Antisipasi Kecelakaan di Ngaliyan, Jalan Silayur Akan Dibuat Landai

Sakti Setiawan
Sabtu 23 November 2024, 13:46 WIB
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat diwawancara. (Sumber:  | Foto: Sakti)

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu saat diwawancara. (Sumber: | Foto: Sakti)

SEMARANG, INFOSEMARANG.COM- Peristiwa kecelakaan lalu lintas yang terjadi di turunan Silayur, Ngaliyan pada Kamis 21 November 2024, mendapat perhatian khusus dari wali kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu. Ia menilai, salah satu faktor penyebab kecelakaan adalah karena kontur jalan pada tanjakan atau turunan Silayur cukup curam.

Sebagai upaya antisipasi, Mbak Ita, sapaan akrabnya meminta agar jalan Silayur untuk bisa dilakukan pengerjaan agar sedikit agak landai. "Kami sudah minta untuk mengkaji, supaya Silayur agak dilandaikan seperti Jalan Hanoman. Jalan Hanoman kan Alhamdulillah sudah mulai (landai) dan cukup berhasil mengurangi angka kecelakaan yang berakibat fatal," ungkap wali kota usai mengikuti kunjungan kerja Wapres RI pada di SMKN 7 Semarang, Jumat 22 November 2024.

Kajian akan dilakukan oleh Pemerintah Kota Semarang dengan stakeholder terkait. Agar tahun depan sudah bisa dikerjakan pelandaian jalan Silayur Ngaliyan.

"Kami sudah memberikan efek kejut (bagi pelanggar) tapi tidak mempan sehingga mungkin salah satu solusi adalah agak dilandaikan jalannya. Hari ini saya minta kajian agar tahun depan bisa dilandaikan," terang Mbak Ita.

Berbagai upaya sebetulnya telah ditempuh oleh Pemerintah Kota Semarang guna mencegah terjadinya kecelakaan di Ngaliyan. Menurut Mbak Ita, pihaknya melalui Dinas Perhubungan atau Dishub Kota Semarang telah memasang papan peringatan bahwa kendaraan bertonase berat tidak boleh melintasi jalur Silayur pada jam-jam yang sudah ditentukan.

Adapun ketentuan yang diberlakukan adalah truk bermuatan berat hanya boleh melintas mulai pukul 23.00 WIB hingga 04.00 WIB.

"Itu kan sudah berkali-kali kami sampaikan (aturan waktu melintas). Jadi kami minta koordinasi dengan Pak Kapolres terkait adanya pos penjagaan. Sebenarnya kami ini selalu berkoordinasi dengan Satlantas untuk menjaga," lanjut Mbak Ita.

Adapun pos penjagaan tersebut dibuat bertujuan jika ditemui kendaraan tonase berat bisa segera dilakukan pelarangan melintas. "Kami sudah minta kordinasi dengan pak Kapolres terkait adanya pos penjagaan, untuk pelarangan-pelarangan. Hari Ini saya minta dilakukan kajian sehingga tahun depan bisa dilandaikan agak diratakan sepeti di Hanoman," pungkas Mbak Ita.***

Follow Berita Info Semarang di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Semarang Raya25 April 2025, 20:42 WIB

Sebanyak 2.324 PPPK dan 4 Dokter Ahli Dilantik Wali Kota Semarang

Wali Kota Semarang, Agustina, melantik 2.324 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 4 pejabat fungsional dokter ahli utama.
Pelantikan PPPK dan ASN Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Olahraga24 April 2025, 21:23 WIB

Kejurnas Golf Junior Indonesia Sukses Digelar di Semarang, Ajang Cetak Pegolf Muda Berprestasi

Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 sukses digelar di Semarang Royale Golf (SRG) dengan memunculkan berbagai pemenang dari berbagai kategori dan 87 peserta.
Pemenang Kejurnas Golf Junior Indonesia 2025 yang digelar di Semarang Royale Golf (SRG).
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Bisnis23 April 2025, 08:31 WIB

Grand Opening Elia Bake House Semarang: Sajikan Bolu Kukus Premium Istimewa

Bolu kukus hadir dalam versi lebih premium melalui kreasi terbaru dari Elia Bake House milik Emmanuel Ivan Purwanto.
Bolu Kukus Premium Istimewa.
 (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya21 April 2025, 19:08 WIB

Momen Hari Kartini, Wali Kota Semarang Raih Penghargaan Anugerah Puspa Bangsa

Penghargaan diberikan kepada para pemimpin perempuan yang memiliki kekuatan karakter dan menginspirasi banyak perempuan lainnya.
Wali Kota Semarang menerima penghargaan Anugerah Puspa Bangsa 2025 kategori Puspa Adidaya. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya18 April 2025, 05:54 WIB

Wali Kota Semarang Terus Dorong Sekolah Swasta Serahkan Ijazah Siswa yang Tertahan Karena Nunggak SPP

Agustina mengapresiasi 37 sekolah swasta mulai jenjang TK, SD hingga SMP yang sudah melakukan deklarasi dan menyerahkan ijazah tanpa meminta pembayaran tunggakan.
Agustina, Wali Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Dok)
Semarang Raya16 April 2025, 18:20 WIB

Wali Kota Semarang Agustina Beri Respon Cepat Aduan Masyarakat

Salah satunya yaitu keluhan tentang jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Kecamatan Gunungpati.
Penanganan jalan rusak di Jalan Kuwasen Rejo - Kelurahan Pongangan, Gunungpati. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya13 April 2025, 09:50 WIB

Gandeng Pokdarwis dan Desa Wisata, Agustina Wali Kota Semarang Rencanakan Musrenbang Pariwisata

Musrenbang pariwisata perlu dilakukan agar pengembangan desa wisata dapat dirancang secara khusus dan partisipatif.
Sesaji Rewanda di Goa Kreo, Gunungpati (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya10 April 2025, 16:27 WIB

Pemerintah Kota Semarang Kembali Gelar Prosesi Sesaji Rewanda

Selama pembagian gunungan, semua yang hadir, termasuk para monyet, bergabung dalam perayaan ini.
Perayaan Sesaji Rewanda di Kota Semarang. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Semarang Raya09 April 2025, 17:08 WIB

Wali kota Semarang Hadirkan Kanal Aduan Lapor Semar Solusi AWP

Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat yang lebih representatif melalui Lapor Semar Solusi AWP.
Wali kota Semarang hadirkan kanal pengaduan bagi masyarakat. (Sumber:  | Foto: Sakti)
Pendidikan09 April 2025, 13:40 WIB

Unnes Bangun Gedung Kuliah dan Laboratorium Baru, Telan Rp 120 Miliar

Gedung setinggi delapan lantai ini dirancang sebagai ruang kuliah, laboratorium, dan ruang pertemuan yang representatif, dengan total luas lantai mencapai 16.170 meter persegi.
Rencana Pembangunan Gedung Baru Unnes. (Sumber:  | Foto: Dok)