SEMARANG, INFOSEMARANG.COM- Semarang Great Sale (Semargres) segera digelar mulai tanggal 1 sampai 31 Agustus 2024. Pembukaan Semargres kali ini terasa istimewa dengan adanya Festival Arak-arakan Cheng Ho yang akan dilakukan pada Jumat 2 Agustus 2024.
Pengelola Kelenteng Agung Sam Poo Kong Mulyadi Setiakusuma menuturkan Festival Arak - arakan Cheng Ho 2024 yang ke 619, merupakan event tahunan untuk memperingati hari kedatangan Laksamana Cheng Ho di Pantai Simongan yang petilasannya sekarang menjadi Kelenteng Agung Sam Poo Kong.
"Event Ini diselenggarakan agar menjadi agenda nasional Pariwisata Indonesia sekaligus mempromosikan kearifan lokal dengan masuk ke Kharisma Event Nusantara," ujarnya dalam jumpa pers, Jumat 19 Juli 2024.
Menurutnya, rangkaian event Festival Arak-arakan Cheng Ho tahun Ini lebih menarik karena digelar selama 3 hari dengan hiburan kesenian serta konser musik dari musisi kebanggaan Jawa Tengah dan Indonesia.
"Serta banyak dukungan dari berbagai pihak salah satunya adalah bergabungnya Semarang Great Sale 2024 pada acara Ini yang pembukaannya dilaksanakan pada hari pertama festival," katanya.
Ketua Panitia Semarang Great Sale Tanti Aqsa menjelaskan bahwa penyelengaraan Semargres kali ini untuk meningkatkan perekonomian di Kota Semarang dengan melibatkan banyak tenant dan kolaborasi dengan 10 pasar tradisional serta lima paguyuban UMKM.
"Untuk hadiah di Semargres tahun ini ada satu unit mobil lima motor, laptop serta barang elektronik lainnya," katanya, Jumat 19 Juli 2024.
Ia menambahkan untuk target transaksi dalam Semargres tahun ini diharapkan lebih tinggi dari tahun 2023.
"2023 transaksi di Semargres mencapai lebih dari Rp200 miliar, sedangkan tahun ini kami optimistis transaksi tembus Rp300 miliar," jelasnya.
Pengurus Yayasan Kelenteng Agung Sam Poo Kong akan menyelenggarakan event bertajuk Festival Arak-arakan Cheng Ho 2024-619 Tahun.
Ketua Kadin Kota Semarang, Arnaz Agung mengatakan, diadakannya event Smargres salah satunya untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Kota Semarang.
"Sekaligus ini bisa untuk menarik banyak wisatawan untuk datang ke Kota Semarang," kata Arnaz.
***