng melakukan dukungan dengan menyiapkan alokasi anggaran dari APBD tahun 2025 sebesar Rp67,13 miliar.
Pj Gubernur Jawa Tengah,  Nana Sudjana meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis08 Januari 2025, 13:08 WIB

BTN Siapkan Hadiah Lebih dari Rp 1 Miliar untuk Lomba Desain Rumah Subsidi

Sayembara Desain Rumah Nusantara menjadi kesempatan bagus untuk lahirnya desain rumah yang menarik dengan ciri khas budaya Indonesia.
Gedung Pusat Bank BTN. (Sumber:  | Foto: dok)
Bisnis08 Januari 2025, 12:41 WIB

Layanan Streaming Dominasi Lonjakan Kenaikan Trafik XL

XL Axiata telah menyiapkan jaringan untuk melayani dan menjaga kenyamanan pelanggan selama libur panjang Nataru.
BTS XL. (Sumber:  | Foto: dok)
Semarang Raya08 Januari 2025, 12:15 WIB

Jadi Tersangka Kasus Pajak, Seorang Direktur di Semarang Diproses Hukum

Penyerahan tersangka ini dilakukan setelah berkas penyidikan dinyatakan lengkap (P-21) oleh Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.
Tersangka kasus pajak di Kejari Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)